30 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Beto Kecewa Hardiansyah

Buntut Kartu Merah Saat Lawan PSP Padang

MEDAN- Kemenangan tipis 1-0 Pro Duta FC atas PSP Padang, Minggu (29/4) kemarin, tidak hanya menghadirkan sukacita namun juga kekecewaan. Ini menyoal ulah bek Pro Duta, Hardiansyah yang diusir wasit di menit 87. Hardi mendapat kartu merah langsung akibat ulahnya memukul pemain lawan. Ketika itu ia berduel ketat dengan Fransiskus.

Tak ayal Pelatih Pro Duta, Roberto Bianchi menyayangkan ulah Dian, sapaan akrab Hardiansyah. Jika biasanya pelatih yang terkenal tempremental ini menyalahkan wasit, kali ini ia memaklumi keputusan wasit Yudi Nur Cahya mengusir pemainnya. “Saya pikir wasit bertindak benar. Kalau saya jadi wasit tentu saya juga akan berbuat demikian. Ia dengan sengaja memukul pemain lawan. Dan ini kerugian buat kami,” ujarnya didampingi Asisten Pelatih, Deca Dos Santos.

Wajar saja Beto kecewa. Ketika itu Kuda Pegasus masih ditahan PSP Padang. Bermain dengan 10 orang akan lebih menyulitkan untuk mencetak gol. Beruntung tak lama pasca kartu merah, Arif Sajali mampu menuntaskan bola liar di kotak penalti menjadi gol. “Dia bahkan bisa dihukum tiga sampai empat pertandingan karena ulahnya. Bisa saja ada sanksi dari komisi disiplin karena ini,” ujarnya.

Hukuman ini tentu membuat Pro Duta pincang di laga berikutnya. Terutama di lini pertahanan, pos yang diisi Dian. Apalagi Pro Duta sebelumnya sudah kehilangan Antonio Soldevilla karena cedera. “Kartu merah itu membuat kami harus mencari penggantinya. Ke depannya kami akan menghadapi Persitara di Stadion Tugu. Saya belum bisa pastikan  siapa. Ada Saralim dan Rifki. Tergantung siapa yang paling siap nanti pada saat latihan terakhir sebelum bertanding,” tambahnya.

Lini belakang yang pincang itu sempat membuat Beto melakukan spekulasi. Xavi Perez yang biasa beroperasi sebagai playmaker ditempatkan di belakang saat duel dengan PSP Padang. Xavi terlihat cukup menjalankan perannya dengan baik mendampingi kapten tim, Suyatno. Bukan tidak mungkin pemain bernama lengkap Fransisko Javier Perez itu kembali ditempatkan di belakang.(mag-18)

Buntut Kartu Merah Saat Lawan PSP Padang

MEDAN- Kemenangan tipis 1-0 Pro Duta FC atas PSP Padang, Minggu (29/4) kemarin, tidak hanya menghadirkan sukacita namun juga kekecewaan. Ini menyoal ulah bek Pro Duta, Hardiansyah yang diusir wasit di menit 87. Hardi mendapat kartu merah langsung akibat ulahnya memukul pemain lawan. Ketika itu ia berduel ketat dengan Fransiskus.

Tak ayal Pelatih Pro Duta, Roberto Bianchi menyayangkan ulah Dian, sapaan akrab Hardiansyah. Jika biasanya pelatih yang terkenal tempremental ini menyalahkan wasit, kali ini ia memaklumi keputusan wasit Yudi Nur Cahya mengusir pemainnya. “Saya pikir wasit bertindak benar. Kalau saya jadi wasit tentu saya juga akan berbuat demikian. Ia dengan sengaja memukul pemain lawan. Dan ini kerugian buat kami,” ujarnya didampingi Asisten Pelatih, Deca Dos Santos.

Wajar saja Beto kecewa. Ketika itu Kuda Pegasus masih ditahan PSP Padang. Bermain dengan 10 orang akan lebih menyulitkan untuk mencetak gol. Beruntung tak lama pasca kartu merah, Arif Sajali mampu menuntaskan bola liar di kotak penalti menjadi gol. “Dia bahkan bisa dihukum tiga sampai empat pertandingan karena ulahnya. Bisa saja ada sanksi dari komisi disiplin karena ini,” ujarnya.

Hukuman ini tentu membuat Pro Duta pincang di laga berikutnya. Terutama di lini pertahanan, pos yang diisi Dian. Apalagi Pro Duta sebelumnya sudah kehilangan Antonio Soldevilla karena cedera. “Kartu merah itu membuat kami harus mencari penggantinya. Ke depannya kami akan menghadapi Persitara di Stadion Tugu. Saya belum bisa pastikan  siapa. Ada Saralim dan Rifki. Tergantung siapa yang paling siap nanti pada saat latihan terakhir sebelum bertanding,” tambahnya.

Lini belakang yang pincang itu sempat membuat Beto melakukan spekulasi. Xavi Perez yang biasa beroperasi sebagai playmaker ditempatkan di belakang saat duel dengan PSP Padang. Xavi terlihat cukup menjalankan perannya dengan baik mendampingi kapten tim, Suyatno. Bukan tidak mungkin pemain bernama lengkap Fransisko Javier Perez itu kembali ditempatkan di belakang.(mag-18)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/