Raih 6 Emas, 9 Perak dan 3 Perunggu
PEKANBARU- Sempat mengalami puasa medali emas, akhirnya atlet wushu Sumatera Utara mengamuk pada hari terakhir pertandingan dengan meraih enam medali emas di Sport Center Rumbai, Jumat (14/9). Sumut bahkan merebut juara umum cabang wushu.
Secara keseluruhan, Sumut berhasil meraih 6 medali emas, 9 perak dan 3 perunggu dari cabang wushu dan unggul tipis atas DKI Jakarta. Medali emas Sumut disumbangkan oleh Johannes Bie dari nomor Nanquan dan Nangun Putra. Aksi Johannes membuat juri memberikan nilai 19.33. Medali perak nomor ini juga diraih atlet Sumut lainnya, Heriyanto dengan nilai 19.02 dan medali perunggu diraih Hengki Setiawan dari Kalimantan Selatan dengan nilai 18.92.
Aldy Lukman juga tidak mau ketinggalan dengan meraih medali emas di nomor Daoshu dan Gunshu Putra. Aldy meraih nilai tertinggi 19.32 disusul pewushu Sumut lainnya, Jodis dengan nilai 19.27. Medali perunggu diraih Ahmad Hulaifi dari DKI Jakarta dengan nilai 19.23.
Trio Eric Losardi, Heriyanto dan Carles Sutanto juga menyumbangkan medali emas untuk Sumut di nomor Duillian Putra setelah meraih nilai 9.58, disusul trio dari DKI Jakarta, Ahmad Hulaifi, David Hendrawan dan Abdul Haris dengan nilai 9.55. Pasangan Sumut lainnya Aldy Lukman dan Johannes Bie hanya kebagian perunggu dengan nilai 9.54.
Medali emas Sumut dari sanshou sebenarnya bisa bertambah, namun gagal, setelah Junita Malau kalah dari Jayarti (Jateng) di kelas 52 kg putri. Mey Yulianengsi juga kalah dari Moria Malau (DKI Jakarta) di kelas 56 kg putri dan Moses Milala kalah dari Victorio Senduk (Jabar) di kelas 65 kg putra. Mereka pun harus puas dengan medali perak. (jun)