27 C
Medan
Sunday, December 21, 2025
Home Blog Page 14500

DPRD Langkat Minta Dilibatkan Soal Pengolahan Minyak Sumur Tua

LANGKAT- Wakil Ketua DPRD Kabupaten Langkat, Suhardi Surbakti, merasa terkejut dan sedikit kecewa ketika persoalan sosialisasi persyaratan mengelola sumur tua tidak menyertakan legislatif.

“Secara pribadi merasa aneh saja dan sekaligus terkejut, kenapa kita di unsur ke legislatifan tidak disertakan. Apalagi, kemarin informasi kita peroleh ada sosialisasi persyaratan mengelola atau pengusahaan minyak bumi di sumur tua seputar area Buluh Telang Kecamatan Padang Tualang,” kata Suhardi, Jumat (7/10).

Politisi dari PDI-P ketika berbincang dengan wartawan di gedung dewan, merasa persoalan yang dibahas tidak terlepas dengan keterkaitan rakyat. Makanya, bukanlah berlebihan jika agenda menyertakan BP Migas, PT Pertamina maupun PT Heksindo selaku badan dipercaya sebagai pihak ketiga mengelola sumur-sumur dimaksud menghadirkan legislatif.
Bukan itu saja, urai Ucok sapaan Suhardi, persoalan lain yang ditengarai luput dari sosialisasi yang minus legislatif adalah mengenai perlunya kajian ilmiah pengelolaan.

Hal ini turut menjadi bahagian penting, dengan kealpaan di pointers tersebut, dikhawatirkan akhirnya nanti malah mendatangkan kesengsaraan bagi rakyat.

Ucok yang mengaku bahagian dari warga Buluh Telang mengaku, sangat mendukung upaya dimaksud dengan tujuan perbaikan kesejahteraan rakyat. Namun demikian, hendaknya seluruh aspek pendukung harus diperhatikan guna menghindari hal-hal kurang menguntungkan.

Sejatinya, sambung dia, kehadiran legislatif pada momen itu mampu setidaknya diharapkan menganalisa kemungkinan-kemungkinan buruk bakalan ditimbulkan dari pengelolaan minyak bumi sumur tua dimaksud. Pasalnya, dalam satu hajatan apapun bentuknya selalu berdampingan dengan efek bersifat positif maupun negatif.

Seperti diketahui sebelumnya, dilakukan sosialisasi persyaratan mengelola sekaligus pengusahaan minyak bumi di sumur tua seputar area Buluh Telang Kecamatan Padang Tualang, Sei Lepan maupun Gebang, Langkat dengan tujuan sebagai sumber peluang peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Saya berharap, pengusahaan terhadap sumur tua yang mengandung minyak dapat segera dioperasionalkan untuk kesejahteraan masyarakat dan membantu penambahan sumber PAD,” kata Bupati Langkat, H Ngogesa Sitepu, ketika itu.

Julius Wiratno dari BP Migas wilayah Sumbagut di kesempatan itu menyampaikan, pihaknya akan memfasilitasi, baik kepada masyarakat maupun Pemkab agar dapat mengelola pengusahaan ladang minyak sumur tua sesuai ketentuan pemerintah.(mag-4)

Wladimir Ditantang Petinju Prancis

DUESSELDORF – Wladimir Klitschko sepertinya tidak mau lagi meladeni pertarungan melawan David Haye. Terbukti, penguasa kelas berat versi IBF, IBO, WBO dan WBA itu, akan menantang Jean-Marc Mormeck.

Seperti diketahui, Wladimir berhasil menambah koleksi gelarnya dengan mengalahkan Haye, pada bulan Juli lalu. Gelar itu, melengkapi dominasi keluarga Klitschko di kelas berat.
Yang mana sang adik, Vitali Klitschko meraih sabuk juara WBC.

Sebenarnya Haye berniat untuk melakukan tarung ulang melawan Wladimir. Kendati demikian, Wladimir sudah tidak tertarik lagi melawan Haye. Petinju asal Ukraina itu memutuskan untuk menerima tantangan petinju Prancis, Mormeck.
“Mormeck adalah salah satu petinju berpengalaman yang pernah saya hadapi. Dia pernah bertarung dalam memperebutkan gelar juara, memiliki kemampuan dan pintar. Sebuah hal fatal meremehkannya,” demikian pernyataan Wladimir dilansir Reuters, Jumat (7/10).

Sementara itu, Mormeck sendiri tidak gentar menghadapi Wladimir. Mantan jawara kelas cruiserweight itu menegaskan, siap mematahkan rekor milik Wladimir. “Dagu Wladimir seperti kaca dan saya akan memecahkannya,” sesumbar Mormeck.

“Saya akan berpikir dua kali mengenai kakak kandungnya, tapi melawan Wladimir saya memiliki peluang. Pada saat saya pulang ke Paris, 11 Desember mendatang, saya akan datang dengan banyak sabuk juara,” tandas petinju 39 tahun itu. (net/jpnn)

Konsentrasi Vettel Terganggu

SUZUKA – Jenson Button menyudahi hari pertama dengan mencatat waktu tercepat sesi Free Practice II (latihan bebas kedua) Formula One (F1) di Sirkuit Suzuka, Jumat (7/10). Bintang McLaren itu mengalahkan pembalap Ferrari Fernando Alonso yang akhirnya menempati peringkat kedua. Button mencatat waktu terbaik 1m31.901 detik. Pembalap asal Inggris itu, unggul sekira 0.174 detik dari Alonso.

Penampilan tidak jauh berbeda diperlihatkan Sebastian Vettel. Juara bertahan yang sempat mengalami kecelakaan pada sesi sebelumnya, kembali hanya berada di peringkat ketiga. Vettel tertinggal 0.194 detik dari Button.
Mark Webber juga memperbaiki catatan dari sesi sebelumnya. Pembalap veteran Red Bull itu kini menempati peringkat keempat. Sementara itu, pembalap Ferrari lainnya Felipe Massa, berara di posisi kelima.

Prestasi menurun justru diperlihatkan oleh Lewis Hamilton. Kompatriot Button di McLaren itu sempat menempati peringkat kedua, namun akhirnya nangkring di urutan kedelapan. Hamilton kalah cepat dari Michael Schumacher dan Nico Rosberg.

Vettel mengaku selama mengikuti latihan bebas di Suzuka, pembalap Red Bull itu kurang fokus sehingga pembalap berjuluk Babby Schumi itu mengalami tabrakan pada latihan bebas kedua. Namun konsentrasi Vettel berangsur membaik pada latihan bebas kedua yang menempati posisi ketiga. “Saya memiliki peringatan yang bagus pada latihan bebas pagi ini untuk tidak memikirkan hal lain (selain lomba-red),” tandas Vettel setelah menyelesaikan latihan bebas hari ini.

Kendati tidak melakukan latihan dengan sempurna, Vettel mengaku kecelakaan yang dialami bukan sebuah masalah besar. Dia pun mengklaim kejadian itu akibat kesalahan yang dibuatnya sendiri karena tidak fokus di free practice.
“Saya pikir itu bukan masalah besar. Mungkin saya tidak fokus 100 persen dan kesalahan di sini harus dibayar. Saya keluar lintasan dan mencoba kembali, memperlambat mobil sebisa mungkin tapi itu tidak bekerja malah membuat saya menabrak tembok,” beber Vettel.

“Tidak berimbas besar, tapi mobil cukup rusak. Ini tidak sempurna dan berimbas pada rencana kami, tapi saya pikir kami lebih solid di siang hari,” lanjutnya, dikutip Autosport.
Meski di sesi latihan kedua kembali tertinggal dari Jenson Button dan Fernando Alonso, Vettel tetap diprediksi akan merebut pole position pada kualifikasi Sabtu ini. (net/jpnn)

Dana Telat, Sekolah Boleh Protes

Mekanisme Penyaluran BOS 2012 Diputuskan Ikuti Pola 2010

Mekanisme penyaluran Bantuan Operasional Sekolah (BOS) 2012 diputuskan mengikuti pola 2010, dengan sedikit perubahan. Sosialisasi  mengenai penyaluran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) 2012 akan mulai dilakukan November mendatang

PLT Dirjen Pendidikan Dasar Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) Suyanto menjelaskan, selama ini daerah berdalih lambatnya penyaluran dana BOS lantaran tidak jelasnya aturan petunjuk teknis (juknis) dan petunjuk pelaksanaan (juklak) dari pusat.

Diharapkan, dengan sosialisasi sejak dini, daerah tak lagi bisa berdalih jika masih terjadi keterlambatan. “Pada penyaluran dana BOS 2012 ini, nanti jika provinsi telat menyalurkan maka sekolah bisa protes. Tahun ini banyak sekolah yang tidak protes karena takut. Sebab, kabupaten dan kota adalah pemilik sekolah tersebut, berbeda dengan provinsi,” ungkap Suyanto ketika ditemui di ruangannya di Gedung Kemdiknas, Jakarta , Jumat (7/10).

Suyanto menyebutkan, jumlah BOS 2011 untuk jenjang SD mencapai Rp11.121.990.760.000 untuk 27.973.000 anak, di mana setiap anak akan mendapatkan Rp398.000 per tahun. Sedangkan untuk SMP Rp5.690.015.000.000 untuk 9.965.000.000 anak, dengan biaya per anak Rp571.000 per tahun. “Jumlah yang diberikan tersebut belum 100 persen menutupi biaya operasional. Untuk SD hanya 68,4 persen dan SMP 80,3 persen,” sebutnya.

Sedangkan untuk 2012 mendatang,  cakupannya ditambah menjadi 100 persen. Untuk SD meningkat jadi Rp16.243.480.000.000 untuk 28.006.000 anak, yang mana masing-masing anak akan mendapatkan Rp580.000 per tahun. Sedangkan SMP Rp 7.351.340.000.000 untuk 10.354.000 anak dan masing-masing mendapoatkan Rp 710.000 per tahun.

Mantan Dirjen Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah (Mandikdasmen) ini menambahkan, progres penyaluran dana BOS 2011 per tanggal 6 Oktober 2011, masih ada enam kabupaten di Provinsi Papua belum mencairkan dana BOS triwulan I. Yakni Kabupaten Intan Jaya, Kabupaten Lanny Jaya, Kabupaten Mappi, Kabupaten Memberamo Tengah, Kabupaten Paniai, dan Kabupaten Pegunungan Bintang.
“Selain itu, juga masih ada sebanyak 127 kabupaten/kota belum mencairkan dana BOS triwulan III. Keterlambatannya makin parah,” keluhnya.

Terlepas dari itu, Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menyarankan agar di Undang-Undang Anggaran dan Pendapatan Belanja Negara (UU-APBN) 2012 nantinya diatur mengenai mekanisme penyaluran dana BOS 2012. Ini dianggap penting agar payung hukum mekanisme penyaluran BOS lebih kuat, sehingga daerah tidak gamang.

Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Mardiasmo mengatakan, usulan mengenai penguatan payung hukum itu juga disampaikan Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri) dan Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

“Revisi Peraturan Pemerintah No 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota dapat mengacu ke UU-APBN tersebut, sehingga lebih runtut dan kuat,” ujar Mardiasmo pada Rapat Koordinasi Tingkat Menteri tentang Sistem Penyaluran BOS 2011 dan Alternatif Penyaluran BOS 2012 di Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas), Jakarta, Jumat (7/10).
Menurutnya, proses penyaluran dana BOS sudah on the right track. “Kalau dulu dekonsentrasi sekarang ranahnya transfer daerah. Hanya dulu ke kabupaten/kota sekarang ke provinsi,” terangnya. (cha/jpnn)

Azarenka Cedera, Wozniacki Kandas

BEIJING-Victoria Azarenka terpaksa mundur dari turnamen tenis Cina Terbuka. Petenis unggulan kedua itu mundur dengan alasan cedera, sebelum berhadapan dengan Anastasia Pavlyuchenkova pada babak ketiga. Dengan hasil ini, Azarenka mengaku kecewa dan meminta maaf kepada fans. “Sangat mengecewakan terpaksa mundur dari pertandingan pagi ini. Saya minta maaf kepada fans. Saya berharap kaki saya tidak apa-apa, tapi ini sangat mengganggu saya sejak di Tokyo. Saya tidak yakin mengenai masa penyembuhan, tapi saya akan terus konsultasi dengan dokter. Saya berharap bermain di Luksemburg,” sesal Azarenka, yang mengalami cedera pada bagian kaki.

Dengan demikian, maka Pavlyuchenkova meraih tiket perempatfinal tanpa mengeluarkan keringat. Pada babak delapan besar, petenis asal Rusia tersebut akan berhadapan dengan petenis Andrea Petkovic.
Di pertandingan lainnya, Caroline Wozniacki  harus mengakui keunggulan Flavea Penneta. Wozniacki dikalahkan Penneta tiga set langsung.

Petenis rengking satu dunia itu mengawali pertandingan dengan apik, dengan meraih kemenangan 6-3 pada set pertama. Set selanjutnya petenis asal Denmark itu tak mampu melanjuti performa gemilangnya. Wozniacki tak berdaya pada set kedua dengan menelan kekalahan 6-0. Pertarungan seru terjadi pada set penentu yang akhirnya dimenangkan Penneta 7-2 melalui tie break.

Di turnamen Jepang Terbuka Rafael Nadal menjadi petenis pertama yang menggapai semifinal. Tiket diraih petenis Spanyol itu, usai melewati hadangan Santiago Giraldo 7-6 6-3 . Babak semifinal nanti, Nadal ditantang Mardy Fish. Petenis asal Amerika Serikat tersebut berhasil lolos, usai mengalahkan Bernard Tomic. Dalam pertandingan ini, Fish menang lewat pertarungan tiga set 6-7 6-4 6-1.(net/jpnn)

Selamat Tinggal Hedifeld

ENSTONE-Renault telah mengakhiri kerjasama dengan Nick Heidfeld menjelang balapan di Italia. Tim principal Eric Boullier, tak lupa mengucapkan terima kasih kepada Heidfeld atas kontribusinya selama memperkuat timnya.
Seperti diketahui, Renault dan Heidfeld memang telah menemukan kata sepakat untuk mengakhiri hubungan kerja sama. Kendati demikian, Boullier sendiri tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Heidfeld atas kontribusinya.

“Proses perpisahan kami sudah menyakitkan dan tidak ada dari kami ingin mengadukan masalah ini ke jalur hukum,” demikian penjelasan Boullier, sebagaimana dilansir dari Reuters, Sabtu (3/9)

“Kami sangat berterimakasih kepada Heidfeld untuk kontribusinya yang sangat berharga buat tim ini. Kami memang sempat mengalami hari menyenangkan saat bersama, khususnya mengingat satu kali podium di Malaysia,” lanjutnya. (net/jpnn)

Tidak Ditransfer ke Kab/Kota Lagi

Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono menyampaikan, dana BOS ditransfer oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dari Kas Umum Negara (KUN) ke Kas Umum Daerah (KUD) Provinsi. Kemudian ada penandatanganan naskah hibah antara pemerintah daerah provinsi dengan sekolah negeri dan swasta.

“Dana BOS ditransfer oleh KUD Provinsi ke sekolah sesuai dengan daftar siswa sekolah dan alokasi dana BOS per sekolah yang sudah ditetapkan oleh Kemdiknas,” terang Agung  pada Rapat Koordinasi Tingkat Menteri tentang Sistem Penyaluran BOS 2011 dan Alternatif Penyaluran BOS 2012 di Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas), Jakarta, Jumat (7/10).

Agung mengatakan, selama ini telah ada perubahan-perubahan mekanisme penyaluran dana BOS sejak 2010 ke 2011. Namun, katanya, terdapat beberapa kendala di lapangan.
“Kita berusaha kembali untuk memperbaiki keadaan tentang penyaluran BOS 2012. Kita harapkan, semua ini tidak hanya menjadi eksperimen, tetapi bisa dipastikan dengan baik,” katanya.

Di tempat yang sama, Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) Mohammad Nuh menyampaikan, pada 2011 penyaluran dana BOS dari Kemenkeu ditransfer ke Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) kabupaten/kota kemudian diteruskan ke sekolah-sekolah. Namun, kata Mendiknas, dengan mekanisme ini masih ada keterlambatan penyaluran dana BOS.

“Mekanisme ini harus dilakukan perubahan. Hari ini diputuskan mekanisme penyaluran BOS 2012,” katanya.
Nuh, perlu dilakukan harmonisasi peraturan perundang-undangan baik peraturan menteri maupun peraturan pemerintah terkait, antara lain permendagri yang mengatur hibah untuk sekolah negeri. Selain itu, perlu sosialisasi kepada pemerintah provinsi sedini mungkin.

“Nanti kalau diputuskan, segera menyiapkan sosialisasi, sekaligus penguatan di provinsi. Harapannya,  pada bulan Januari begitu tahun anggaran sudah berjalan, sudah bisa lebih siap untuk disalurkan ke sekolah,” ujarnya. (cha/jpnn)

Lorenzo Optimis Juara

SAN MARINO-Jorge Lorenzo memang gagal meraih pole position, namun pembalap Yamaha tersebut optimis bisa kembali merebut juara dunia.

Pada babak kualifikasi di Sirkuit Misano, Sabtu (3/9) malam WIB, pembalap Repsol Honda Casey Stoner menjadi yang tercepat sekaligus menetapkan diri sebagai pembalap yang berada di posisi terdepan saat start berlangsung Minggu ini. Stoner menorehkan catatan waktu 1:33.138 detik. Ia sukses mengungguli Jorge Lorenzo yang ada di posisi dua
Kendati berada di belakang Stoner, Lorenzo sempat mencatatkan hasil positif dengan menjadi yang tercepat di sesi latihan kedua MotoGP San Marino.

Pembalap berkebangsaan Italia itu sukses mencatatkan waktu tercepat 1 menit dan 33.929 detik. Lorenzo pun optimistis bisa kembali merebut juara dunia. “Saya merasa sangat nyaman dengan motor saya kali ini dan dengan berbagai perubahan yang te;ah kami buat,” ungkapanya sebagaimana dilansir Autosport.

“Setting yang kami buat hampir mirip dengan di Mugello, dimana saya berhasi memenangkannya. Sejujurnya, saya tak mengharapkan banyak perubahan karena saya merasa kami telah banyak kemajuan,” imbuhnya. Lorenzo juga menambahkan bahwa kini dirinya merasa optimistis dalam menatap MotoGP San Marino dan berkeyakinan besar bahwa Yamaha akan mampu mematahkan dominasi Honda musim ini. “Kami kini sangat dekat dengan juara, saya rasa. Casey (Stoner) dan Dani (Pedrosa) sangat cepat. Tetapi, saya rasa kami juga tak kalah cepat,” tandasnya.(net/jpnn)

Mantan Bintang Lakers Otaki Pembunuhan

LOS ANGLES – Mantan bintang NBA Javaris Critteton menjadi buron pihak yang berwajib disebabkan dirinya diduga terlibat kasus pembunuhan seorang wanita di Atlanta.

Sebagaimana diberitakan CNN, Crittenton diduga kuat sebagai dalang pembunuhan seorang wanita bernama Julian Jones. Sang wanita berusia 22 tahun itu diduga dibunuh di Atlanta pada 19 Agustus silam.
Jones tewas dengan sejumlah luka tembakan di sekujur tubuhnya. Dirinya memang sempat dilarikan ke rumah sakit, namun dinyatakan tewas setelah sampai disana.

FBI menduga kuat bahwa saat ini Crittenton tengah berada di Los Angles. Sang bintang LA Lakers itu kabarnya membeli tiket pesawat ke Los Angles sehari setelah pembunuhan itu terjadi.

Crittenton memulai kariernya di NBA dengan memperkuat Lakers pada tahun 2007.(net/jpnn)

Menang, Nadal Kecewa

NEW YORK – Rafael Nadal dan Andy Murray sama-sama lolos ke babak ketiga Grand Slam Amerika Serikat (AS) Terbuka. Bedanya, Nadal cuma main dua set karena lawannya mundur akibat cedera otot, sedangkan Murray harus bertarung lima set, Sabtu (3/9) dinihari WIB. Nadal menghadapi Nicolas Mahut (Prancis). Pada dua set awal, Nadal menang 6-2 dan 6-2.

Nadal memang mendominasi pertandingan sejak awal pertandingan. Namun, Mahut memutuskan untuk mundur pada set ketiga. Meski mendapat hadiah tiket langsung ke babak ketiga, tapi petenis asal Spanyol mengaku kecewa.
“Dia merasa sakit ketika sedang melakukan servis. Itu yang diceritakan oleh Mahut kepada saya. Saya mendoakan yang terbaik buatnya. Saya berharap dia segera kembali ke lapangan. Tapi, saya tidak senang lolos dengan cara seperti ini,” kata Nadal dilansir Reuters.

Nadal pantas cemas. Pasalnya, pada babak ketiga, petenis asal Spanyol itu akan berhadapan dengan lawan tangguh David Nalbandian. Nalbandian lolos setelah mengalahkan Ivan Ljubicic 6-4 1-6 6-3 6-2.
Sedangkan petenis unggulan lainnya Murray nyaris kalah kala menghadapi Robin Haase (Belanda). Unggulan keempat ini menyerah pada dua set pembuka dengan skor 6-7 dan 2-6. Tapi, Murray bangkit pada tiga set berikutnya. Dia mengalahkan Haase dengan skor 6-2, 6-0, 6-4.

Pada babak ketiga, Murray akan ditantang unggulan ke-25, Feliciano Lopez (Spanyol). Lopez lolos setelah mengalahkan Vasek Pospisil (Kanada) 5-7, 6-4, 7-6, dan 7-6.

Petenis lain yang juga lolos ke babak ketiga antara lain Juan Martin del Potro, Julien Benneteau, Juan Ignacio Chela, Gilles Mueller, Igor Kunitsyn, Gilles Simon, Donald Young, John Isner, dan David Ferrer.(net/jpnn)