25 C
Medan
Monday, December 22, 2025
Home Blog Page 102

Pemko Siantar Gelar Gerakan Pangan Murah

PANTAU: Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi, meninjau Gerakan Pangan Murah Serentak di Balai Bolon Lapangan Adam Malik, Sabtu (30/8).(Istimewa)
PANTAU: Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi, meninjau Gerakan Pangan Murah Serentak di Balai Bolon Lapangan Adam Malik, Sabtu (30/8).(Istimewa)

PEMATANGSIANTAR, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Pematangsiantar Wesly Silalahi, meninjau Gerakan Pangan Murah (GPM) Serentak dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Balai Bolon Lapangan Adam Malik, Sabtu (30/8) pagi lalu.

GPM Serentak dimulai pukul 09.00 WIB dan berlangsung hingga pukul 14.00 WIB di seluruh kecamatan se-Kota Pematangsiantar. GPM digelar untuk menjaga stabilitas harga pangan dan bahan pokok di Kota Pematangsiantar.

GPM Serentak seluruh Indonesia ini sekaligus menggelar teleconference dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang juga diikuti Wesly bersama Kapolres Pematangsiantar AKBP Sah Udur Togi Marito Sitinjak, dan unsur Forkopimda. Kegiatan ini, termasuk bagian dari aksi nasional yang dilaksanakan di 7.285 kecamatan se-Indonesia.

GPM menyediakan bahan pokok dengan harga terjangkau, yakni beras SPHP kemasan lima kilogram Rp55 ribu, minyak goreng satu liter Rp15 ribu, serta gula pasir Rp17 ribu per kilogram. Program ini bertujuan membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok dengan harga lebih ringan.

Wesly menyampaikan, GPM merupakan bentuk nyata kehadiran pemerintah dalam menjaga stabilitas harga serta menjamin ketersediaan pangan untuk masyarakat.

“Pemko Siantar ingin memastikan kebutuhan pokok masyarakat bisa terpenuhi dengan harga terjangkau,” ungkap Wesly.

Saat meninjau GPM, Wesly menyempatkan diri berinteraksi dengan masyarakat yang berbelanja. Dia menegaskan, pelaksanaan GPM Serentak di seluruh Indonesia melalui jaringan pemerintah daerah merupakan wujud sinergi pusat dan daerah.

“Melalui kegiatan ini, kita bersama-sama menjaga ketahanan pangan sekaligus menekan laju inflasi di daerah,” imbaunya.

Wesly juga mengatakan, Pemko Pematangsiantar akan terus berkomitmen menghadirkan program-program prorakyat, khususnya dalam bidang ketahanan pangan.

“Kesejahteraan masyarakat adalah prioritas kita. Semoga Gerakan Pangan Murah ini memberikan manfaat nyata bagi warga Siantar,” katanya.

Turut hadir, Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Pematangsiantar Ahmadi Rahman, sejumlah pimpinan OPD, serta camat. (mag-7/saz)

Kecelakaan Maut di Sumbul, Dairi, Ibu dan Anak Meninggal, Tiga Luka, Enam Rumah Rusak

TERBALIK: Mobil box bermuatan alat bangunan terbalik di Sumbul karena mengalami rem blong, Minggu (31/8).(Istimewa)
TERBALIK: Mobil box bermuatan alat bangunan terbalik di Sumbul karena mengalami rem blong, Minggu (31/8).(Istimewa)

DAIRI, SMUTPOS.CO – Korban meninggal akibat kecelakaan lalu lintas (lakalantas) di Jalan Sisingamangaraja, Kecamatan Sumbul, Kabupaten Dairi, bertambah menjadi dua orang. Yakni seorang ibu Dameria boru Lumbanbatu, dan putrinya Olivia Elekna Sitohang, meninggal dunia akibat peristiwa tersebut.

Sementara itu, Agung Fernando Sitohang, Sinta Sandrofia, dan Muhammad Sulfi Ramadani, mengalami luka-luka. Dan dampak lakalantas itu, sedikitnya enam rumah mengalami kerusakan.

Kanit Gakum Satlantas Polres Dairi, Analisa Sinuraya menjelaskan, kecelakaan disebabkan mobil box bermuatan bahan bangunan diduga mengalami rem blong, Minggu (31/8) pagi.

“Kecelakaan terjadi didekat gerai Indomaret, Sumbul,” ungkap Analisa, Minggu.
Menurut Analisa, kronologis kejadian diawali mobil box bermuatan alat bangunan, meluncur dari arah Kota Medan tujuan Kabupaten Toba.

Tepat di lokasi kejadian, korban meninggal yakni Dameria dan dua orang anaknya, yakni Olivia dan Agung Fernando Sitohang, yang sedang melaju naik sepeda motor, ditabrak mobil box, yang mengalami rem blong tersebut dari belakang.

“Dan seketika terjadi kecelakaan yang menyebabkan keduanya (Dameria dan Olivia) meninggal,” bebernya.

Korban Dameria meninggal di RSUD Sidikalang. Sementara putrinya, Olivia, meninggal di lokasi kejadian.

“Polres Dairi sudah melakukan evakuasi terhadap semua korban,” pungkas Analisa. (rud/saz)

Yayasan Pas Java Jaya Peringati Milad ke-5 Sekaligus Resmikan Pondok Mengaji Gratis Pasjava II

MEDAN, SUMUTPOS.CO- Yayasan Pas Java Jaya memperingati Milad ke-5 sekaligus meresmikan Pondok Pasjava Mengaji Gratis yang kedua di Jalan Bilal Ujung No 219, Kelurahan Pulo Brayan Darat I, Medan Timur, Kota Medan, Minggu (31/8/2025). Acara ini turut dihadiri 176 santri dan santriwati yang menimba ilmu di Pondok Pasjava Mengaji Gratis.

“Pondok Pasjava II ini adalah tempat mengaji gratis yang kedua, dimana Pondok Pasjava I di Jalan Pasar III, Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan,” kata Ketua Yayasan Pas Java Jaya Parno Alan Subegjo SPd didampingi para ustadz yang mengajar Al Quran di Pondok Pasjava, yakni Ustad Damriyanto, Ustad Zulham Efendi, Ustad Supriyanto, Ustad Mahyuddin, dan Ustad Dzul Fadli.

Menurut Alan, ia mempunyai harapan besar dan tanggung jawab moral untuk mendidik generasi penerus bangsa akar memiliki akhlak yang mulia, berbudi pekerti tinggi, cinta Al Quran, dan peduli sesame. “Hal ini untuk menghindari perkembangan teknologi yang sangat memprihatinkan dan menjurus serba instant terkait modernisasi digital, maupun narkoba yang menghantui masyarakat kita,” ujarnya.

Alan juga menyampaikan kepada seluruh para orang tua di sekitar Pondok Pasjava untuk tidak segan-segan mengantarkan anaknya mengaji di Pondok Pasjava untuk mendapatkan pelajaran dan bimbingan agama. “Wabilkhusus belajar Al Quran dari para ustad dan ustadzah di sini. Semuanya serba gratis, tidak ada dipungut biaya apapun,” tegasnya.

Justru, sebut Alan, jika ada santri yang berprestasi, dia akan memberi hadiah. “Dan di masa liburan, semua santri kita ajak liburan dengan gratis,” ungkap Alan yang juga CEO Pasjava Group.

Milad ke-5 sekaligus peresmian Pondok Pasjava II ini turut dihadiri tokoh masyarakat yang juga anggota DPRD Sumut dari Fraksi PKS, H Jumadi SPdI MIKom. Dalam sambutannya Jumadi menyampaikan, keberadaan Pondok Pasjava mengaji gratis ini sangat membantu pemerintah dalam membentuk generasi yang hebat, jauh dari narkoba. “Pemerintah setempat sangat mendukung hadirnya Pondok Pasjava mengaji gratis ini. Saya juga sangat mengapresiasi para pemenang lomba adzan, hafalan Al Quran dan Iqro,” pungkasnya.

Hadir juga Dewan Penasihat Yayasan Pas Java Jaya, Paryono. Dia juga mengapresiasi usaha keras Ketua Yayasan Parno Alan Subegjo dan segenap pengurus dalam mendirikan Pondok Pasjava mengaji gratis yang sangat berguna bagi generasi bangsa ini.

Diketahui, Alan Subegjo adalah pengusaha muda dan sukses yang berasal dari Desa Karang Talun, Kecamatan Tanon, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah. Dia dikenal sangat peduli terhadap masa depan anak-anak, terkhusus terkait akhlak, perilaku, dan budi pekertinya. “Semoga apa yang dicita-citakannya diridhoi oleh Allah SWT,” pungkasnya. (rel/adz)

100 Anak Cerebral Palsy Senyum Bahagia Bersama Stikes Siti Hajar di Plaza Medan Fair

MEDAN, SUMUTPOS.CO– Sebanyak 100 anak penyandang cerebral palsy mendapat layanan fisioterapi gratis dalam kegiatan pengabdian masyarakat yang digelar STIKes Siti Hajar bekerja sama dengan Yayasan Pejuang Cerebral Palsy di Lantai 1 Plaza Medan Fair, , Sabtu (30/8).

Kegiatan yang mengambil tema “Bersama Fisioterapi Tumbuh Tanpa Batas” ini melibatkan 16 dosen dan 53 mahasiswa Fisioterapi STIKes Siti Hajar. Para peserta mendapatkan pendampingan, latihan gerak, serta edukasi kesehatan untuk mendukung tumbuh kembang mereka.

Ketua STIKes Siti Hajar, Maryaningsih Ftr., S.Pd., M.K.M, menyebutkan kegiatan ini sebagai wujud nyata kepedulian kampus terhadap anak berkebutuhan khusus. “Kami ingin menunjukkan bahwa fisioterapi bukan sekadar layanan medis, tetapi juga bentuk dukungan agar anak-anak cerebral palsy dapat tumbuh mandiri dan percaya diri,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Pelaksana Pengabdian, Sulaiman S.T., M.KM, menambahkan, kegiatan ini juga memberi edukasi penting bagi keluarga. “Latihan yang berkesinambungan akan sangat membantu perkembangan anak. Harapan kami, kegiatan ini menjadi langkah awal untuk perubahan positif yang berkelanjutan,” tuturnya.

Suasana Plaza Medan Fair tampak semarak dengan antusiasme anak-anak dan orang tua yang hadir. Kolaborasi Stikes Siti Hajar Medan, yayasan, dan masyarakat ini menjadi bukti bahwa dukungan bagi penyandang cerebral palsy dapat diwujudkan melalui aksi nyata. (rel/adz)

Tingkatkan Layanan EV, PLN Luncurkan Home Charging Services Versi Terbaru

Direktur Perencanaan dan Pengembangan PLN Icon Plus, Aditya Syarief Darmasetiawan mengatakan hadirnya layanan HCS Ultima ini diharapkan dapat menjadi pilihan utama pelanggan dalam melakukan pengisian daya kendaraan listriknya.
Direktur Perencanaan dan Pengembangan PLN Icon Plus, Aditya Syarief Darmasetiawan mengatakan hadirnya layanan HCS Ultima ini diharapkan dapat menjadi pilihan utama pelanggan dalam melakukan pengisian daya kendaraan listriknya.

SURABAYA, SUMUTPOS.CO – PT PLN (Persero) resmi meluncurkan _Home Charging Services (HCS) Ultima sebagai versi terbaru dari layanan pengisian daya kendaraan listrik (EV) di rumah. Hadir dengan proses pemasangan yang lebih singkat dan praktis, HCS Ultima menjadi terobosan penting dalam peningkatan layanan pengisian daya kendaraan listrik di Indonesia.

Berbeda dari versi sebelumnya, HCS Ultima dirancang lebih singkat dan praktis. Layanan ini terintegrasi pada sistem PLN seluruh proses mulai dari pengajuan, instalasi, hingga layanan purna jual dapat dilakukan secara end-to-end dan real-time melalui aplikasi PLN Mobile, di mana pada layanan sebelumnya pemohon tidak dapat melihat progress masing-masing tahapan secara real-time_.

Dari segi kecepatan penyambungan, layanan HCS Ultima dipercepat menjadi hanya 7 hari kerja untuk sambungan standar saluran udara tegangan rendah.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo menjelaskan bahwa HCS Ultima dikembangkan untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan layanan pemasangan fasilitas pengisian daya yang cepat dan praktis. Langkah ini sebagai upaya meningkatkan minat masyarakat untuk beralih kendaraan listrik.

“Layanan terbaru ini kami hadirkan sebagai langkah nyata dalam mendukung percepatan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di Indonesia sekaligus mendorong upaya pemerintah untuk mengurangi emisi karbon di sektor transportasi,” ujar Darmawan.

Executive Vice President Penjualan dan Pelayanan Pelanggan Retail PLN, Daniel Lestanto, menjelaskan bahwa HCS Ultima pertama kali diluncurkan di Surabaya, Jawa Timur pada Rabu, (27/8) bersamaan dengan event Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025.

Jawa Timur dipilih sebagai lokasi peluncuran karena wilayah ini menjadi wilayah yang memiliki pertumbuhan kendaraan listrik terbesar di luar Jabodetabek. Lebih lanjut, ia menekankan bahwa PLN berkomitmen menghadirkan layanan yang sesuai dengan harapan pelanggan.

“Sebagai penyedia layanan HCS, kami mendengar apa yang diinginkan para pelanggan. Untuk itu kami meluncurkan layanan HCS Ultima. Tidak sampai di situ kami juga menawarkan penawaran khusus berupa diskon pemasangan 50 persen untuk mengakomodir antusiasme masyarakat,” ujarnya.

Daniel menambahkan promo ini berlaku mulai 27 Agustus 2025 hingga 30 Juni 2026 sebagai bentuk apresiasi kepada pelanggan menyambut momentum Hari Pelanggan Nasional.

Sementara itu, Direktur Perencanaan dan Pengembangan PLN Icon Plus, Aditya Syarief Darmasetiawan menambahkan hadirnya layanan HCS Ultima ini diharapkan dapat menjadi pilihan utama pelanggan dalam melakukan pengisian daya kendaraan listriknya.

Dengan HCS Ultima, pengguna cukup melakukan pengisian daya 1 sampai 2 kali seminggu di rumah, terutama untuk kebutuhan harian dalam kota.

“Bagi pelanggan yang ingin mengajukan pemasangan HCS Ultima cukup melalui aplikasi PLN Mobile pada menu EV. Setelah pengajuan, pelanggan bisa melakukan monitoring real-time hingga pemasangan HCS Ultima selesai,” pungkas Syarief. (ila)

Politeknik Negeri Medan Dorong Pemberdayaan Guru MTs Raudhatul Hasanah Asahan Melalui Literasi Manajemen Wakaf Produktif

ASAHAN, SUMUTPOS.CO- Suasana penuh antusias menyelimuti MTs Raudhatul Hasanah Asahan, Jumat (29/8/2025). Bertempat di Jalan Jeruk, Kelurahan Sentang, Kabupaten Asahan, tim dosen Politeknik Negeri Medan hadir melaksanakan kegiatan Pengabdian Kemitraan Masyarakat (PKM) dengan tema “Pemberdayaan Guru Madrasah Tsanawiyah melalui Literasi Manajemen Wakaf Produktif”.

Program ini tidak hanya menyajikan pelatihan teori, tetapi juga memberikan pengalaman praktis bagi para guru agar mampu mengelola aset wakaf secara produktif, profesional, dan sesuai dengan prinsip ekonomi syariah.

Kegiatan ini dipimpin Dr. Ahmad Kholil, S.E., M.Si. selaku ketua tim, dengan dukungan para dosen anggota: Dr. Muhammad Zuhirsyan, Lc., M.A., Syarifuddin H.Z. Nasution, S.E., M.Si., Dr. Nurlinda, S.E., Ak., M.Si., serta Sabarita Tarigan, S.E., M.Si. Kehadiran tim ini menjadi wujud nyata sinergi antara kampus vokasi dan madrasah, di mana ilmu akademik diturunkan langsung untuk menjawab tantangan masyarakat.

Dalam sambutannya, Kepala MTs Raudhatul Hasanah Asahan Muhammad Meftah, S.Pd.I., M.Pd., menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas dukungan Politeknik Negeri Medan. Beliau menekankan pentingnya literasi manajemen wakaf produktif agar madrasah mampu mengelola aset wakaf dengan baik demi mendukung kemandirian ekonomi lembaga dan peningkatan mutu pendidikan.

Salah satu sesi menarik disampaikan oleh Syarifuddin H.Z. Nasution, S.E., M.Si, yang membawakan materi bertajuk “Transparansi dan Akuntabilitas dalam Pengelolaan Keuangan Wakaf”. Dalam paparannya, ia menjelaskan pentingnya pencatatan keuangan wakaf secara tertib dan profesional agar aset wakaf tidak hanya aman, tetapi juga produktif.

Melalui simulasi sederhana, Syarifuddin memperlihatkan bagaimana guru dapat membuat laporan keuangan wakaf yang transparan, sehingga menumbuhkan kepercayaan publik sekaligus meningkatkan keberlanjutan program wakaf produktif di madrasah.

Selain pelatihan interaktif mengenai konsep wakaf produktif dan penerapan Business Model Canvas (BMC), kegiatan ini juga ditandai dengan pemberian bantuan LED Proyektor. Bantuan tersebut menjadi simbol penting yang mengaitkan literasi dan teknologi pembelajaran modern. Proyektor ini akan digunakan sebagai media presentasi, pelatihan, serta penyusunan rencana bisnis wakaf, sehingga ide-ide pemberdayaan dapat tersampaikan lebih jelas dan menarik.

Dengan adanya bantuan proyektor serta peningkatan kapasitas guru melalui pelatihan, program PKM ini menegaskan komitmen Politeknik Negeri Medan untuk menjadikan guru sebagai pionir pemberdayaan ekonomi umat. Hasil dari kegiatan ini diharapkan bukan hanya peningkatan literasi manajemen wakaf, tetapi juga terciptanya inovasi berkelanjutan yang mendukung kemandirian ekonomi madrasah serta peningkatan mutu layanan pendidikan bagi masyarakat sekitar. (rel/adz)

Di Kos Tamtama Binjai, Mayat Wanita 32 Tahun Ditemukan Membusuk

MEMBUSUK: Jasad wanita membusuk dan kaku ditemukan di kos-kosan Jalan Tamtama, Kelurahan Satria, Binjai Kota, Jumat (29/8).(Istimewa)
MEMBUSUK: Jasad wanita membusuk dan kaku ditemukan di kos-kosan Jalan Tamtama, Kelurahan Satria, Binjai Kota, Jumat (29/8).(Istimewa)

BINJAI, SUMUTPOS.CO – Masyarakat yang berdomisili di Jalan Tamtama, Kelurahan Satria, Binjai Kota, dihebohkan dengan adanya temuan mayat di kos-kosan Blok D, Jumat (29/8). Mayat berjenis kelamin wanita itu, ditemukan sudah membusuk dan diduga kurang dari sepekan.

Mayat ditemukan dari kamar nomor tiga, dengan kondisi tergeletak kaku di lantai. Jasad korban juga dikelilingi darah yang sudah menghitam, diduga berasal dari pembuluh darah yang pecah. Jasad wanita itu disebut bernama Atmini alias Dewi (32), yang tercatat sebagai warga Jakarta Selatan pada kartu identitasnya.

Penemuan jasad itu, berawal dari kecurigaan masyarakat. Ketika mau mengambil piring, tercium aroma menyengat yang tidak biasa dari arah kamar, lokasi jasad ditemukan. Saksi pun curiga dan mengabarkan kepada penghuni lain, hingga kepala lingkungan setempat.

Singkat cerita, pintu kamar yang terkunci dari dalam didobrak dan ditemukan jasad wanita membusuk. Tak lama berselang, polisi tiba di lokasi untuk melakukan olah TKP.

Kapolres Binjai, AKBP Bambang Christanto Utomo, belum dapat berkomentar panjang ketika dikonfirmasi.

“Saya sedang menyelidiki juga dari laporan anggota saya. Nanti kalau sudah, akan kami sampaikan,” kata Bambang, usai menerima aksi damai massa dari sopir ojek online.

Disinggung jasad tersebut bukan warga Kota Binjai, Bambang hanya menjawab normatif.
“Itu sedang dalam penyelidikan,” jelasnya.

Jasad wanita itu sudah dibawa ke RSUD Djoelham untuk kepentingan proses lebih lanjut. (ted/saz)

PKM Polmed Tingkatkan Literasi Hukum dan Keuangan Syariah bagi Guru MTs Nurul Ulum Sei Bejangkar

Tim dosen Polmed lintas keahlian foto bersama kepala sekolah dan guru-guru MTs Nurul Ulum, Desa Sei Bejangkar, Kecamatan Sei Balai, Kabupaten Batubara.
Tim dosen Polmed lintas keahlian foto bersama kepala sekolah dan guru-guru MTs Nurul Ulum, Desa Sei Bejangkar, Kecamatan Sei Balai, Kabupaten Batubara.

BATUBARA, SUMUTPOS.CO— Politeknik Negeri Medan (Polmed) melalui tim dosen lintas keahlian, melaksanakan kegiatan Pengabdian Kemitraan Masyarakat (PKM) Peningkatan Literasi Hukum dan Keuangan Syariah di Madrasah Tsanawiyah Nurul Ulum, Desa Sei Bejangkar, Kecamatan Sei Balai, Kabupaten Batubara, Sumatera Utara.

Program ini dirancang untuk membekali guru dengan pemahaman komprehensif terkait hukum dan praktik keuangan syariah yang relevan dengan pembelajaran di madrasah.

Kegiatan ini dipimpin Dr. Muhammad Zuardi, S.E., M.M. selaku Ketua Tim PKM, dengan anggota dosen dari berbagai bidang keilmuan, yakni Amrin, M.H. (Hukum Syariah), Dr. Ahmad Kholil, S.E., M.Si. (Manajemen Syariah), Benhur Pakpahan, S.E., M.Si. (Akuntansi), dan Jasa Ginting, S.E., M.Agr. (Manajemen). Seluruh tim berkolaborasi memberikan materi, pendampingan, serta simulasi praktis yang interaktif kepada para guru MTs Nurul Ulum
.
Dalam sambutannya, Dr. Muhammad Zuardi menegaskan pentingnya kegiatan ini. “Guru madrasah tidak hanya berperan sebagai pendidik agama, tetapi juga agen literasi hukum dan ekonomi syariah. Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan para guru memiliki pemahaman kuat mengenai konsep riba, akad, hingga pengelolaan keuangan syariah agar dapat diturunkan secara kontekstual kepada siswa,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala MTs Nurul Ulum, Muhammad Iskandar, S.Pd., M.Pd., menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada tim Polmed. Ia menekankan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi para guru, mengingat selama ini belum banyak kesempatan pelatihan yang fokus pada literasi hukum dan keuangan syariah. “Kami berharap kegiatan ini berlanjut secara berkesinambungan, agar guru-guru kami semakin siap membimbing siswa dengan wawasan syariah yang aplikatif,” ungkapnya.

Dalam jalannya kegiatan, Benhur Pakpahan bertugas sebagai MC yang memandu acara dari awal hingga akhir dengan suasana hangat dan komunikatif. Sementara itu, Jasa Ginting didapuk sebagai moderator dalam sesi diskusi dan tanya jawab, memastikan interaksi antara pemateri dan peserta berlangsung dinamis serta produktif.

Adapun materi inti disampaikan oleh para narasumber: Amrin, M.H. membahas hukum syariah dalam muamalah, sedangkan Dr. Ahmad Kholil menyoroti etika dan praktik ekonomi syariah. Seluruh rangkaian kegiatan juga melibatkan mahasiswa Polmed yang membantu administrasi, dokumentasi, dan pendampingan lapangan.

Sebagai bentuk dukungan, tim PKM turut menyerahkan bantuan perangkat printer untuk mendukung penyusunan modul ajar hukum dan keuangan syariah bagi guru madrasah. Para peserta, yang terdiri dari tenaga pendidik dan kependidikan MTs Nurul Ulum, menyambut baik kegiatan ini dengan antusias. Evaluasi awal menunjukkan peningkatan pemahaman guru terhadap prinsip fiqh muamalah, akad syariah, serta penerapan nilai ekonomi Islam dalam pembelajaran sehari-hari. (adz)