30 C
Medan
Saturday, June 29, 2024

Ajang Penentu Gelar Firman dan Ivan

Grand Final Kejurda Kyt Pikoli IMI Sumut Road Race 2012

MEDAN-Firman Farera dan M Irvansyah Putra Lubis tampaknya tidak akan menemui kendala untuk menjadi juara umum pada Grand Final Kejuaraan Daerah Kyt Pikoli “IMI Sumut Road Race 2012” yang digelar di Sirkuit Multifungsi Jalan Pancing Medan, Minggu (21/10) mendatang. Justru, persaingan sengit akan terjadi di kelas Pemula Murni.

Firman Farera yang membela tim Suzuki Top One Deli BTKS FDR NHK yang telah mengoleksi 165 poin dari dua seri sebelumnya, tinggal selangkah lagi menjadi juara. Koleksi poinnya unggul jauh dari Agung Febri Ramadhan (Yamaha Yamalube Alfa Scorpii NHK) dan Yogi Hermana (Honda Intrac Enduro KYT) yang sama-sama mengoleksi 115 angka.

Hal yang sama juga terjadi di kelas pemula. Pembalap Yamaha Yamalube Alfa Scorpii NHK, M Irvansyah Putra Lubis juga hampir menjadi juara setelah mengumpulkan 124 poin dari dua seri sebelumnya. Poin Ivan unggul jauh dari Steven Sipayung (Honda NHK T7R) dengan 57 angka dan Zefri Hadi (BTKS Racing Team) yang memiliki 56 angka.

Persaingan sengit bakal terjadi di kelas pemula murni. Empat pembalap teratas masih memiliki peluang untuk menjadi juara. Klasemen sementara dipimpin Boby E Harahap dari Bogel Medan dengan 53 poin. Namun, tiga pembalap dibawahnya masih memiliki peluang untuk menjadi juara. Meraka adalah Kevin Siva (Tigol Racing Team) dengan 46 angka, Takdir Julianda (Honda Kita-Kita Sidecom) dengan 41 angka dan Ryan Sireger (Honda NHK T7R) dengan 33 poin.

Meskipun Firman dan Ivan sudah hampir mamastikan gelar juara, bukan berarti persaingan di kelas seeded dan pemula menjadi berkurang. Persaingan sengit tetap akan terjadi untuk memperebutkan posisi kedua dan ketiga. Agung Febri dan Yogi Hermana akan mendapat perlawanan dari Kevin Holly (Honda NHK T7R) yang memiliki 101 angka. Begitu juga di kelas pemula, Gaweng (KNPI Racing Team) masih memiliki kans untuk menempati posisi kedua.

Apalagi, Firman Ferara mengaku tidak akan bermain aman. Justru dia tetap bermain ngotot. “Walau memimpin jauh, saya tetap akan memburu juara di grandfinal ini. Saya ingin menutup even ini dengan manis. Saya ingin membalas kegagalan di PON lalu dengan meraih kemenangan di sini,” ujar Firman Farera di Medan, Rabu (17/10).

M Irvansyah Putra yang juga kurang beruntung di PON 2012 lalu, ingin melampiaskan kekesalannya pada even ini. “Di PON lalu, saya hanya berada di posisi keenam, karena kurang beruntung. Karena itu, saya ingin balas dendam pada Kejurda ini dengan meyapu bersih semua kelas pemula,” kata M Irvanysah Putra Lubis.

Sementara, Ketua Pengprov IMI Sumut H Ijeck berharap agar para pembalap tetap menjunjung tinggi sportifitas pada Grand Final Kejurda Kyt Pikoli “IMI Sumut Road Race 2012” ini. “Persaingan bakal berlangsung sengit, namun kita berharap agar para pembalap tetap menunjung spotifitas,” harapnya. (jun)

Grand Final Kejurda Kyt Pikoli IMI Sumut Road Race 2012

MEDAN-Firman Farera dan M Irvansyah Putra Lubis tampaknya tidak akan menemui kendala untuk menjadi juara umum pada Grand Final Kejuaraan Daerah Kyt Pikoli “IMI Sumut Road Race 2012” yang digelar di Sirkuit Multifungsi Jalan Pancing Medan, Minggu (21/10) mendatang. Justru, persaingan sengit akan terjadi di kelas Pemula Murni.

Firman Farera yang membela tim Suzuki Top One Deli BTKS FDR NHK yang telah mengoleksi 165 poin dari dua seri sebelumnya, tinggal selangkah lagi menjadi juara. Koleksi poinnya unggul jauh dari Agung Febri Ramadhan (Yamaha Yamalube Alfa Scorpii NHK) dan Yogi Hermana (Honda Intrac Enduro KYT) yang sama-sama mengoleksi 115 angka.

Hal yang sama juga terjadi di kelas pemula. Pembalap Yamaha Yamalube Alfa Scorpii NHK, M Irvansyah Putra Lubis juga hampir menjadi juara setelah mengumpulkan 124 poin dari dua seri sebelumnya. Poin Ivan unggul jauh dari Steven Sipayung (Honda NHK T7R) dengan 57 angka dan Zefri Hadi (BTKS Racing Team) yang memiliki 56 angka.

Persaingan sengit bakal terjadi di kelas pemula murni. Empat pembalap teratas masih memiliki peluang untuk menjadi juara. Klasemen sementara dipimpin Boby E Harahap dari Bogel Medan dengan 53 poin. Namun, tiga pembalap dibawahnya masih memiliki peluang untuk menjadi juara. Meraka adalah Kevin Siva (Tigol Racing Team) dengan 46 angka, Takdir Julianda (Honda Kita-Kita Sidecom) dengan 41 angka dan Ryan Sireger (Honda NHK T7R) dengan 33 poin.

Meskipun Firman dan Ivan sudah hampir mamastikan gelar juara, bukan berarti persaingan di kelas seeded dan pemula menjadi berkurang. Persaingan sengit tetap akan terjadi untuk memperebutkan posisi kedua dan ketiga. Agung Febri dan Yogi Hermana akan mendapat perlawanan dari Kevin Holly (Honda NHK T7R) yang memiliki 101 angka. Begitu juga di kelas pemula, Gaweng (KNPI Racing Team) masih memiliki kans untuk menempati posisi kedua.

Apalagi, Firman Ferara mengaku tidak akan bermain aman. Justru dia tetap bermain ngotot. “Walau memimpin jauh, saya tetap akan memburu juara di grandfinal ini. Saya ingin menutup even ini dengan manis. Saya ingin membalas kegagalan di PON lalu dengan meraih kemenangan di sini,” ujar Firman Farera di Medan, Rabu (17/10).

M Irvansyah Putra yang juga kurang beruntung di PON 2012 lalu, ingin melampiaskan kekesalannya pada even ini. “Di PON lalu, saya hanya berada di posisi keenam, karena kurang beruntung. Karena itu, saya ingin balas dendam pada Kejurda ini dengan meyapu bersih semua kelas pemula,” kata M Irvanysah Putra Lubis.

Sementara, Ketua Pengprov IMI Sumut H Ijeck berharap agar para pembalap tetap menjunjung tinggi sportifitas pada Grand Final Kejurda Kyt Pikoli “IMI Sumut Road Race 2012” ini. “Persaingan bakal berlangsung sengit, namun kita berharap agar para pembalap tetap menunjung spotifitas,” harapnya. (jun)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/