ATLANTA-Pertandingan lanjutan NBA antara Atlanta Hawks melawan Utah Jazz melelahkan buat kedua tim. Mereka harus bermain hingga empat kali overtime sebelum Hawks memenangi pertandingan.
Di Philips Arena, Senin (26/3) pagi WIB, Hawks akhirnya mengalahkan tamunya Jazz dengan skor akhir 139-133.
Dicatat ESPN, ini merupakan laga kesembilan yang butuh empat kali perpanjangan waktu sejak yang terakhir tercipta pada 14 November 1997 ketika Phoenix Suns mengalahkan Portland Trail Blazers 140-139.
Joe Johnson menunjukkan penampilan paling cemerlang di kubu tuan rumah dengan sumbangan 37 poin, delapan rebound dan dua assist. Sedangkan Al Jefferson jadi top performer di kubu Jazz dengan 28 poin, 17 rebound dan satu assist.
Setelah di akhir laga terlahir skor imbang 98-98, kedua tim justru tampil lesu di lima menit pertama dengan hanya menciptakan masing-masing dua poin untuk berlanjut ke overtime kedua.
Jazz sempat memimpin 113-110 setelah tembakan Devin Harris di 14 detik terakhir masuk. Namun lagi-lagi pertandingan mesti berlanjut ke tambahan waktu ketiga usai tembakan tiga poin Johnson menambah perolehan angka Hawks.
Pertandingan seimbang masih terjadi di kuarter ketiga dengan terjadi kejar-kejaran angka. Hingga sisa 39 detik Jazz unggul 123-121 tapi 10 detik kemudian small forward Hawks Marvin Williams menyamakan skor lewat jump shoot dua angka.
Di overtime terakhir, Hawks mampu terus memimpin perolehan nilai dari Jazz. Layup Harris sempat menipiskan jarak menjadi 133-135. Namun dua kali pelanggaran yang dilakukan pemain Jazz jadi kunci kemenangan buat Hawks.
Jeff Teague mengkonversi dua kali tembakan bebas untuk membawa Hawks unggul 137-133 dan dua tembakan babas Ivan Johnsson di lima detik terakhir menyegel kemenangan Hawks. (net/jpnn)
ATLANTA-Pertandingan lanjutan NBA antara Atlanta Hawks melawan Utah Jazz melelahkan buat kedua tim. Mereka harus bermain hingga empat kali overtime sebelum Hawks memenangi pertandingan.
Di Philips Arena, Senin (26/3) pagi WIB, Hawks akhirnya mengalahkan tamunya Jazz dengan skor akhir 139-133.
Dicatat ESPN, ini merupakan laga kesembilan yang butuh empat kali perpanjangan waktu sejak yang terakhir tercipta pada 14 November 1997 ketika Phoenix Suns mengalahkan Portland Trail Blazers 140-139.
Joe Johnson menunjukkan penampilan paling cemerlang di kubu tuan rumah dengan sumbangan 37 poin, delapan rebound dan dua assist. Sedangkan Al Jefferson jadi top performer di kubu Jazz dengan 28 poin, 17 rebound dan satu assist.
Setelah di akhir laga terlahir skor imbang 98-98, kedua tim justru tampil lesu di lima menit pertama dengan hanya menciptakan masing-masing dua poin untuk berlanjut ke overtime kedua.
Jazz sempat memimpin 113-110 setelah tembakan Devin Harris di 14 detik terakhir masuk. Namun lagi-lagi pertandingan mesti berlanjut ke tambahan waktu ketiga usai tembakan tiga poin Johnson menambah perolehan angka Hawks.
Pertandingan seimbang masih terjadi di kuarter ketiga dengan terjadi kejar-kejaran angka. Hingga sisa 39 detik Jazz unggul 123-121 tapi 10 detik kemudian small forward Hawks Marvin Williams menyamakan skor lewat jump shoot dua angka.
Di overtime terakhir, Hawks mampu terus memimpin perolehan nilai dari Jazz. Layup Harris sempat menipiskan jarak menjadi 133-135. Namun dua kali pelanggaran yang dilakukan pemain Jazz jadi kunci kemenangan buat Hawks.
Jeff Teague mengkonversi dua kali tembakan bebas untuk membawa Hawks unggul 137-133 dan dua tembakan babas Ivan Johnsson di lima detik terakhir menyegel kemenangan Hawks. (net/jpnn)
