26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Pendekar Medan Barat Kuasai Porkot Medan 2023

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Para pendekar dari Kecamatan Medan Barat menguasai cabang pencak silat Porkot Medan ke XIII/2023 yang berakhir Rabu (23/8/2023) digelar di Gelanggang Remaja Jalan Sutomo Ujung Medan. Mereka mendulang 4 emas, 2 perak, dan 3 perunggu.

Namun wajah para pesilat Medan Barat tampak murung. Pasalnya, Camat Medan Barat dan koordinator KONI Medan Barat tampak tidak hadir untuk memberikan support dan motivasi saat pesilat bertanding.

Peringkat kedua ditempati Medan Marelan dengan torehan 3 emas, 1 perak dan 5 perunggu. Untuk posisi ketiga menjadi milik Medan Belawan dengan raihan 2 emas, 2 perak dan 2 perunggu.

Ketua Umum IPSI Kota Medan, AKBP (Purn) Enjang Bahri, SH, MH bersyukur pertandingan cabang silat mulai Selasa (21/8/2023) dan berakhir Rabu (23/8/2023) berjalan dengan baik, lancar dan sukses.

“Cabang pencak silat Porkot Medan tahun ini diikuti 151 pesilat yang terdiri 100 putra dan 51 putri. Mempertandingkan 16 kelas terdiri 10 kelas putra dan 6 kelas putrid,” ujar Enjang di Gelanggang Remaja Medan, Rabu (23/8/2023).

Enjang kembali mengingatkan agar wasit dan juri menilai dengan jujur dan adil. Tidak berpihak kepada salah peserta saat pertandingan. “Jika wasit dan juri tidak adil maka kota Medan akan kesulitan untuk mendapatkan pesilat yang handal dan berkualitas,” tegasnya.

Penutupan cabang silat menampilkan debus, yang merupakan kesenian tradisional dari Provinsi Banten yang menampilkan atraksi kekebalan tubuh melawan berbagai macam benda tajam. “Debus ini merupakan kesenian Nusantara yang harus digalakkan dan dilestarikan dalam masyarakat Indonesia,” tutup Enjang. (dek)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Para pendekar dari Kecamatan Medan Barat menguasai cabang pencak silat Porkot Medan ke XIII/2023 yang berakhir Rabu (23/8/2023) digelar di Gelanggang Remaja Jalan Sutomo Ujung Medan. Mereka mendulang 4 emas, 2 perak, dan 3 perunggu.

Namun wajah para pesilat Medan Barat tampak murung. Pasalnya, Camat Medan Barat dan koordinator KONI Medan Barat tampak tidak hadir untuk memberikan support dan motivasi saat pesilat bertanding.

Peringkat kedua ditempati Medan Marelan dengan torehan 3 emas, 1 perak dan 5 perunggu. Untuk posisi ketiga menjadi milik Medan Belawan dengan raihan 2 emas, 2 perak dan 2 perunggu.

Ketua Umum IPSI Kota Medan, AKBP (Purn) Enjang Bahri, SH, MH bersyukur pertandingan cabang silat mulai Selasa (21/8/2023) dan berakhir Rabu (23/8/2023) berjalan dengan baik, lancar dan sukses.

“Cabang pencak silat Porkot Medan tahun ini diikuti 151 pesilat yang terdiri 100 putra dan 51 putri. Mempertandingkan 16 kelas terdiri 10 kelas putra dan 6 kelas putrid,” ujar Enjang di Gelanggang Remaja Medan, Rabu (23/8/2023).

Enjang kembali mengingatkan agar wasit dan juri menilai dengan jujur dan adil. Tidak berpihak kepada salah peserta saat pertandingan. “Jika wasit dan juri tidak adil maka kota Medan akan kesulitan untuk mendapatkan pesilat yang handal dan berkualitas,” tegasnya.

Penutupan cabang silat menampilkan debus, yang merupakan kesenian tradisional dari Provinsi Banten yang menampilkan atraksi kekebalan tubuh melawan berbagai macam benda tajam. “Debus ini merupakan kesenian Nusantara yang harus digalakkan dan dilestarikan dalam masyarakat Indonesia,” tutup Enjang. (dek)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/