MANCHESTER, SUMUTPOS.CO – Laga panas bakal kembali tersaji di pekan ke-13 Premier League 2019/20, Minggu (24/11) dini hari WIB. Manchester City akan berduel dengan Chelsea di Etihad Stadium. Keduanya sama-sama menargetkan poin maksimal.
Manchester City sedang tidak berada dalam performa terbaiknya. The Citizen kini berada di posisi ke-4 klasemen dengan 25 poin.
Sebaliknya, Chelsea justru sedang dalam performa yang bagus dan dalam tujuh laga terakhir. Di papan klasemen sementara pun, Chelsea kini berada di atas City. The Blues meraih 26 poin berada di posisi kedua. Sedangkan City diurutan keempat dengan 25 poin.
Bertandang ke Etihad Stadium, pasukan Frank Lampard masih dihantui kekalahan memalukan 0-6 pada musim lalu. Kala itu, serasa mimpi buruk. Sergio Aguero mencetak hat-trick, sedangkan Raheem Sterling menyumbang dua gol, dan satu gol lainnya diciptakan oleh Ilkay Gundogan. The Blues, kali ini ditangani Frank Lampard, tentu tak ingin itu terulang.
City maupun Chelsea sama-sama mengusung motivasi untuk menang. Bagi City, kemenangan atas Chelsea adalah target mutlak. Apalagi pada laga sebelum jeda internasional kemarin, mereka menelan kekalahan menyakitkan dari pemimpin klasemen Liverpool di Anfield. Namun, Chelsea bukan lawan yang bisa dikalahkan begitu saja.
Anak-anak asuh Lampard selalu menang dalam enam laga terakhirnya di Premier League. Tammy Abraham adalah pemain tertajam mereka. Melawan City, dia bakal menjadi salah satu tumpuan utama di lini depan.
City adalah tim dengan gol kandang terbanyak (19 gol) di Premier League 2019/20 sejauh ini, sedangkan Chelsea adalah tim dengan gol tandang terbanyak (18 gol). Duel mereka juga bakal menjadi ajang adu ketajaman Aguero dan Abraham.
Aguero telah mencetak 10 gol Premier League melawan Chelsea, lebih banyak dibandingkan pemain-pemain lain di kompetisi ini. Sementara itu, Abraham telah mencetak 7 gol tandang (dari total 10 gol) untuk Chelsea di Premier League musim ini.
Mantan pemain Chelsea, Pat Nevin percaya, skuad The Blues yang sekarang akan lebih berhati-hati. Nevin mengakui, City akan mampu mengulangi kemenangan setengah lusin gol itu lagi. Tetapi, Chelsea yang sekarang sudah berbeda. “Kekalahan pahit 6-0 musim lalu masih ada di sudut ingatan suporter, tapi saya rasa ini hal wajar bagi tim yang pernah melawan Pep. Mereka memang bisa melakukan itu jika Anda tidak berhati-hati,” kata Nevin di Chelseafc.com.
“Manchester City tidak seperti klub lain di Inggris. Bukan hanya karena mereka memiliki sejumlah pemain terbaik di dunia, mereka pun bisa memainkan sepak bola terbaik ketika segalanya tepat,” tandasnya.
Analis sepak bola Inggris, Charlie Nicholas juga memprediksi, laga ini akan berjalan seru. Menurutnya, The Citizen benar-benar tengah bermasalah di musim ini. Yang utama adalah mulai rapuhnya lini belakang. Usai ditinggal Vincent Kompany di musim ini, lubang di pertahanan Man City jelas terlihat. Ditambah lagi, cedera yang menimpa John Stone, Aymeric Laporter membuat pertahanan Man City semakin rapuh.
Pasukan Josep Guardiola belum meraih cleansheet dalam empat laga terakhir. Duet Nico Otamendi dan Fernandinho tidak cukup bagus di pertahanan. “Saya tidak tahu siapa yang bakal dipilih Pep, karena mereka sangat lemah di pertahanan,” ucap Charlie Nicholas dikutip dari Sky Sports.
Meski begitu, City bukan tipe klub yang akan tampil bertahan, siapa pun klub yang dihadapi. Charlie pun meyakini, duel City vs Chelsea ini akan menyajikan permainan saling serang, walau tim tamu diprediksi akan sedikit lebih bertahan. “Ini bakal menjadi laga yang terbuka, jadi Jorginho dan Kante mungkin harus bermain lebih ke dalam daripada yang mereka lakukan selama ini,” ulasnya.
“Saya pikir Chelsea perlu bertahan dalam permainan selama 70 menit atau lebih dan kemudian berusaha beradaptasi dengan situasi jika memungkinkan,” sambung mantan pemain Arsenal tersebut.
Dia pun memprediksi, City akan memenangi duel seru ini. “Saya pikir itu akan menjadi hari Man City, tetapi itu akan menjadi pertandingan terbuka sehingga akan menjadi suguhan menarik bagi semua orang yang menonton,” pungkasnya. (bbs/adz)