26.7 C
Medan
Sunday, May 5, 2024

Marc Marquez Tak Sangka Pimpin Klasemen

HOHENSTEIN – Kemenangan di GP Jerman membuat rookie Marc Marquez kembali puncak klasemen. Rider Honda Repsol itu mengaku dirinya tak menyangka bisa memimpin kompetisi lagi.

PEMUNCAK KLASEMEN: Pebalap tim Repsol Honda Marc Marquez memimpin klasemen sementara MotoGP.
PEMUNCAK KLASEMEN: Pebalap tim Repsol Honda Marc Marquez memimpin klasemen sementara MotoGP.

Marquez kini mengoleksi 138 poin hasil delapan kali berlomba, terpaut dua angka dari rekan setimnya Dani Pedrosa dan 11 angka dari pebalap Yamaha sekaligus juara bertahan Jorge Lorenzo.

Marquez menjalani musim debut MotoGP yang melebihi ekspektasi. Pebalap muda asal Spanyol ini tidak pernah gagal naik podium, terkecuali di Mugello, Italia di mana Marquez mengalami retired.

Musim MotoGP 2013 masih tersisa 11 seri lagi. Akan tetapi, dengan situasi ini Marquez tidak bisa mengelak bahwa dirinya kini menjadi kandidat serius juara dunia.

“Aku tidak menyangkan setelah delapan balapan memimpin kejuaraan ini. Bagiku, ini cukup penting untuk musim pertamaku. Tapi kami butuh mencoba dan menjaga mentalitas yang sama, balapan per balapan, seperti yang kami lakukan sekarang,” sahut mantan juara dunia Moto2 ini di Autosport.

“Seperti yang Valentino (Rossi) selalu bilang musim masih cukup panjang, jadi kami butuh untuk tetap tenang dan mencoba melakukan yang terbaik di setiap balapan,” tambah Marquez.

Di tempat terpisah pebalap tim Ducati Andrea Dovizioso mengaku tak puas setelah menggunakan sasis ‘baru’ dalam balapan di MotoGP Jerman. Dovi, sapaannya, meminta kepada fans Ducati untuk bersabar melihat perkembangan tim asal Ducati itu.

Performa Dovi yang menggunakan motor sasis ‘baru’ tidak jauh berbeda dengan motor sebelumnya. Pembalap asal Italia itu harus puas finis di urutan ketujuh dan rekan setim Nicky Hayden mengakhiri balapan di peringkat sembilan.

Bahkan, motor Ducati yang ditunggangi Dovi kalah cepat dari motor milik Stefan Bradl, Alvaro Bautista dan Bradley Smith. Sedangkan Hayden tidak mampu menyalip motor CRT milik Aleix Espargaro.

Dovi, yang akan kembali menggunakan motor Desmosedici yang lama setelah motor update-an terbaru terjatuh di sesi latihan pagi, mengaku sama sekali tidak puas dengan performa kuda besi miliknya.

“Jelas, kami tidak boleh senang dengan hasil ini, mengingat kami tertinggal 30 detik dari pemenang. Kami tidak bisa mengharapkan apa-apa hari ini. Kami bekerja keras, tapi kembali motor sama dengan yang kami gunakan sebelumnya. Saya tidak mencari alasan, tapi inilah keadaannya sekarang ini,” jelasnya. (bbs/jpnn)

HOHENSTEIN – Kemenangan di GP Jerman membuat rookie Marc Marquez kembali puncak klasemen. Rider Honda Repsol itu mengaku dirinya tak menyangka bisa memimpin kompetisi lagi.

PEMUNCAK KLASEMEN: Pebalap tim Repsol Honda Marc Marquez memimpin klasemen sementara MotoGP.
PEMUNCAK KLASEMEN: Pebalap tim Repsol Honda Marc Marquez memimpin klasemen sementara MotoGP.

Marquez kini mengoleksi 138 poin hasil delapan kali berlomba, terpaut dua angka dari rekan setimnya Dani Pedrosa dan 11 angka dari pebalap Yamaha sekaligus juara bertahan Jorge Lorenzo.

Marquez menjalani musim debut MotoGP yang melebihi ekspektasi. Pebalap muda asal Spanyol ini tidak pernah gagal naik podium, terkecuali di Mugello, Italia di mana Marquez mengalami retired.

Musim MotoGP 2013 masih tersisa 11 seri lagi. Akan tetapi, dengan situasi ini Marquez tidak bisa mengelak bahwa dirinya kini menjadi kandidat serius juara dunia.

“Aku tidak menyangkan setelah delapan balapan memimpin kejuaraan ini. Bagiku, ini cukup penting untuk musim pertamaku. Tapi kami butuh mencoba dan menjaga mentalitas yang sama, balapan per balapan, seperti yang kami lakukan sekarang,” sahut mantan juara dunia Moto2 ini di Autosport.

“Seperti yang Valentino (Rossi) selalu bilang musim masih cukup panjang, jadi kami butuh untuk tetap tenang dan mencoba melakukan yang terbaik di setiap balapan,” tambah Marquez.

Di tempat terpisah pebalap tim Ducati Andrea Dovizioso mengaku tak puas setelah menggunakan sasis ‘baru’ dalam balapan di MotoGP Jerman. Dovi, sapaannya, meminta kepada fans Ducati untuk bersabar melihat perkembangan tim asal Ducati itu.

Performa Dovi yang menggunakan motor sasis ‘baru’ tidak jauh berbeda dengan motor sebelumnya. Pembalap asal Italia itu harus puas finis di urutan ketujuh dan rekan setim Nicky Hayden mengakhiri balapan di peringkat sembilan.

Bahkan, motor Ducati yang ditunggangi Dovi kalah cepat dari motor milik Stefan Bradl, Alvaro Bautista dan Bradley Smith. Sedangkan Hayden tidak mampu menyalip motor CRT milik Aleix Espargaro.

Dovi, yang akan kembali menggunakan motor Desmosedici yang lama setelah motor update-an terbaru terjatuh di sesi latihan pagi, mengaku sama sekali tidak puas dengan performa kuda besi miliknya.

“Jelas, kami tidak boleh senang dengan hasil ini, mengingat kami tertinggal 30 detik dari pemenang. Kami tidak bisa mengharapkan apa-apa hari ini. Kami bekerja keras, tapi kembali motor sama dengan yang kami gunakan sebelumnya. Saya tidak mencari alasan, tapi inilah keadaannya sekarang ini,” jelasnya. (bbs/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/