PRO DUTA dipastikan belum bisa memakai tenaga Tambun Naibaho menghadapi laga lanjutan Divisi Utama Liga Indonesia 2011/2012 kontra PSSB Bireuen 30 Maret mendatang. Cedera Tambun yang cukup parah di engkel kanannya membuat Tambun belum bisa bergabung dengan rekan-rekannya.
Cedera Tambun didiagnosa akibat pertumbuhan tulang di bagian engkelnya. Tulang bermasalah itu yang harus diangkat. Jika itu sudah dilakukan pemain berusia 22 tahun itu dapat kembali bermain.
Agar Tambun bisa kembali turun bertanding, operasi menjadi jalan terbaik. Selama ini pihak tim medis memang berencana melakukan hal itu, namun terganjal belum adanya persetujuan manajemen. Namun belakangan, pihak manajemen sudah memberikan lampu hijau agar Tambun bisa segera naik ke meja operasi.
“Sudah kami berikan surat kepada manajemen dan sudah disetujui. Segera Tambun akan dioperasi,” kata Kepala tim medis Pro Duta FC dr Aan Gustinaz, Jumat (24/3) kemarin.
Aan memang belum bisa memastikan kapan tanggal dan tempat operasi nanti. Namun secepatnya ia menjanjikan penyembuhan cedera Tambun itu. “Saat ini kami masih menunggu, sementara Tambun memang sudah siap untuk melakukan operasi. Lebih cepat lebih baik,” tambah dia.
Sementara saat dikonfirmasi manajemen lewat Asisten Manager Pro Duta FC, Amin tak membantah pihaknya menyetujui operasi. “Manajemen tidak masalah. Oke-oke saja. Kapan akan dilakukan operasi,” pungkasnya.
Keberadaan Tambun di skuad Pro Duta tentu cukup krusial. Ia kerap dipasang untuk melapis Ghozali Muharram dan Laakkad di depan. Bahkan tak jarang ia masuk tim inti jika Bianchi menerapkan tiga striker di depan.
Di sisi lain, dua pemain rekrutan dari Akademi Sepak Bola Medan United (ASMU), Bambang dan Adli juga semakin mantap beradaptasi dalam tim. Bukan tak mungkin keduanya akan masuk skuad pada laga kontra PSSB Bireuen. (mag-18)