31 C
Medan
Wednesday, July 3, 2024

Stadion Teladan Mulai Dibongkar

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pemerintah Kota (Pemko) Medan mulai melakukan revitalisasi Stadion Teladan. Revitalisasi dimulai dengan melakukan pembongkaran sejak Rabu (29/11).

“Lelang untuk pembongkaran sudah selesai dilakukan. Pemenang lelang sudah ada. Seharusnya mereka sudah mulai bekerja sejak hari ini,” ujar Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Medan, Pulungan Harahap kepada Sumut Pos, Rabu (29/11).

Pulungan menjelaskan, pembongkaran akan dilakukan selama 10 hari. Namun pembongkaran terlebih dulu dilakukan di tribun Selatan, Timur, dan Utara. Untun tribun Barat dilakukan belakangan.

“Jadi pembongkaran awal ini selama 10 hari meliputi tribun Selatan, Timur, dan Barat. Terserah pemborong yang mana terlebih dulu, tapi Tribun Barat belakangan,” jelasnya.

Pembongkaran tribun Barat dilakukan belakangan karena ada ikon yang akan dipertahankan. Karena itu, pembongkaran Tribun Barat akan dilakukan tersendiri. “Jadi ada bangunan atau ikon di Tribun Barat yang akan dipertahankan, jadi pembongkarannya harus tersendiri,” paparnya.

Setelah pembongkaran selesai, maka pengerjaan pembangunan akan mulai dilakukan. Pengerjaan akan dilakukan Kementerian PUPR.

“Untuk pembangunan akan dilakukan Kementerian PUPR. Menurut informasi, PUPR sedang melakukan tender. Kita berharap pertengahan Desember nanti lelang sudah selesai, sehingga awal Januari 2024 sudah mulai dikerjakan,” harapnya.

Pulungan mengungkapkan, revitalisasi Stadion Teladan tersebut menggunakan skema multiyears. Sedangkan anggaran pembangunan berasal dari Kementerian PUPR sharing dengan Pemko Medan.

“Anggarannya berasal dari APBN dan APBD Kota Medan. Pengerjaan direncanakan berlangsung selama setahun. Kita berharap pada akhir 2024 nanti bisa rampung,” tandasnya.

Revitalisasi Stadion Teladan tetap mengikuti desain awal, meski ada sedikit pembenahan. Namun stadion tersebut tetap berkapasitas 21.000 tempat duduk single seat.

“Rancangannya mengikuti stadion modern. Tidak ada lintasan atletik dan dilengkapi fasilitas modern seperti stadion berstandar internasional,” sebutnya.

Revitalisasi Stadion Teladan tersebut merupakan langkah lanjutan dari Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution dalam mewujudkan Medan Kota Atlet. Selain Stadion Teladan, Pemko Medan sebelumnya telah merevitalisasi Lapangan Gajah Mada dan Komplak Olahraga Kebun Bunga.

“Lapangan Gajah Mada sudah rampung. Kebun Bunga sudah mencapai 10 persen. Ke depan, kita juga akan membenahi Komplek Candika,” ungkapnya.

Komplek Candika bakal dilengkapi fasilitas permainan anak-anak, camping ground, Lapangan Sepak bola standar nasional, lintasan berkuda, lapangan basket, sepatu roda, dan lainnya.

“Artinya semua fasilitas olahraga akan dibenahi secara perlahan. Semoga dengan fasilitas memadai, Medan Kota Atlet bisa terwujud,” pungkasnya. (dek)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Pemerintah Kota (Pemko) Medan mulai melakukan revitalisasi Stadion Teladan. Revitalisasi dimulai dengan melakukan pembongkaran sejak Rabu (29/11).

“Lelang untuk pembongkaran sudah selesai dilakukan. Pemenang lelang sudah ada. Seharusnya mereka sudah mulai bekerja sejak hari ini,” ujar Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Medan, Pulungan Harahap kepada Sumut Pos, Rabu (29/11).

Pulungan menjelaskan, pembongkaran akan dilakukan selama 10 hari. Namun pembongkaran terlebih dulu dilakukan di tribun Selatan, Timur, dan Utara. Untun tribun Barat dilakukan belakangan.

“Jadi pembongkaran awal ini selama 10 hari meliputi tribun Selatan, Timur, dan Barat. Terserah pemborong yang mana terlebih dulu, tapi Tribun Barat belakangan,” jelasnya.

Pembongkaran tribun Barat dilakukan belakangan karena ada ikon yang akan dipertahankan. Karena itu, pembongkaran Tribun Barat akan dilakukan tersendiri. “Jadi ada bangunan atau ikon di Tribun Barat yang akan dipertahankan, jadi pembongkarannya harus tersendiri,” paparnya.

Setelah pembongkaran selesai, maka pengerjaan pembangunan akan mulai dilakukan. Pengerjaan akan dilakukan Kementerian PUPR.

“Untuk pembangunan akan dilakukan Kementerian PUPR. Menurut informasi, PUPR sedang melakukan tender. Kita berharap pertengahan Desember nanti lelang sudah selesai, sehingga awal Januari 2024 sudah mulai dikerjakan,” harapnya.

Pulungan mengungkapkan, revitalisasi Stadion Teladan tersebut menggunakan skema multiyears. Sedangkan anggaran pembangunan berasal dari Kementerian PUPR sharing dengan Pemko Medan.

“Anggarannya berasal dari APBN dan APBD Kota Medan. Pengerjaan direncanakan berlangsung selama setahun. Kita berharap pada akhir 2024 nanti bisa rampung,” tandasnya.

Revitalisasi Stadion Teladan tetap mengikuti desain awal, meski ada sedikit pembenahan. Namun stadion tersebut tetap berkapasitas 21.000 tempat duduk single seat.

“Rancangannya mengikuti stadion modern. Tidak ada lintasan atletik dan dilengkapi fasilitas modern seperti stadion berstandar internasional,” sebutnya.

Revitalisasi Stadion Teladan tersebut merupakan langkah lanjutan dari Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution dalam mewujudkan Medan Kota Atlet. Selain Stadion Teladan, Pemko Medan sebelumnya telah merevitalisasi Lapangan Gajah Mada dan Komplak Olahraga Kebun Bunga.

“Lapangan Gajah Mada sudah rampung. Kebun Bunga sudah mencapai 10 persen. Ke depan, kita juga akan membenahi Komplek Candika,” ungkapnya.

Komplek Candika bakal dilengkapi fasilitas permainan anak-anak, camping ground, Lapangan Sepak bola standar nasional, lintasan berkuda, lapangan basket, sepatu roda, dan lainnya.

“Artinya semua fasilitas olahraga akan dibenahi secara perlahan. Semoga dengan fasilitas memadai, Medan Kota Atlet bisa terwujud,” pungkasnya. (dek)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/