25 C
Medan
Friday, June 28, 2024

Beo Nias Jadi Maskot

Porseni IX BPD se-Indonesia 2011

MEDAN-Pada Porseni IX BPD se-Indonesia 2011 yang diselenggarakan di Sumut dan Bank Sumut sebagai tuan rumah, ternyata memiliki misi mulia. Misi ini berupa melestarikan satwa langka Beo Nias. Untuk itu Beo Nias ini pun dipakai sebagai mascot dan untuk memvisualisasikan perhelatan tingkat nasional tersebut.

Direktur Umum PT Bank Sumut M Yahya yang pada kegiatan ini sebagai ketua panitia kegiatan menjelaskan, Beo Nias ini merupakan burung khas dari Sumut yang sudah sangat langka dan mempunyai habitat asli di pulau Nias. “Beo Nias ini memiliki suara nyaring dan apabila dilatih nanti dapat berbicara. Dan dengan penggunaan maskot Beo Nias ini diharapkan bisa membantu melestarikannya,” jelasnya, Rabu (21/9).

Pakaian yang dikenakan Beo Nias ini sebagai mascot adalah pakaian khas Melayu yang menggambarkan tempat dilaksanakannya Porseni tersebut di Kota Medan sebagai ibukota Provinsi Sumut yang tengah berbenah diri di segala bidang menuju kota Metropolitan.

Posisi badan Beo Nias yang melambaikan tangan menggambarkan keramahan masyarakat Sumut dalam menyambut setiap tamu yang datang berkunjung ke daerah-daerah di Sumut yang kaya dengan keberagaman etnis, adat, budaya dan suasana yang kondusif.

Sementara itu, tulisan Pekan Olahraga dan Seni IX BPDSI 2011 menunjukkan kegiatan olahraga dan seni yang dilaksanakan dengan kepercayaan yang diemban Bank Sumut sebagai tuan rumah.

Diharapkan Bank Sumut menjadi tuan rumah yang baik untuk menyambut semua kontingen yang akan bertanding agar merasa betah selama mengikuti seluruh kegiatan. (saz)

Porseni IX BPD se-Indonesia 2011

MEDAN-Pada Porseni IX BPD se-Indonesia 2011 yang diselenggarakan di Sumut dan Bank Sumut sebagai tuan rumah, ternyata memiliki misi mulia. Misi ini berupa melestarikan satwa langka Beo Nias. Untuk itu Beo Nias ini pun dipakai sebagai mascot dan untuk memvisualisasikan perhelatan tingkat nasional tersebut.

Direktur Umum PT Bank Sumut M Yahya yang pada kegiatan ini sebagai ketua panitia kegiatan menjelaskan, Beo Nias ini merupakan burung khas dari Sumut yang sudah sangat langka dan mempunyai habitat asli di pulau Nias. “Beo Nias ini memiliki suara nyaring dan apabila dilatih nanti dapat berbicara. Dan dengan penggunaan maskot Beo Nias ini diharapkan bisa membantu melestarikannya,” jelasnya, Rabu (21/9).

Pakaian yang dikenakan Beo Nias ini sebagai mascot adalah pakaian khas Melayu yang menggambarkan tempat dilaksanakannya Porseni tersebut di Kota Medan sebagai ibukota Provinsi Sumut yang tengah berbenah diri di segala bidang menuju kota Metropolitan.

Posisi badan Beo Nias yang melambaikan tangan menggambarkan keramahan masyarakat Sumut dalam menyambut setiap tamu yang datang berkunjung ke daerah-daerah di Sumut yang kaya dengan keberagaman etnis, adat, budaya dan suasana yang kondusif.

Sementara itu, tulisan Pekan Olahraga dan Seni IX BPDSI 2011 menunjukkan kegiatan olahraga dan seni yang dilaksanakan dengan kepercayaan yang diemban Bank Sumut sebagai tuan rumah.

Diharapkan Bank Sumut menjadi tuan rumah yang baik untuk menyambut semua kontingen yang akan bertanding agar merasa betah selama mengikuti seluruh kegiatan. (saz)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/