MEDAN-Lewat perjuangan keras dan konsentrasi tinggi, 521 trail yang mengikuti even Visit Medan Trail Adventure (VMTA) 2013 akhirnya berhasil masuk finish di Lapangan Cadika Pramuka Jalan Karya Wisata Medan, Minggu sore (13/1). Walaupun sempat ada yang terjatuh dan masuk parit ketika melintasi track Medan-Bukitlawang yang sangat berat, namun seluruh peserta tak ada yang mengalami cedera. Termasuk satu-satunya trail perempuan yang berasal dari Kediri, Jawa Timur. Mereka semua sukses menaklukkan medan yang sangat menantang tersebut.
Begitu tiba di finish, seluruh peserta langsung disambut Ketua Panitia VMTA 2013 Fariz Hutagalung disertai pengalungan medail sebagai bentuk pengormatan dan penghargaan atas perjuangan keras yang telah dilakukan. Terutama kepada Pangdam I/BB Mayjen TNI Lodewijk F Paulus, Kasdam I/BB Brigjen TNI I Gede Sumertha, Wali Kota Medan H Rahudman Harahap, Danlanud Suwondo Medan Kol Pnb SM Handoko, Bupati Sragen Agus Faturahman, dan Bupati Ngawi Budi Sulistyono yang turut mengikuti even tersebut.
Umumnya para peserta mengakui medan yang dilalui cukup berat. Selain berbatu, lintasan yang terkadang naik dan turun menyebabkan mereka terkadang sampai terjatuh. Apalagi sejak sore dan tengah malam kemarin, Bukitlawang terus diguyur hujan deras sehingga lintasan berlumpur. “Jalan yang sangat ekstrim seperti itu justru menjadi tantangan bagi kami untuk menaklukkannya,” ungkap seorang trailer dari Bali, saat baru sampai finish.
Seluruh peserta selanjutnya menikmati aneka makanan dan minuman khas Medan yang telah disediakan panitia di lokasi. Mereka menikmatinya sambil dihibur musik dan tarian multi etnis dari berbagai suku yang ada di Kota Medan. Selanjutnya Wali Kota Medan menyerahkan penghargaan kepada lima peserta sebagai bentuk terima kasih dan apresiasi, termasuk kepada Pangdam I/BB, Bupati Ngawi, dan Bupati Sragen.
Pangdam I/BB Mayjen TNI Lodewijk F Paulus dalam sambutannya, menyambut baik digelarnya VMTA 2013. Untuk itu dia mengajak semua untuk mendukung sepenuhnya gagasan wali kota yang telah memadukan olahraga otomotif dan wisata alam ini. Apalagi even ini tidak hanya mempromosikan objek wisata di Kota Medan dan Sumut, tapi juga mengangkat perekonomian masyarakat, terutama ekonomi masyarakat pedesaan yang dilalui para trail.
Selanjutnya, Pangdam mengungkapkan akan menggelar even serupa dengan rute Medan-Samosir, dan Dairi. Selain menikmati keindahan alam Danau Toba, para peserta akan melakukan penghijauan guna mendukung program Kodam I/BB yakni Toba Go Green. “Sambil mencintai alam, kita melakukan penanaman pohon. Di samping itu kita menginap di hutan dengan menggunakan fasilitas Kodam I/BB seperti tenda, dapur umum maupun toilet,” kata Pangdam.
Untuk itu Pangdam minta dukungan semua, termasuk seluruh para peserta VMTA 2013 serta dukungan penuh Wali Kota Medan. Sebab Medan menjadi tuan rumah sekaligus tempat pelepasan seluruh peserta yang mengikuti even tersebut nanti. “Jadi sambil bertrail, kita juga mendukung program penghijauan,” ungkapnya.
Wali Kota Medan H Rahudman Harahap atas nama Pemko Medan mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah mengkuti seluruh rangkaian kegiatan VMTA 2013. Dia berharap even tersebut semakin menambah keakraban di antara para pencinta otomotif, khususnya motor trail sekaligus memberikan makna sosial dan ekonomi bagi masyarakat.
Setelah melihat even apresiasi peserta yang mengikuti even cukup tinggi, wali kota berencana akan melaksanakan VMTA secara regular setiap tahun. “Saya ingin VMTA njadi satu ikon hiburan olahraga di Kota Medan,” tandasnya. (ial)