30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Angkat Berat Diikuti 12 Kecamatan

Sebanyak 30 atlet dari 12 kecamatan se-Kota Medan akan ambil bagian dalam pertandingan angkat berat dan binaraga Pekan Olahraga Kota (Porkot) IV di Gedung Pengda Pabbsi Sumut Jalan Veteran Helvetia, Selasa (16/10). Selain menggelar nomor pertandingan yang memperebutkan medali, juga akan digelar nomor eksebisi angkat besi dan berat.

“Ada nomor eksebisi karena pesertanya tidak memenuhi kuota yang ditetapkan KONI Medan. Tapi itu tidak masalah karena tujuan PABBSI untuk melihat bibit-bibit atlet berbakat,” kata Ketua Pengkot PABBSI Medan melalui kabidpres Bobby Octavianus, Minggu (14/10) sore.
Ditanya mengenai minimnya peserta, dengan tegas Bobby mengungkapkan kekecewaannya terhadap salah satu klub yang tidak membolehkan atletnya turun membela kecamatan di Porkot ini.

“Saya sangat kecewa dengan salah satu klub yang telah memiliki nama besar tapi melarang atletnya turun diajang Porkot tahun ini. “Aneh kita melihat sosok pengurus di klub tersebut yang tidak mendukung program Pemko Medan dan KONI Medan yang ingin membina atlet tapi terkesan dianggap angin lalu oleh klub tersebut,” katanya.

Tapi bagi Pengkot PABBDI di bawah kepemimpinan Joko Susilo, sedikit atau banyaknya peserta bukan satu halangan untuk menggelar even Porkot. Dan ditegaskannya kembali, PABBSI Medan sangat mendukung program pembinaan atlet yang dilakukan KONI dibawah komando Drs.Zulhifzi Lubis,” pungkasnya. (jun)

Sebanyak 30 atlet dari 12 kecamatan se-Kota Medan akan ambil bagian dalam pertandingan angkat berat dan binaraga Pekan Olahraga Kota (Porkot) IV di Gedung Pengda Pabbsi Sumut Jalan Veteran Helvetia, Selasa (16/10). Selain menggelar nomor pertandingan yang memperebutkan medali, juga akan digelar nomor eksebisi angkat besi dan berat.

“Ada nomor eksebisi karena pesertanya tidak memenuhi kuota yang ditetapkan KONI Medan. Tapi itu tidak masalah karena tujuan PABBSI untuk melihat bibit-bibit atlet berbakat,” kata Ketua Pengkot PABBSI Medan melalui kabidpres Bobby Octavianus, Minggu (14/10) sore.
Ditanya mengenai minimnya peserta, dengan tegas Bobby mengungkapkan kekecewaannya terhadap salah satu klub yang tidak membolehkan atletnya turun membela kecamatan di Porkot ini.

“Saya sangat kecewa dengan salah satu klub yang telah memiliki nama besar tapi melarang atletnya turun diajang Porkot tahun ini. “Aneh kita melihat sosok pengurus di klub tersebut yang tidak mendukung program Pemko Medan dan KONI Medan yang ingin membina atlet tapi terkesan dianggap angin lalu oleh klub tersebut,” katanya.

Tapi bagi Pengkot PABBDI di bawah kepemimpinan Joko Susilo, sedikit atau banyaknya peserta bukan satu halangan untuk menggelar even Porkot. Dan ditegaskannya kembali, PABBSI Medan sangat mendukung program pembinaan atlet yang dilakukan KONI dibawah komando Drs.Zulhifzi Lubis,” pungkasnya. (jun)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/