Site icon SumutPos

Markus Datang, Posisi AK Terancam

MEDAN-Hari ini (21/11) Markus Haris Maulana alias Markus Horison dipastikan akan ikut latihan bersama pemain seleksi PSMS yang dipandu pelatih PSMS  Raja Isa.

Hal ini dipastikan setelah hasil wawancara wartawan dengan kiper berkepala plontos ini. “Tadinya kalau memang Sabtu (19/11) PSMS latihan, saya berniat langsung bergabung. Tapi ternyata PSMS beruji coba dan tidak mungkin saya langsung turun. Senin (21/11) saya akan bergabung latihan,” ungkapnya, Minggu (20/11).

Memang sejak lama Markus diwacanakan akan kembali ke PSMS. Artinya ini kali kedua ia pulang ke PSMS. Sejak hengkang ke Persik Kediri di musim 2007/2008, ia sempat kembali di pertengahan musim Liga Super 2008/2009. Setelah itu kembali pergi untuk memperkuat Persib dan Arema.

Pelatih kepala PSMS Raja Isa, menyambut positif bergabung kembalinya Markus. “Kita butuh pemain-pemain yang bisa kembali mengangkat pamor tim. Seperti Markus. Juga kita tunggu pemain-pemain lainnya seperti itu,” jelasnya.
Namun kehadiran Markus menjadi sinyal berbahaya bagi Ahmad Kurniawan (AK). Sebelum Markus datang, AK digadang-gadang sebagai kiper utama. Wajar saja dari deretan kiper yang ada, AK paling berpengalaman dan punya kemampuan yang bisa diandalkan.

Anehnya, saat berujicoba dengan Pro Duta FC, Sabtu (19/11), AK tak terlihat. Saat dikonfirmasi soal ketidakhadiran AK, Raja Isa mengatakan AK sedang menghadiri pernikahan kerabatnya jadi dia tidak mengikuti ujicoba tersebut. “Dia sudah ijin kepada saya. Jadi dia tidak hadir. Bukan karena berita yang beredar, yakni dia pergi karena Markus mau datang,” tuturnya lagi.

Senada dengan Raja Isa, Pelatih kiper PSMS Sugiar membenarkan AK sudah minta izin pulang kampung. “Adeknya nikah. Dia sudah izin untuk pulang ke Jakarta,” ujarnya.

Menurut Sugiar, kehadiran Markus justru akan membuat pihaknya bisa melakukan rotasi di bawah mistar. “Kan tak selamanya Markus bisa bermain. Karena itu kita akan lakukan rotasi. Kita akan berusaha menciptakan persaingan yang sehat. Artinya mereka harus bisa tunjukkan perkembangan yang baik,” ujar Mantan kiper PSMS ini.
Namun menurut Sugiar, pihaknya memastikan tak lagi melakukan pencoretan dengan komposisi empat kiper. Selain AK dan Markus, PSMS dipekuat Edi Kurnia, Sahbani plus kiper magang, Alrian Suhaibi. “Kita hanya melakukan penambahan. Dan sudah koordinasi dengan pelatih kepala, tidak ada lagi pencoretan. Untuk Alrian dia tetap dimagangkan,” ujarnya. (saz)

Exit mobile version