MEDAN-Persiapan telah digeber selama lebih dari dua pekan, namun laga away kontra Persija belum pasti akan dijalani Pro Duta. Pasalnya pasca keputusan Kongres Luar Biasa (KLB) yang menepikan IPL, gairah berkompetisi menurun. Selain itu persoalan finansial membuat Persija belum menyatakan kesiapannya menggelar laga di Stadion Singa Perbangsa Jakarta.
Untuk memastikan itu, Pro Duta pun mengutus media officer-nya Handoyo Subosito, untuk mengecek jadi tidaknya laga di Jakarta. “Saya sudah mendatangi Persija untuk meminta kepastian soal pertandingan 26 Maret nanti, tapi pihak Persija belum memberikan kepastian akan main atau tidak,” tutur Handoyo.
Tak puas dengan jawaban itu, ia pun menyambangi pihak operator liga LPIS. Pihak petinggi LPIS Hendriyana, memastikan perangkat pertandingan akan datang ke stadion, namun belum tahu seperti apa kesiapan Persija.
Karena itu Pro Duta pun memutuskan tetap bertolak ke Jakarta, hari ini (25/3), pada penerbangan pukul 15.00 WIB. Sesampainya di Jakarta, Suyatno dkk akan menginap di Tanggerang. Selain Persija, Kuda Pegasus juga akan menjalani laga away kontra Persijap Jepara pada jadwal berikutnya.
Ini merupakan tur away pertama Pro Duta. Sebelumnya Pro Duta telah melakoni tiga laga kandang. Di an-taranya menghadapi Semen Padang, Persiba Bantul, dan terakhir Arema FC.
Di sisi lain, harapan untuk memainkan striker anyar asal Latvia, Girts Karlsons, bisa pupus karena ia terganjal International Transfer Certificated (ITC). Masalah yang sebelumnya juga ditemui gelandang Jose Yepes Rodar hingga akhirnya ia harus pulang ke negaranya. Padahal ia sangat diharapkan Beto, panggilan akrab Roberto Bianchi. “Girts masih bermasalah dengan ITC-nya, saya tidak tahu apakah ia akan diturunkan saat menghadapi Persija,” tutur Beto.
Girts membuktikan kemampuannya kala menyumbang gol saat Pro Duta mengalahkan klub Liga Super Malaysia, Felda United, Kuala Lumpur. “Girts seorang pemain penting yang kami perlukan,” tambah Beto. (don)
