32 C
Medan
Wednesday, June 26, 2024

Seleksi PSMS Sepi

Logo PSMS Medan
Logo PSMS Medan

MEDAN, SUMUTPOS.CO- Buruknya manajemen dalam beberapa musim terakhir ini membuat PSMS Medan mulai kehilangan daya tarik. Para pemain ternama enggan memperkuat tim berjuluk Ayam Kinantan itu karena takut tidak tidak gajian. Akibatnya seleksi pemain yang digelar untuk membentuk tim menghadapi Divisi Utama musim 2015 sepi peminat sehingga harus diperpanjang.

Sebelumnya PSMS membuka pendaftaran pemain untuk mengikuti seleksi pada 28-29 September 2014. Namun dalam waktu dua hari tersebut, hanya 15 orang yang mendaftar. Karena jumlah pemain masih terlalu sedikit, seleksi pun diperpanjang hingga 1 Oktober mendatang. “Ya, pendaftaran masih dibuka hingga 1 Oktober mendatang,” kata pelatih kepala PSMS, Legirin di Kebun Bunga, Senin (29/9) sore.

Dijelaskan, selama dua hari pendaftaran hanya 15 pemain yang mengisi formulir. Akibatnya seleksi harus diperpanjang hingga hari H seleksi. “Setelah melakukan diskusi dengan manajemen, pendaftaran kita perpanjang hingga hari H seleksi. Pendaftaran ini dibuka untuk umum, jadi siapa pun boleh ikut,” ungkapnya.

Pelatih berlisensi B AFC ini mengatakan dirinya ingin membentuk tim PSMS terbaik. Pasalnya manajemen memiliki target untuk meloloskan Ayam Kinantan ke Indonesia Super League (ISL) musim 2016. “Karena itu, kita berharap agar pemain-pemain terbaik di Medan bisa mendaftarkan diri. Mantan pemain Pro Duta, Kwarta dan Bintang Jaya Asahan juga bisa mengikuti seleksi,” jelasnya.

Selain mencari pemain, PSMS Medan juga telah menunjuk Sahari Gultom dan Coly Misrun sebagai asisten pelatih Legirin. “Dalam seleksi ini kita mau mendapatkan tim yang bagus, yang bisa membawa PSMS Medan kembali bangkit dan kembali meraih kejayaan. Mulai seleksi nanti, Sahari Gultom, mantan kiper PSMS era 90-an yang juga mantan kiper tim nasional akan menjadi pelatih kiper. Mantan pemain Hartap, Coly Misrunjuga ikut bersama Legirin,” kata Sekretaris Tim PSMS Medan, Irsan Lubis, kemarin sore.

Dia berharap kehadiran Sahari Gultom dan Coly Misrun bisa menopang semangat prestasi PSMS Medan. Semoga bisa bekerja sama dengan baik, dengan Legirin dan Jefrizal dalam membentuk skuat PSMS Medan yang lebih baik. “Sahari Gultom dan Coly Misrun itu kan kita tahu lah, punya pengalaman yang luar biasa. Saya harap mereka bisa menyalurkan energi positif untuk kebangkitan PSMS Medan. Saya yakin itu bisa,” pungkasnya. (gus/dek)

Logo PSMS Medan
Logo PSMS Medan

MEDAN, SUMUTPOS.CO- Buruknya manajemen dalam beberapa musim terakhir ini membuat PSMS Medan mulai kehilangan daya tarik. Para pemain ternama enggan memperkuat tim berjuluk Ayam Kinantan itu karena takut tidak tidak gajian. Akibatnya seleksi pemain yang digelar untuk membentuk tim menghadapi Divisi Utama musim 2015 sepi peminat sehingga harus diperpanjang.

Sebelumnya PSMS membuka pendaftaran pemain untuk mengikuti seleksi pada 28-29 September 2014. Namun dalam waktu dua hari tersebut, hanya 15 orang yang mendaftar. Karena jumlah pemain masih terlalu sedikit, seleksi pun diperpanjang hingga 1 Oktober mendatang. “Ya, pendaftaran masih dibuka hingga 1 Oktober mendatang,” kata pelatih kepala PSMS, Legirin di Kebun Bunga, Senin (29/9) sore.

Dijelaskan, selama dua hari pendaftaran hanya 15 pemain yang mengisi formulir. Akibatnya seleksi harus diperpanjang hingga hari H seleksi. “Setelah melakukan diskusi dengan manajemen, pendaftaran kita perpanjang hingga hari H seleksi. Pendaftaran ini dibuka untuk umum, jadi siapa pun boleh ikut,” ungkapnya.

Pelatih berlisensi B AFC ini mengatakan dirinya ingin membentuk tim PSMS terbaik. Pasalnya manajemen memiliki target untuk meloloskan Ayam Kinantan ke Indonesia Super League (ISL) musim 2016. “Karena itu, kita berharap agar pemain-pemain terbaik di Medan bisa mendaftarkan diri. Mantan pemain Pro Duta, Kwarta dan Bintang Jaya Asahan juga bisa mengikuti seleksi,” jelasnya.

Selain mencari pemain, PSMS Medan juga telah menunjuk Sahari Gultom dan Coly Misrun sebagai asisten pelatih Legirin. “Dalam seleksi ini kita mau mendapatkan tim yang bagus, yang bisa membawa PSMS Medan kembali bangkit dan kembali meraih kejayaan. Mulai seleksi nanti, Sahari Gultom, mantan kiper PSMS era 90-an yang juga mantan kiper tim nasional akan menjadi pelatih kiper. Mantan pemain Hartap, Coly Misrunjuga ikut bersama Legirin,” kata Sekretaris Tim PSMS Medan, Irsan Lubis, kemarin sore.

Dia berharap kehadiran Sahari Gultom dan Coly Misrun bisa menopang semangat prestasi PSMS Medan. Semoga bisa bekerja sama dengan baik, dengan Legirin dan Jefrizal dalam membentuk skuat PSMS Medan yang lebih baik. “Sahari Gultom dan Coly Misrun itu kan kita tahu lah, punya pengalaman yang luar biasa. Saya harap mereka bisa menyalurkan energi positif untuk kebangkitan PSMS Medan. Saya yakin itu bisa,” pungkasnya. (gus/dek)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/