MEDAN-Persaingan ke zona Delapan Besar turnamen basket pelajar Honda Wahidin Cup memasuki babak akhir. Paling ketat tersaji di kategori SMA dimana tim-tim harus menentukan tiket dari laga terakhirnya.
Salah satunya tim basket SMA Juanda Tebingtinggi yang meraih tiket babak delapan besar setelah mengandaskan SMAN 5 Medan, 49-32, Senin (13/5) di GOR Pradipa. Laga ini berlangsung ketat karena kedua tim sama-sama berpeluang meraih juara grup.
Hasil membuat SMAN 5 Medan masih harus menunggu hitung-hitungan penentuan dua tim runner-up terbaik yang lolos ke perempatfinal.
Seperti diketahui, pertandingan kategori SLTA dibagi dalam enam grup. Juara masing-masing grup otomatis tampil di babak perempatfinal, ditambah dua tim runner-up grup terbaik. Dari segi agresivitas, peluang SMAN 5 memang terbilang tipis dibanding tim runner-up lainnya.
Sementara itu SMA Wiyata Dharma Medan gagal memastikan posisi juara grup setelah ditundukkan SMA Sultan Agung Pematangsiantar 36-47. Dengan jumlah poinnya sama dengan Sultan Agung mereka harus menunggu. Apalagi jika SMA Sutomo 2 meraih kemenangan atas lawannya SMAN 2 Medan hari ini, tiga tim membukukan nilai sama.
Dengan begitu, siapa yang akan jadi juara Grup E, akan ditentukan berdasar agresivitas.
Di kelompok putri, SMA Methodist 2 Medan tampil sebagai juara Grup K seusai menundukkan SMAN 3 Medan 54-12. Anak-anak Methodist pun langsung melaju ke babak semifinal yang akan digelar Jumat (17/5) nanti.
Persaingan di Grup H, SMP Sutomo 2 Medan menduduki posisi runner-up Grup H sekaligus memastikan tiket ke babak delapan besar. Pada laga penentu kemarin, Sutomo 2 mengalahkan SMP Safiatul 52-13.
Pertandingan lainnya, putra SMA Sutomo 1 kampiun Grup D setelah membekap SMAN 3 Binjai 80-18 dan putra SMA Harapan Mandiri mengungguli SMAN 3 Medan 52-34. Laga kedua tim sudah tidak menentukan, mengingat sudah dipastikan gagal ke perempatfina. (don)