25 C
Medan
Monday, June 3, 2024

Positif Doping, Lee Chong Wei Dihukum 8 Bulan

reuters
reuters

KUALA LUMPUR, SUMUTPOS.CO- Lee Chong Wei akhirnya tak bisa berlaga dalam turnamen selama delapan bulan. Itu terjadi setelah BWF menjatuhkan sanksi selama delapan bulan pada pebulutangkis terbaik Malaysia tersebut.

Sanksi diberikan setelah pebulutangkis berusia 32 tahun tersebut dinyatakan positif menggunakan doping jenis dexamethasone saat berlaga di kejuaraan dunia 2014 di Denmark, Agustus silam.

Namun, pemilik 55 gelar juara di berbagai turnamen itu bisa kembali berlaga pada 1 Mei mendatang. Pasalnya, Chong Wei sudah menjalani hukuman tersebut sejak November 2014 lalu.

“Lee Chong Wei tak berniat untuk menggunakan obat terlarang tersebut. Namun, dia terlihat ceroboh,” demikian pernyataan resmi BWF sebagaimana dilansir laman BBC.

Konsentrasi Chong Wei memang terkuras gara-gara kasus tersebut. Peraih perak Olimpiade 2008 dan 2012 itu tak bermain sejak final kejuaraan dunia 2014 lalu. Akibatnya, peringkat Chong Wei melorot ke posisi ke-30 dunia. (jos/jpnn)

reuters
reuters

KUALA LUMPUR, SUMUTPOS.CO- Lee Chong Wei akhirnya tak bisa berlaga dalam turnamen selama delapan bulan. Itu terjadi setelah BWF menjatuhkan sanksi selama delapan bulan pada pebulutangkis terbaik Malaysia tersebut.

Sanksi diberikan setelah pebulutangkis berusia 32 tahun tersebut dinyatakan positif menggunakan doping jenis dexamethasone saat berlaga di kejuaraan dunia 2014 di Denmark, Agustus silam.

Namun, pemilik 55 gelar juara di berbagai turnamen itu bisa kembali berlaga pada 1 Mei mendatang. Pasalnya, Chong Wei sudah menjalani hukuman tersebut sejak November 2014 lalu.

“Lee Chong Wei tak berniat untuk menggunakan obat terlarang tersebut. Namun, dia terlihat ceroboh,” demikian pernyataan resmi BWF sebagaimana dilansir laman BBC.

Konsentrasi Chong Wei memang terkuras gara-gara kasus tersebut. Peraih perak Olimpiade 2008 dan 2012 itu tak bermain sejak final kejuaraan dunia 2014 lalu. Akibatnya, peringkat Chong Wei melorot ke posisi ke-30 dunia. (jos/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/