LONDON, SUMUTPOS.CO – Juara dunia Formula 1 dua kali, Fernando Alonso merasakan ada banyak perbedaan yang terjadi di kancah balapan jet darat itu saat ini ketimbang dulu ketika ia melakoni musim-musim pertamanya. Sebagai contoh, dulu ia bisa melaju sepuluh detik lebih cepat dengan menggeber mobil bersilinder lebih besar ketimbang saat ini.
Alonso yang jadi pembalap paling senior di lintasan F1, saat ini tengah menjalani musim ke-14-nya dan baru saja berpindah tim dari Ferrari ke McLaren. Dalam hal pengalaman, hanya Jenson Button dan Kimi Raikkonen yang punya rentang waktu yang menyamai Alonso di F1 saat ini.
Tak heran, ia adalah orang yang paling frustasi dengan berbagai macam regulasi baru yang justru membuat balapan berlangsung kurang menarik. Apalagi, di era sekarang, suara pembalap tak banyak dihargai oleh FIA yang lebih mendengar elemen bisnis serta suara para manufaktur.
“F1 saat ini lebih sulit. Sebagai pembalap, Anda berada dalam posisi untuk meminta banyak hal, tapi terlalu banyak kepentingan, para pebisnis, dan manufaktur di olahraga ini, mereka lebih berkuasa ketimbang kami para pembalap,” kata Alonso seperti dilansir laman Crash.
Dalam hal kecepatan, menurutnya balapan di F1 era sekarang, tak lebih menantang ketimbang jaman dulu. “Menurut saya mobilnya berbeda, lebih lambat dan lebih berat. Di Tiongkok, kecepatan rata-rata balapan adalah 1 menit 43 detik. Bandingkan saat tahun 2004, kecepatannya bisa 1 menit 33 detik, itu sepuluh detik perbedaannya! Ketika Anda melaju sepuluh detik lebih lambat, pasti Anda tak merasakan sensasi yang sama seperti dulu,” ujarnya.(dim)
LONDON, SUMUTPOS.CO – Juara dunia Formula 1 dua kali, Fernando Alonso merasakan ada banyak perbedaan yang terjadi di kancah balapan jet darat itu saat ini ketimbang dulu ketika ia melakoni musim-musim pertamanya. Sebagai contoh, dulu ia bisa melaju sepuluh detik lebih cepat dengan menggeber mobil bersilinder lebih besar ketimbang saat ini.
Alonso yang jadi pembalap paling senior di lintasan F1, saat ini tengah menjalani musim ke-14-nya dan baru saja berpindah tim dari Ferrari ke McLaren. Dalam hal pengalaman, hanya Jenson Button dan Kimi Raikkonen yang punya rentang waktu yang menyamai Alonso di F1 saat ini.
Tak heran, ia adalah orang yang paling frustasi dengan berbagai macam regulasi baru yang justru membuat balapan berlangsung kurang menarik. Apalagi, di era sekarang, suara pembalap tak banyak dihargai oleh FIA yang lebih mendengar elemen bisnis serta suara para manufaktur.
“F1 saat ini lebih sulit. Sebagai pembalap, Anda berada dalam posisi untuk meminta banyak hal, tapi terlalu banyak kepentingan, para pebisnis, dan manufaktur di olahraga ini, mereka lebih berkuasa ketimbang kami para pembalap,” kata Alonso seperti dilansir laman Crash.
Dalam hal kecepatan, menurutnya balapan di F1 era sekarang, tak lebih menantang ketimbang jaman dulu. “Menurut saya mobilnya berbeda, lebih lambat dan lebih berat. Di Tiongkok, kecepatan rata-rata balapan adalah 1 menit 43 detik. Bandingkan saat tahun 2004, kecepatannya bisa 1 menit 33 detik, itu sepuluh detik perbedaannya! Ketika Anda melaju sepuluh detik lebih lambat, pasti Anda tak merasakan sensasi yang sama seperti dulu,” ujarnya.(dim)