26 C
Medan
Friday, June 28, 2024

Karate Sumut Kirim Atlet di Kejurnas Maesa

MEDAN- Tim Karate Sumut siap menerjunkan atletnya di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Piala Maesa XI di Jakarta, 12-14 Mei 2012. Kejuaraan ini akan menjadi salah satu try out dalam agenda persiapan menghadapi PON XVIII, September mendatang.

Pelatih tim karate Sumut, Delphinus memastikan keikutsertaan tim karate Sumut yang akan dipersiapkan untuk PON Sumut terdiri dari 11 atlet. “Kita siap turun untuk piala Maesa di Jakarta pekan depan. Ini merupakan bagian dari persiapan kita untuk meraih prestasi di PON 2012 mendatang. Kita siap tampil full team,” katanya, kemarin (9/5).

Tim karate Sumut yang berlaga di PON bermaterikan Halimah Nasution, Tantri Widiastuti, Nova Sinaga, Maroli Butar-butar, Indah Mogia Angkat (putri), Charles Napitupulu, M Reza Akbar, Dedi Irwansyah Putra Siregar, Donny Dharmawan, Dani Munthe, Jintar Simanjuntak (putra). Mereka akan turun di kategori kumite untuk kelas-kelas yang berbeda.

Lantas bagaimana kesiapan para atlet? Salah satu atlet andalan Sumut, Donny Darmawan mengatakan dirinya sudah siap untuk bertarung pada ajang Maesa Cup itu. Bahkan tidak main-main peraih dua emas di SEA Games 2011 itu akan tampil maksimal untuk meraih gelar juara.

“Piala Maesa ini merupakan kejurnas terakhir sebelum PON 2012. Artinya setiap daerah pasti menurunkan kekuatan terbaiknya sekaligus mengintip peta kekuatan daerah lain di PON nanti. Selain juga untuk evaluasi di daerah,” ujarnya.

Diakui Donny dirinya saat ini tengah mempersiapkan kondisi terbaiknya. Apalagi pasca memperkuat timnas di SEA Games, karateka kelahiran 22 Februari 1984 itu mengalami cedera.

“Saya baru bergabung bulan Februari sejak bertarung di SEA Games. Saat ini saya masih dalam tahap pengembalian kondisi. Apalagi sebelumnya sempat cedera di SEA Games,” katanya.

Donny sendiri optimis dapat menjadi yang terbaik pada kejuaraan ini. “Bukan takabur peluang itu terbuka. Saya menargetkan juara,” lanjutnya.
Sayangnya Sumut belum bisa menampilkan atlet andalan di kumite putri, Tantri Widyasari. Meski sudah sembuh cederanya, Tantri tidak dalam kondisi 100 persen untuk bisa tampil. Ia memilih berkonsentrasi untuk mencapai kondisi terbaiknya sebelum PON September nanti. (mag-18)

MEDAN- Tim Karate Sumut siap menerjunkan atletnya di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Piala Maesa XI di Jakarta, 12-14 Mei 2012. Kejuaraan ini akan menjadi salah satu try out dalam agenda persiapan menghadapi PON XVIII, September mendatang.

Pelatih tim karate Sumut, Delphinus memastikan keikutsertaan tim karate Sumut yang akan dipersiapkan untuk PON Sumut terdiri dari 11 atlet. “Kita siap turun untuk piala Maesa di Jakarta pekan depan. Ini merupakan bagian dari persiapan kita untuk meraih prestasi di PON 2012 mendatang. Kita siap tampil full team,” katanya, kemarin (9/5).

Tim karate Sumut yang berlaga di PON bermaterikan Halimah Nasution, Tantri Widiastuti, Nova Sinaga, Maroli Butar-butar, Indah Mogia Angkat (putri), Charles Napitupulu, M Reza Akbar, Dedi Irwansyah Putra Siregar, Donny Dharmawan, Dani Munthe, Jintar Simanjuntak (putra). Mereka akan turun di kategori kumite untuk kelas-kelas yang berbeda.

Lantas bagaimana kesiapan para atlet? Salah satu atlet andalan Sumut, Donny Darmawan mengatakan dirinya sudah siap untuk bertarung pada ajang Maesa Cup itu. Bahkan tidak main-main peraih dua emas di SEA Games 2011 itu akan tampil maksimal untuk meraih gelar juara.

“Piala Maesa ini merupakan kejurnas terakhir sebelum PON 2012. Artinya setiap daerah pasti menurunkan kekuatan terbaiknya sekaligus mengintip peta kekuatan daerah lain di PON nanti. Selain juga untuk evaluasi di daerah,” ujarnya.

Diakui Donny dirinya saat ini tengah mempersiapkan kondisi terbaiknya. Apalagi pasca memperkuat timnas di SEA Games, karateka kelahiran 22 Februari 1984 itu mengalami cedera.

“Saya baru bergabung bulan Februari sejak bertarung di SEA Games. Saat ini saya masih dalam tahap pengembalian kondisi. Apalagi sebelumnya sempat cedera di SEA Games,” katanya.

Donny sendiri optimis dapat menjadi yang terbaik pada kejuaraan ini. “Bukan takabur peluang itu terbuka. Saya menargetkan juara,” lanjutnya.
Sayangnya Sumut belum bisa menampilkan atlet andalan di kumite putri, Tantri Widyasari. Meski sudah sembuh cederanya, Tantri tidak dalam kondisi 100 persen untuk bisa tampil. Ia memilih berkonsentrasi untuk mencapai kondisi terbaiknya sebelum PON September nanti. (mag-18)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/