MEDAN- Sekolah Sepak Bola (SSB) Sempizam optimis meraih gelar juara dalam turnamen sepak bola Piala Yamaha di Lapangan Sejati Pratama, Jalan Karya Jaya, Medan Johor.
Apalagi, dari empat pertandingan yang telah mereka lakoni, mereka belum pernah kalah.
SSB Sempizam mengawali turnamen dengan menahan imbang SSB Sinar Sakti dengan skor 0-0. Kemudian di pertandingn kedua, kala melawan SSB KTB, mereka kembali bermain seri dengan skor 0-0.
Dan pada pertandingan ketiga, mereka berhasil menggilas SSB Putra Mulia dengan skor telak 3-0. Selanjutnya pada pertandingan kemarin (25/4), anak-anak SSB Sempizam kembali bermain seri 0-0 dengan SSB Mandiri.
“Meski tidak menciptakan gol pada pertandingan ini, saya tetap bangga kepada anak-anak karena mereka sudah menunjukkan peningkatan dari segi kemampuan mengolah bola,” kata Kustiono, selaku pelatih kepala didampingi Sapril Aritonang ketua SSB Sempizam usai pertandingan, Rabu (25/4).
Kustiono juga mengaku optimis menjuarai Piala Yamaha kali ini. Karenanya, dia akan terus melakukan evaluasi terhadap sistem dan pola permainan anak-anak asuhnya agar dapat bermain lebih baik lagi pada pertandingan berikutnya.
Apalagi hingga saat ini, SSB Sempizam belum pernah mengalami kekalahan.
“Meski belum pernah kalah, kami tetap menerapkan sikap tidak cepat puas kepada anak-anak, apalagi tim-tim yang dihadapi kuat, seperti tim Al-Azhar yang akan dihadapi Minggu (29/4) nanti,” tutur Kustiono.
Menurutnya, SSB Sempizam ini berasal dari SMP An-Nizam di Jalan Perjuangan, Medan Denai. Meski terbilang baru, SSB Sempizam telah menghasilkan pemain andal, diantaranya M Imam Zarkasih yang memperkuat tim Divisi Utama Persires Bali Devata. Selanjutnya M Rasyid, Ficky dan Imam Wahyudi yang memperkuat PS Quarta. (mag-10)