RAYAKAN HUT: Manajemen PSMS Medan saat merayakan HUT ke-69 di Stadion Mini Kebun Bunga Medan, Minggu (21/4).
MEDAN, SUMUTPOS.CO – PSMS Medan merayakan hari jadi ke-69 di Stadion Mini Kebun Bunga Medan, Minggu (21/4) sore. Manajemen PSMS Medan merayakan dengan cara sederhana, yakni potong tumpeng.
Meski digelar secara sederhana, para pemain, pelatih, mantan PSMS Medna, dan para supporter sangat antusias merayakannya. Sambil menyanyikan lagu ulang tahun, mereka juga turut berdoa untuk PSMS Medan agar mampu ke Liga 1.
Pelatih PSMS Medan, Abdul Rahman Gurning berharap, pada usia ke-69 ini, skuad Ayam Kinantan bisa kembali ke Liga 1 musim depan.
“Tentu tahun ini kami berharap, PSMS bisa kembali ke kasta tertinggi, Liga 1. Ini merupakan target kami tahun ini, agar bisa bersaing,” ungkap Gurning.
Selain itu, Gurning juga mengajak, semua pihak yang mengakui PSMS Medan, agar bersatu membangun tim asal Sumut ini. Pasalnya, saat ini Ayam Kinantan tengah dilanda kasus sengketa pengelolaan. “Soal adanya yang ngaku-ngaku pihak lain milik PSMS, sudahlah, tidak perlu ada konflik. Sekarang kita harus bangkit untuk memajukan PSMS. Kalau memang mereka ngaku PSMS, ya tunjukkanlah. Mana tim dan pemainnya. Enggak perlu cakap-cakap di media. Tunjukkan saja memang mau membangun PSMS,” tegasnya.
Sementara itu CEO PSMS Medan Dhody Thahir, meminta pengusaha Kota Medan peduli dan mau membantu tim kesayangan warga Kota Medan ini, dalam masalah pendanaan. Sebab untuk menghadapi kompetisi Liga 2 yang akan bergulir usai Lebaran, PSMS Medan membutuhkan dukungan dana dan sponsor.
“PSMS butuh dana sekitar Rp9 miliar. Karena itu, kami butuh dukungan dana,” ungkapnya.
“Kita punya banyak pengusaha di Medan, mudah-mudahan mereka mau mendukung, sehingga PSMS bisa lebih siap menghadapi kompetisi Liga 2,” pungkas Dhody. (saz)
