25 C
Medan
Saturday, September 28, 2024

Pelantikan Pengurus PBSI Belum Jelas

JAKARTA-Menjelang sebulan setelah diumumkan nama kepengurusan baru PB PBSI (Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia), sampai saat ini belum jelas kapan kabinet baru yang dipimpin Gita Wirjawan itu akan dilantik oleh KONI.

Itu disebabkan karena kepengurusan baru PBSI harus menghadapi tuntutan mantan kandidat ketua umum lainnya, Icuk Sugiarto.
Icuk melayangkan gugatan hasil Munas PBSI yang berlangsung di Yogyakarta, September lalu, ke Badan Arbitrase Olahraga Indonesia (BAORI). BAORI pun menyarankan agar pelantikan pengurus PBSI baru ditunda lebih dulu hingga sidang selesai.

Gugatan Icuk berawal ketika mantan juara dunia itu menemukan kejanggalan dalam proses pemilihan Ketum PBPSi pereiode 2012-2016. Menurut Icuk dalam setiap pemilihan Ketum ada pemaparan visi dan misi tiap kandidat. Namun itu ditiadakan dan jadwal pemilihan dimajukan tanpa diketahuinya.
Dihubungi tadi malam Sekjen PBSI demisioner Yacob Rusdianto menyangkal jika belum adanya kejelasan pelantikan itu terkait dengan gugatan yang dilayangkan Icuk. Yacob bahkan menyatakan dalam satu dua hari ini aka nada kepastian dari KONI soal pelantikan pengurus baru.

“Saat ini Pak Tono (Tono Suratman, Ketum KONI) masih di luar negeri. Besok (hari ini-Red) saya akan cek lagi. Ini soal wakti saja .Saya tidak melihat ini ada hubungannya dengan gugatan yang dilayangkan Icuk. Kami tidak mau berpolemik dalam masalah itu,” kata Yacob.

Lelaki asal Surabaya ini berharap kepengurusan baru bisa segera dilantik karena  banyak hal penting yang harus segera dikerjakan PBSI.
Kosdarto, Sekjen baru PBSI yang belum dilantik menyatakan hal yang sama. Menurutnya Belum ada kejelasan pelantikan itu tidak ada kaitannya secara langsung dengan gugatan Icuk. (bbs/jpnn)

JAKARTA-Menjelang sebulan setelah diumumkan nama kepengurusan baru PB PBSI (Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia), sampai saat ini belum jelas kapan kabinet baru yang dipimpin Gita Wirjawan itu akan dilantik oleh KONI.

Itu disebabkan karena kepengurusan baru PBSI harus menghadapi tuntutan mantan kandidat ketua umum lainnya, Icuk Sugiarto.
Icuk melayangkan gugatan hasil Munas PBSI yang berlangsung di Yogyakarta, September lalu, ke Badan Arbitrase Olahraga Indonesia (BAORI). BAORI pun menyarankan agar pelantikan pengurus PBSI baru ditunda lebih dulu hingga sidang selesai.

Gugatan Icuk berawal ketika mantan juara dunia itu menemukan kejanggalan dalam proses pemilihan Ketum PBPSi pereiode 2012-2016. Menurut Icuk dalam setiap pemilihan Ketum ada pemaparan visi dan misi tiap kandidat. Namun itu ditiadakan dan jadwal pemilihan dimajukan tanpa diketahuinya.
Dihubungi tadi malam Sekjen PBSI demisioner Yacob Rusdianto menyangkal jika belum adanya kejelasan pelantikan itu terkait dengan gugatan yang dilayangkan Icuk. Yacob bahkan menyatakan dalam satu dua hari ini aka nada kepastian dari KONI soal pelantikan pengurus baru.

“Saat ini Pak Tono (Tono Suratman, Ketum KONI) masih di luar negeri. Besok (hari ini-Red) saya akan cek lagi. Ini soal wakti saja .Saya tidak melihat ini ada hubungannya dengan gugatan yang dilayangkan Icuk. Kami tidak mau berpolemik dalam masalah itu,” kata Yacob.

Lelaki asal Surabaya ini berharap kepengurusan baru bisa segera dilantik karena  banyak hal penting yang harus segera dikerjakan PBSI.
Kosdarto, Sekjen baru PBSI yang belum dilantik menyatakan hal yang sama. Menurutnya Belum ada kejelasan pelantikan itu tidak ada kaitannya secara langsung dengan gugatan Icuk. (bbs/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/