25 C
Medan
Monday, July 1, 2024

Sapa Konsumen Indonesia di Februari

Mazda RX-8 Sipirit R

Menyambut pasar otomotif 2012, Mazda Motor Indonesia (MMI) memiliki produk anyar yang akan diperkenalkan. Setidaknya, ada tiga model Mazda terbaru yang siap diperkenalkan. Ketiga model ini akan melengkapi line up kendaraan Mazda di Tanah Air.

“Selain Mazda RX-8 Spirit R dan All-New BT-50, Mazda juga akan memperkenalkan CX-5, kendaraan yang mengadopsi teknologi SKYACTIV secara menyeluruh, sebagai produk andalan kami di 2012,” ungkap Keizo Okue, Presiden Direktur MMI saat media gathering MMI, Rabu (25/1).

Lebih lanjut Okue menyebutkan, teknologi SKYACTIV merupakan solusi terobosan dari Mazda atas tantangan yang dihadapi oleh seluruh produsen otomotif masa kini dalam memproduksi kendaraan yang ramah lingkungan tanpa mengurangi fun-to-drive yang diidamkan pelanggan.

Model yang akan lebih dulu dihadirkan adalah Mazda RX-8 Spirit R yang rencananya akan diluncurkan pada Februari mendatang. Sementara itu, kehadiran CX-5 akan melengkapi keluarga CX di Tanah Air. Sebelumnya CX-7 dan CX-9 lebih dulu hadir dan cukup sukses di pasar otomotif Indonesia.
Khusus untuk Mazda RX-8 Spirit R, merupakan edisi khusus terakhir dari Mazda yang mengambil dasar dari RX-8 tipe RS (yakni transmisi manual 6 kecepatan) dan Tipe E ( 6 percepatan transmisi otomatis).

Beberapa fitur yang khusus diaplikasi di mobil spesial ini termauk penggunaan kaliper rem berwarna merah yang memberikan kesan racing dan SRS Airbag pada sisi pintu dan depan dashboard.

Ban berukuran 225/40R19 89W dengan pelek alloy 19 inci juga akan diaplikasi untuk versi manual sedangkan transmisi otomatis akan menggunakan ban berukuran 225/45R18 91W dengan pelek yang lebih kecil yakni 18 inci.

“Di dalamnya akan menggunakan bahan kulit dengan jahitan khusus dan logo,” kata Marketing Manager PT Mazda Motor Indonesia, Astrid Ariani Widjana.

Di Jepang, mobil ini dijual seharga 3,25 juta yen atau setara Rp379.2 juta, untuk transmisi manual dan 3,12 juta yen atau Rp364 juta untuk transmisi otomatis.

Sementara untuk harga jual di Indonesia, baik Astrid maupun Okue masih enggan membicarakannya. Keduanya mengatakan baru akan membuka harga jual mobil ini ketika waktu peluncurannya tiba. Tapi sebagai perbandingan, Mazda RX-8 saat ini dilepas dengan harga Rp660,2 juta.(net/jpnn)

Target Penjualan 12 Ribu Unit

Potensi pertumbuhan pasar mobil di Indonesia membuat Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) PT Mazda Motor Indonesia (MMI) tergiur memperluas layanan bisnisnya. Tahun ini, MMI menaikkan target penjualannya menjadi 12.000 unit atau naik 33% dari total penjualan tahun 2011 sebesar 9.056 unit.

Peningkatan target penjualan itu, dibarengi MMI dengan menambah 9 diler baru dari 28 diler yang sudah berdiri di tahun 2011.
Keizo Okue, Presiden Direktur MMI menyebutkan, diler baru tersebut akan diprioritaskan di wilayah Jakarta, namun sayangnya ia tidak merinci lokasi persis diler itu berdiri. “Penambahan diler, pengembangan after sales service, dan inovasi beberapa produk, kami lakukan untuk mendorong peningkatan penjualan,” ungkapnya, Rabu (25/1).

Mengenai nilai investasi diler baru tersebut, Keizo juga enggan mengungkapkannya. Ia hanya bilang, biaya yang harus dikeluarkan untuk membangun satu diler berkisar Rp20 miliar sampai Rp30 miliar, tergantung lokasi yang dipilih.

Sementara itu, diler MMI yang ada saat ini tersebar di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Semarang, Jambi, Palembang, Pekanbaru, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar, Bali, Medan, dan Batam. (net/jpnn)

Mazda RX-8 Sipirit R

Menyambut pasar otomotif 2012, Mazda Motor Indonesia (MMI) memiliki produk anyar yang akan diperkenalkan. Setidaknya, ada tiga model Mazda terbaru yang siap diperkenalkan. Ketiga model ini akan melengkapi line up kendaraan Mazda di Tanah Air.

“Selain Mazda RX-8 Spirit R dan All-New BT-50, Mazda juga akan memperkenalkan CX-5, kendaraan yang mengadopsi teknologi SKYACTIV secara menyeluruh, sebagai produk andalan kami di 2012,” ungkap Keizo Okue, Presiden Direktur MMI saat media gathering MMI, Rabu (25/1).

Lebih lanjut Okue menyebutkan, teknologi SKYACTIV merupakan solusi terobosan dari Mazda atas tantangan yang dihadapi oleh seluruh produsen otomotif masa kini dalam memproduksi kendaraan yang ramah lingkungan tanpa mengurangi fun-to-drive yang diidamkan pelanggan.

Model yang akan lebih dulu dihadirkan adalah Mazda RX-8 Spirit R yang rencananya akan diluncurkan pada Februari mendatang. Sementara itu, kehadiran CX-5 akan melengkapi keluarga CX di Tanah Air. Sebelumnya CX-7 dan CX-9 lebih dulu hadir dan cukup sukses di pasar otomotif Indonesia.
Khusus untuk Mazda RX-8 Spirit R, merupakan edisi khusus terakhir dari Mazda yang mengambil dasar dari RX-8 tipe RS (yakni transmisi manual 6 kecepatan) dan Tipe E ( 6 percepatan transmisi otomatis).

Beberapa fitur yang khusus diaplikasi di mobil spesial ini termauk penggunaan kaliper rem berwarna merah yang memberikan kesan racing dan SRS Airbag pada sisi pintu dan depan dashboard.

Ban berukuran 225/40R19 89W dengan pelek alloy 19 inci juga akan diaplikasi untuk versi manual sedangkan transmisi otomatis akan menggunakan ban berukuran 225/45R18 91W dengan pelek yang lebih kecil yakni 18 inci.

“Di dalamnya akan menggunakan bahan kulit dengan jahitan khusus dan logo,” kata Marketing Manager PT Mazda Motor Indonesia, Astrid Ariani Widjana.

Di Jepang, mobil ini dijual seharga 3,25 juta yen atau setara Rp379.2 juta, untuk transmisi manual dan 3,12 juta yen atau Rp364 juta untuk transmisi otomatis.

Sementara untuk harga jual di Indonesia, baik Astrid maupun Okue masih enggan membicarakannya. Keduanya mengatakan baru akan membuka harga jual mobil ini ketika waktu peluncurannya tiba. Tapi sebagai perbandingan, Mazda RX-8 saat ini dilepas dengan harga Rp660,2 juta.(net/jpnn)

Target Penjualan 12 Ribu Unit

Potensi pertumbuhan pasar mobil di Indonesia membuat Agen Tunggal Pemegang Merek (ATPM) PT Mazda Motor Indonesia (MMI) tergiur memperluas layanan bisnisnya. Tahun ini, MMI menaikkan target penjualannya menjadi 12.000 unit atau naik 33% dari total penjualan tahun 2011 sebesar 9.056 unit.

Peningkatan target penjualan itu, dibarengi MMI dengan menambah 9 diler baru dari 28 diler yang sudah berdiri di tahun 2011.
Keizo Okue, Presiden Direktur MMI menyebutkan, diler baru tersebut akan diprioritaskan di wilayah Jakarta, namun sayangnya ia tidak merinci lokasi persis diler itu berdiri. “Penambahan diler, pengembangan after sales service, dan inovasi beberapa produk, kami lakukan untuk mendorong peningkatan penjualan,” ungkapnya, Rabu (25/1).

Mengenai nilai investasi diler baru tersebut, Keizo juga enggan mengungkapkannya. Ia hanya bilang, biaya yang harus dikeluarkan untuk membangun satu diler berkisar Rp20 miliar sampai Rp30 miliar, tergantung lokasi yang dipilih.

Sementara itu, diler MMI yang ada saat ini tersebar di Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Semarang, Jambi, Palembang, Pekanbaru, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar, Bali, Medan, dan Batam. (net/jpnn)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/