BERHASIL masuk final Inalum Cup tiga kali berturut-turut, merupakan rekor tersendiri bagi pelatih Inalum FC, Syahriful Us yang akrab disapa Ipung. Sejak dipercaya menukangi Inalum FC pada 2010, Ipung selalu berhasil membawa timnya masuk final.
Di tahun pertamanya, Ipung bahkan tak hanya masuk final karena dia berhasil merenggut gelar juara. Saat itu di partai puncak, Inalum FC menang 1-0 atas PSSA Asahan. Setahun berikutnya, Inalum FC juga dibawa kembali masuk final. Namun sayangnya mereka kalah di final oleh Pra PON Sumut lewat adu penalti.
Inalum Cup 2012 ini, menjadi final ketiganya. Selain harapan untuk meraih gelar juara, Ipung juga punya peluang untuk membalaskan dendam atas PON Sumut yang mengalahkan mereka tahun lalu. “Kami akan berusaha menang di final. Kami ingin meraih gelar juara,” kata Ipung.
Pria kelahiran Dolok Merangi 3 Maret 1968 itu, memang masih dipercaya oleh Inalum FC. Maka itu, kesempatan ini akan coba dimanfaatkan demi hasil terbaik. “Kepercayaan ini sungguh membanggakan. Dan saya sangat berterimakasih kepada Inalum yang masih memberi kepercayaan kepada saya,” katanya.
Soal pengalaman, Ipung memang memiliki jam terbang mencukupi. Ipung yang semasa bermain sempat membela PS Medan Putra, Eco Lima 41 dan PS Kinantan itu berhasil membawa sejumlah tim yang sudah ditukanginya meraih gelar juara, atau dibawa promosi ke kasta lebih tinggi.
2001-2004, Ipung berhasil meraih gelar juara antar PPLP se-Indonesia ketika membesut PPLP Sumut. Bersama tim sama, Ipung juga berhasil menyumbang gelar juara Popnas di Palembang.
Kemudian Ipung juga sempat membesut PSSA Asahan musim 2004-2005 dan berhasil dia bawa promosi ke Divisi I. Setahun berikutnya musim 2005 hingga 2007, Ipung membesut PSKPS Padang Sidempuan dan kembali mampu membawa tim ini promosi ke Divisi I.
Ketika Membesut Panajam Medan Jaya, Ipung juga berhasil membawa timnya promosi ke Divisi I Nasional. Terakhir Ipung membela Mitra Asahan pada 2008-2009 dan berlaga di Divisi III. (ful)