LONDON, SUMUTPOS.CO – Lewis Hamilton kian disayangi manajemen Mercedes. Meski kontraknya belum berakhir, manajemen Mercedes sudah berniat memperpanjang masa bakti Hamilton.
Selain itu, Mercedes juga bakal menjadikan Hamilton sebagai pembalap dengan bayaran tertinggi di arena Formula 1. Laman Express, Senin (12/1) menulis, Mercedes akan membayar Hamilton sebesar 25 juta Poundsterling atau sekitar Rp 495 miliar per musim (Poundsterling= Rp 19.811).
“Kami akan berusaha mempertahankan Hamilton. Saya tak khawatir tentang semua penundaan karena kedua belah pihak sama-sama menginginkan kontrak baru,” terang bos Mercedes, Niki Lauda.
Kontrak Hamilton di Mercedes akan paripurna pada akhir musim 2016 mendatang. Namun, sejauh ini Hamilton enggan meninggalkan tim yang sudah dibelanya sejak musim 2013 lalu.
“Tidak semua pembalap bisa mendapatkan kesempatan untuk bekerja dengan tim yang luar biasa. Mereka membantu mimpi saya dengan mobil yang hebat dan dominan,” tegas Hamilton. (jos/jpnn)
LONDON, SUMUTPOS.CO – Lewis Hamilton kian disayangi manajemen Mercedes. Meski kontraknya belum berakhir, manajemen Mercedes sudah berniat memperpanjang masa bakti Hamilton.
Selain itu, Mercedes juga bakal menjadikan Hamilton sebagai pembalap dengan bayaran tertinggi di arena Formula 1. Laman Express, Senin (12/1) menulis, Mercedes akan membayar Hamilton sebesar 25 juta Poundsterling atau sekitar Rp 495 miliar per musim (Poundsterling= Rp 19.811).
“Kami akan berusaha mempertahankan Hamilton. Saya tak khawatir tentang semua penundaan karena kedua belah pihak sama-sama menginginkan kontrak baru,” terang bos Mercedes, Niki Lauda.
Kontrak Hamilton di Mercedes akan paripurna pada akhir musim 2016 mendatang. Namun, sejauh ini Hamilton enggan meninggalkan tim yang sudah dibelanya sejak musim 2013 lalu.
“Tidak semua pembalap bisa mendapatkan kesempatan untuk bekerja dengan tim yang luar biasa. Mereka membantu mimpi saya dengan mobil yang hebat dan dominan,” tegas Hamilton. (jos/jpnn)