28 C
Medan
Saturday, December 20, 2025
Home Blog Page 14600

Prioritas Pembangunan Infrastruktur

MEDAN-Wakil Ketua DPRD Sumatera Utara Ir H Kamaluddin Harahap Msi siap maju menjadi Calon Ketua Umum Pengprov PSSI Sumut pada Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) PSSI Sumut di Hotel Asean Medan, Minggu (18/9), setelah mendaftarkan diri ke panitia di Kantor KONI Sumut Jalan William Iskandar Medan, Jumat (16/9).

Usai pendaftaran, Kamaluddin Harahap mengatakan bahwa dirinya siap membenahi sepakbola Sumatera Utara ke arah yang lebih baik. “Awalnya, saya tidak ada niat maju sebagai Calon Ketua Umum PSSI Sumut ini, tapi setelah di usulkan oleh beberapa pengcab, maka saya pun siap melakoninya,” ujarnya didampingi Dewan Kehormatan PSSI Sumut H Anuar Shah, Dr M Nur Rasyid Lubis dan Ir Firdaus Nasution.

Menurut Kamaluddin, bila terpilih nanti, salah satu programnya adalah fokus untuk memperbaiki infrastruktur sepakbola di Sumatera Utara, karena saat ini lapangan sepakbola di daerah ini banyak yang tidak memenuhi standar nasional. “Lapangan yang layak merupakan salah satu faktor penting dalam pembinaan sepakbola,” katanya.

Kamaluddin menjelaskan, setiap daerah perlu untuk memiliki lapangan sepakbola yang layak, sehingga pembinaan sepakbola juga bisa berkembang di daerah. “Kalau daerah memiliki lapangan yang layak, maka sebuah tim bisa latihan disana dan daerah sekitarnya pun pasti terangsang,” jelasnya.

Selain itu, siap merangkul semua pihak, untuk sama-sama membesarkan PSSI Sumut. “Semua komponen di daerah ini harus bersatu untuk memajukan sepakbola Sumut ini, karena banyak sebenarnya potensi yang bisa digali di daerah ini,” paparnya.

Kamal menambahkan, hal itu memang berat, karena dalam mengurus sepakbola tidak bolah setengah-setengah, tapi harus serius dan siap berkorban. Meskipun demikian, Kamaluddin bertekad untuk membangun kembali sepakbola Sumatera Utara. “Dalam membangun sepakbola di daerah ini, Ketua PSSI Sumut harus memiliki jaringan yang baik dengan pemerintah, instansi dan pihak-pihak lainnya, sehingga kebesaran sepakbola kita bisa dikembalikan,” tandasnya.

Kamaluddin menilai, sepakbola Sumut belakangan ini mengalami kemunduran, dimana Sumut pernah tidak lolos ke PON. Bahkan, saat ini tidak ada pemain binaan Sumut yang memperkuat timnas. Karena itulah, Kamal tidak mau sama seperti pengurus PSSI Sumut sebelumnya, dimana banyak pengurus hanya diam tanpa berbuat. “Saya tidak ingin seperti pengurus-pengurus sebelumnya, tapi bila terpilih nanti, saya bertekad untuk mengembalikan kejayaan sepakbola Sumatera Utara ini,” pungkasnya.

Manejer Tim Pra PON Sumut Dr M Nur Rasyid Lubis mengatakan bahwa Kamaluddin yang selama ini eksis memberi bantuan kepada tim Pra PON adalah sosok yang layak memimpin PSSI Sumut.
Kamaluddin maju sebagai Calon Ketua Umum PSSI Sumut didukung oleh 19 klub dan pengcab dari 33 pemilik suara sah. (jun)

966 Mahasiswa Baru ITM Ikuti Penmaru Tahun 2011

Tunjukkan Prestasi, Raih Cita-cita

Sebanyak 966 mahasiswa baru Institut Teknologi Medan (ITM) tahun akademik 2011/2012 mengikuti kegiatan Pengenalan Mahasiswa Baru (Penmaru) di halaman kampus ITM, Kamis (15/9). Penmaru ITM ini dilaksanakan selama tiga hari hingga Sabtu (17/9) ini.

PEMBUKAAN Penmaru ITM tahun 2011 ditandai dengan upacara pembukaan dipimpin Rektor ITM Prof Dr Ilmi Abdullah MSc. Hadir dalam acara ini PR-I Kuswandi ST MT, PR-II H Munajad SE MSi, PR-III Ir Mahyuzar Masri MSi dan PR-IV Ir Awaluddin Thayeb MSc.

Selain itu hadir pengurus yayasan, para dekan, Kepala Humas ITM sekaligus Kepala Biro Administrasi Umum (Badum) ITM HM Vivahmi Manafsyah SH MSi, dosen, pegawai, mahasiswa ITM, panitia Penmaru dan undangan lain.

Dalam arahannya, Ilmi Abdullah menyampaikan ucapan selamat kepada mahasiswa baru yang telah bergabung dalam keluarga besar ITM. ‘’Mahasiswa baru akan melaksanakan kegiatan Penmaru selama tiga hari. Penmaru ini bertujuan agar mahasiswa baru dapat mengenal lebih dekat pimpinan kampus, pengurus yayasan, dosen dan pegawai,’’ katanya.

Penmaru ini, lanjut dia, juga bertujuan mengetahu sistem perkuliahan ITM yang mengembangkan sistem pendidikan berkarakter dan bermoral. ‘’Mahasiswa agar belajar dengan baik. Jangan malas untuk belajar. Tunjukkan dan buktikan prestasi dengan meningkatkan motivasi belajar untuk meraih cita-cita,’’ ujarnya.

Rektor ITM juga mengingatkan mahasiswa untuk hidup mandiri sebagai manusia dewasa. Di samping itu, lanjutnya, mahasiswa jangan mau ‘diobok-obok’ oleh siapapun dan tidak melakukan tindak kekerasan yang tidak dapat ditolelir. ‘’Dengan berbagai bekal pendidikan yang diterima di ITM, nantinya alumni ITM dapat menjadi orang terkemuka di Indonesia,’’ harap Ilmi.

Untuk itu, Guru besar ITM ini juga mengutarakan harapan agar mahasiswa dapat belajar dengan baik sehingga dapat menamatkan pendidikan tepat waktu. ‘’Kiranya mahasiswa dapat menyelesaikan pendidikan di ITM tepat waktu,’’ harapnya. (*)

SMK Mulia Wakili Sumut

MEDAN-SMK Mulia dan USU menjadi wakil Sumut di Champions Games Kit Futsalismo 2011 setelah menjadi juara pada final Seri II Medan di Gedung Serba Guna Unimed, Kamis (15/9) lalu.

SMK Mulia menjadi wakil kategori SMU dan USU Menjadi wakil kategori Perguruan Tinggi (PT). SMK Mulai yang merupakan juara Nasional 2007 mengalahkan SMA Tunas Pelita paada babak final dengan skor 6-4. Pertandingan berjalan dengan sengit, karena kedua tim bermain dengan terbuka. Begitupun, Mulia sempat tertinggal pada babak pertama.
Dibuka oleh Taufik, SMA Tunas Bangsa menambah gol melalui M Arif (2 gol) dan Faisal pada babak awal. Sedangkan, SMK Mulia hanya mampu mencetak satu gol pada babak pertama melalui Rizal. Hingga turun minum, Tunas Bangsa unggul skor 4-1.

Namun pada babak kedua, SMK Mulia mulai mengejar ketinggalan. Perlahan tapi pasti, mereka berhasil menambah gol melalui Rizal (2 gol), Fahmi Angga dan dua gol dari Zulfikar Lubis. Sedangkan, Tunas Bangsa yang tampil baik pada babak pertama, tidak mampu mencetak gol pada babak kedua.

Kemenangan ini membuat SMK Mulia lolos ke babak Champions Games di Jakarta. Keberhasilan ini juga mengulang sukses mereka pada 2007 lalu, yang berhasil menjadi kampiun Nasional untuk kategori SMU. Juara ketiga bersama direbut oleh SMA Negeri 3 Medan dan SMA Ar Rahman.

Sementara, pada pertandingan final kategori Perguruan Tinggi, USU berhasil mengalahkan UMSU dengan skor 4-3. Di kategori umum tampil sebagai juara Lintas Angkasa setelah mengalahkan Teledor 6-1. (saz)

Menufandu Diperiksa, Harta Angelina Dicurigai

JAKARTA- Beberapa hari terakhir penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sibuk memeriksa orang-orang penting yang dituduh terlibat dalam kasus  suap wisma atlet. Setelah Kamis (15/9) lalu memeriksa Angelina Sondakh, kemarin, para penyidik memeriksa mantan Dubes RI untuk Kolombia Michael Menufandu.

“Pak Michael diperiksa dalam kaitannya dengan penangkapan Nazaruddin di Kolombia,” kata Juru Bicara KPK Johan Budi di KPK kemarin. Menurutnya ada beberapa detail permasalahan yang ditanyakan kepada Michael, namun Johan enggan menerangkan lebih lanjut.

Tapi menurut Johan, memang tidak menutup kemungkinan penyidik mengkroscekkan keterangan Nazaruddin seperti yang di gembar-gemborkan selama ini kepada Michael. Yakni tentang hilangnya beberapa flashdisk dan compact disk (CD) yang berisi data-data keterlibatan semua petinggi negara termasuk Wakil Ketua KPK Chandra M Hamzah. Tak hanya itu, Michael juga dikabarkan telah menerima uang suap dari Nazaruddin sebesar Rp 1 miliar.

Michael tiba di KPK sekitar pukul 09.15. Pria yang kini sedang dirayu untuk menjadi Wakil Gubernur Papua ini datang mengenakan kemeja putih yang dibalut dengan jas. Begitu turun dari mobil Innova, Michael langsung dicecar wartawan. Ditanya tentang flashdisk dan CD, Michael langsung mengelak. “Tidak ada, tidak ada CD, tidak ada,” katanya lalu bergegas masuk ke gedung KPK.

Begitu pula saat keluar meninggalkan gedung KPK. Berkali-kali Michael berkilah dengan menjawab tidak tahu, tidak tahu dan tidak tahu. Namun saat ditanya apa yang ditanyakan KPK kepadanya saat diperiksa, Michael malah menjawab KPK menanyai dirinya tentang riwat hidup dan pekerjaaannya.

“Saya ditanya kenal Nazaruddin dimana. Tapi saya berkata saya tidak pernah kenal. Tidak ada perjanjian sama sekali dengan Nazaruddin. Saya hanya melaksanakan tgs sbagai dubes,” kilah Michael lalu masuk ke dalam mobilnya.
Sementara itu, setelah memeriksa Angelina Sondakh, kemarin KPK melansir kekayaan istri almarhum Adjie Masaid yang melonjak drastis. Dari laporan hasil kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) tercatat, kekayaan Angie 21 Juli 2010 mencapai Rp 6,115 miliar. Padahal pada laporan pertama yakni 23 Desember 2003 dengan total kekayaannya hanya senilai Rp 618,2 juta.(kuh/jpnn)

Bank Sumut Sertakan 134 Atlet

MEDAN-Kontingen Bank Sumut menyertakan 134 atlet pada Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) antar Bank Pembangunan Daerah  se-Indonesia (BPD- SI) yang berlangsung 23-25 September 2011 nanti di Medan.

Keseluruhan atlet Bank Sumut tadi akan berlaga di cabang golf (10 orang ), sepak bola (22 orang), bola voli (12 orang), voly pantai (4 orang), tenis lapangan (7 orang), tenis meja (5 orang), bulu tangkis (7 orang), futsal (24 orang terbagai dua tim eksekutif dan prestasi),  Billiar (7 orang terbagi 3 orang yang ikut eksekutif dan 4 orang yang ikut prestasi) dan Catur ( 4 orang).

Sedangkan untuk cabang seni Bank Sumut mengikuti folksong (12 orang), poco-poco modern (12 orang), singer (3 orang), fashion show eksekutif (2 orang), MTQ (1 orang), adzan (1 orang) dan menghitung uang (1 orang).
Muhammad Ricky Budiman, Sekretariat Panitia kepada Sumut Pos, Jumat (16/9) mengatakan bahwa untuk mencapai hasil yang maksimal keseluruh atlet tadi kini sedang giat berlatih.

Selanjutnya Ricki mengungkapkan bahwa POR Bank Pembangunan kali ini diikuti 24 bank seperti Bank BPD Aceh, Bank Riau Kepri, Bank Sumsel Babel, Bank Bengkulu, Bank Jambi, Bank Lampung, Bank DKI, Bank Jateng, Bank DIY, Bank Jatim, Bank Kalbar, Bank Kalteng, Bank Kaltim, Bank Kalsel, Bank Sulsel, Bank Sultra, Bank Sulteng, Bank Sulut, Bank BPD Bali, Bank NTT, Bank NTB, Bank Maluku, dan Bank papua.(omi)

1.650 Mahasiswa Baru Polmed Ikuti P2MB

Bekali Disiplin Terlebih Dahulu,Baru Ilmu dan Keterampilan

Kamis(16/9) merupakan hari terakhir pelaksanaan Pengenalan dan Pembekalan Mahasiswa Baru (P2MB) mahasiswa Politeknik Negeri Medan (Polmed) tahun ajaran 2011-2012.
Dengan demikian, Jumat (16/9) 1.650 mahasiswa baru tersebut diserahkan ke masing-masing jurusan untuk mengikuti perkulihan yang dimulai Senin (19/9).

Dalam pelaksanaan P2MB tersebut mahasiswa dikenalkan dengan kondisi kampus, mulai dari struktur organisasi, silabus mata kuliah, hingga unit kegiatan mahasiswa. Mahasiswa baru tersebut dipandu oleh senior mereka, namun tetap dibimbing oleh dosen dan kalangan direktorat.

Sama dengan P2MB tahun-tahun sebelumnya, P2MB kali ini juga langsung dibuka oleh Direktur Politeknik Negeri Medan Ir Zulkifli Lubis MIKomp dan sejumlah pembantu direktur lainnya.

Dalam kesempatan itu, Zulkifli Lubis berpesan agar seluruh mahasiswa baru mengikuti kegiatan P2MB dengan sebaik-baiknya. Soalnya banyak manfaat yang dapat dipetik dari pelaksanaan P2MB tersebut.

Zulkifli menjelaskan, pada hakikatnya ada tiga poin besar yang akan didapatkan mahasiswa selama menimba ilmu di bangku kuliah. Pertama ilmu, kedua keterampilan dan yang ketiga disiplin.

Dalam pelaksanaan P2MB ini sambung Zulkifli poin besar yang akan didapatkan adalah masalah disiplin. Apalagi dalam P2MB ini Politeknik Negeri Medan sengaja menggandeng  Satuan Brimob Polda Sumut untuk menjadi instruktur dalam memberikan bekal disiplin kepada mahasiswa baru.

Tahapannya, begitu hari pertama mahasiswa mengenal kampus, maka di hari kedua, seluruh mahasiswa latihan disiplin di Lapangan Satuan Brimob Polda Sumut Jalan KH Wahid Hasyim Medan. Mereka diajarkan cara baris berbaris, menjaga kekompakan dan lain sebagainya. Diharapkan melalui P2MB ini, semangat disiplin mahasiswa baru tumbuh guna memperoleh poin ilmu dan keterampilan.

“Jadi yang pertama disiplin dulu kita terapkan. Kemudian kita beri ilmu melalui pembelajaran dibangku kuliah, serta diiringi pembekalan keterampilan,” ungkapnya.

Dengan ketiga kompetensi, maka pantas saja seluruh almuni Politeknik Negeri Medan mayoritas diterima di pasar kerja. Bahkan, ada juga mahasiswa yang belum tamat, tetapi sudah langsung bekerja. (*)

Telkomsel Konsisten Berikan Pelatihan Bagi Guru dan Siswa

Telkomsel konsisten berikan pelatihan bagi guru dan siswa melalui program pelatihan matematika dan fisika serta  penyediaan situs forum komunikasi untuk guru dan siswa. Pelatihan untuk guru dilakukan selama dua hari, 16 – 17 September 2011 di Hotel Inna Dharma Deli Medan dan untuk siswa dilakukan di Aula SMA Negeri 7 Medan pada tanggal 18 September 2011.Acara pelatihan ini dibuka oleh Kadis Pendidikan Kota Medan – Drs. H. Hasan Basri, MM.  

Kegiatan ini merupakan wujud Good Coporate Citizenship Telkomsel dan sebagai bagian dari aktivitas CSR Telkomsel pada bidang ICT Pendidikan yang  merupakan perpaduan pelatihan dunia TIK – Teknologi Informasi Komunikasi (ICT) dan kali ini difokuskan pada guru-guru yang merupakan “leading role” pendidikan di masyarakat serta siswa yang merupakan generasi penerus bangsa.

Selain itu setelah pelatihan, para peserta akan tetap dapat memperbaharui ilmunya bahkan berdialog melalui situs yang disiapkan khusus yaitu www.telkomseluntukguru.com dan www.haisobat.com.

Pembangunan di bidang pendidikan sampai saat ini masih menjadi prioritas utama dalam upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia, karena pendidikan adalah barometer kemajuan suatu bangsa. Salah satu komponen yang sangat menentukan berhasil atau tidaknya penyelenggaraan pendidikan adalah guru. Guru sebagai ujung tombak pendidikan yang langsung berada di garis depan berhadapan dengan siswa dituntut memiliki kompetensi yang memadai.

Melalui guru penanaman nilai-nilai dan pembelajaran berbagai ilmu pengetahuan, pengalaman dan keterampilan yang relevan dengan kekinian dan masa depan dapat berlangsung. Saat ini masih ditemukan kemampuan guru menjelaskan pelajaran kurang terkinikan, kekurangan ini berakibat pada kemampuan menjelaskan pelajaran tersebut yang kemudian bermuara pada daya serap siswa dalam belajar. Hal inilah yang mendasari Telkomsel terus menerus atau konsisten melakukan pelatihan bagi Guru dan Siswa.

Menurut Manager Corporate CommunicationTelkomsel Area Sumatera – Hadi Sucipto, ”Tugas guru begitu berat untuk itu perlu selalu di-update pengetahuan, wawasan, dan keterampilannya menuju kepada pengembangan profesi yang diharapkan. Dalam era globalisasi seperti sekarang semua ilmu pengetahuan cepat usang. Apalagi kalau guru tidak di-training dan tidak bisa memperoleh akses informasi yang baru dan jika itu terjadi, maka guru akan ketinggalan. Begitu juga para pelajar yang merupakan generasi penerus bangsa. Untuk itu kami sengaja memberikan pelatihan ini, guna meningkatan mutu agar terus berkembang sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang begitu cepat”.

Program CSR ICT akan fokus pada bidang yang berkaitan dengan diseminasi informasi pendidikan, dimana telekomunikasi dan komunikasi berperan penuh sebagai perangkat pendukung diseminasi informasi ke seluruh pelosok negeri. Kebutuhan akan akses materi tambahan dirasa perlu dan mendesak menjelang Ujian Nasional dan hal ini akan berulang di tahun-tahun berikutnya. Isu kebutuhan materi pendidikan ini menjadi sasaran kerja dari aktivitas ini.

Tujuan dan Sasaran Program

  • Peningkatan kompetensi guru dalam bidang pendidikan umum penyelenggaraan pendidikan;
  • Peningkatan kemampuan yang harus dimiliki oleh guru untuk membantu siswa mencapai kompetensi yang dituntut oleh kurikulum;
  • Peningkatan kemampuan pengetahuan dan wawasan guru dalam memanfaatkan ICT dalam mengakses kebutuhannya akan bahan ajar.

 

 

Sekilas Pelatihan Guru Matematika

Adalah aktivitas pelatihan atau peningkatan kemampuan guru-guru di setiap daerah dengan format seminar sehari mengenai kurikulum, bahan ajar, simulasi soal dan trend soal serta penyelesaiannya.

Di Sumatera Utara peserta yang ikut dalam kegiatan ini Guru yang tergabung dalam AGMASU (Asosiasi Guru Matematika Sumatera Utara) yang merupakan wadah para guru yang memiliki kesamaan pengajaran, dan hingga saat ini sangat aktif berinteraksi didalamnya dalam hal perolehan bahan ajar dari berbagai sumber diseminasi informasi bahan pelajaran.

 Online Retention Web Platform (www.telkomselsahabatguru.com)

Merupakan web apps. yang dibangun sebagai retention tools setelah dilakukannya kegiatan diatas sebelumnya dan dapat sekali diklaim sebagai kontribusi Telkomsel atas konten internet yang positif. Keberadaannya di Indonesia akan menghemat akses bandwidth internasional. Dengan adanya aplikasi ini maka diseminasi informasi pendidikan yang berupa bahan ajar, solusi dan latihan soal maupun jurnal lainnya dapat diakses oleh seluruh guru dan siswa secara nasional sambil berinteraksi didalamnya.

Aplikasi ini bekerja sebagai “Data Bank” bagi kegiatan ICT Pendidikan dengan fitur antara lain:

  • Video stream yang bisa merepresentasikan kehadiran di kelas secara online yang berisi content-content pengajaran kelas maupun content-content animasi pelajaran yang dapat saja disediakan oleh pihak ketiga.
  • E-book library, yaitu pustaka artikel bahan ajar, buku elektronik, latihan soal dan lain sebagainya yang bisa diunduh secara gratis oleh pengakses.
  • Forum guru, merupakan massage board untuk guru-guru dapat melakukan komunikasi intensif sesamanya, berupa tukar menukar latihan soal, penyelesaian soal maupun hal lain yang menunjang komunikasi di dalam MGMP tersebut.
  • Simulasi soal, fitur unik ini memungkinkan pengakses melakukan simulasi (try out) soal-soal yang tersedia didalamnya dan langsung mendapatkan hasil tes tersebut, serta dilengkapi dengan metode penyelesaian soalnya, sehingga siswa dapat berlatih dan mempelajari jalan penyelesaian soal secara online tanpa terbatas ruang dan waktu.

Dari 1.116 Calhaj, Tertua 96 Tahun

Manasik Haji Akbar Nasabah Tabungan Haji Makbul Bank Sumut 2011

MEDAN-Sebanyak 1.116 jamaah calon haji nasabah Tabungan Haji Makbul Bank Sumut memadati Aula Madinatul Hujjaj Asrama Haji Medan dalam pembukaan Manasik Haji Akbar, Kamis (15/9). Calon haji yang berasal dari 33 kabupaten/kota di Sumut tersebut difasilitasi khusus oleh bank pembangunan daerah berpredikat BUMD of The Year 2010 itu.

Dirut Bank Sumut Gus Irawan Pasaribu mengatakan, ini merupakan bagian dari komitmen Bank Sumut untuk terus memberikan pelayanan terbaik bagi nasabahnya.

“Tahun ini merupakan jumlah nasabah terbanyak yang mengikuti manasik haji Bank Sumut,” ungkapnya, seraya mengatakan, program tersebut merupakan program tahunan Bank Sumut.
Melihat tren pertambahan jumlah jamaah saat ini Bank Sumut merencanakan akan membagi Manasik Haji Akbar dalam dua gelombang di tahun-tahun mendatang. “Saya yakin ke depan, akan semakin banyak umat muslim yang akan memercayakan Bank Sumut untuk keberangkatan hajinya,” katanya.

Ia juga menjelaskan, dalam kegiatan Manasik Haji Akbar ini Bank Sumut sudah menyiapkan seluruh kebutuhan dari nasabah yang akan menjadi tamu Allah SWT itu. Mulai transportasi dari daerah masing-masing, akomodasi, pelayanan kesehatan, suvenir untuk keperluan saat berangkah haji. “Termasuk uang saku 100 riyal. Kami memberikan ini agar kami bisa bermanfaat bagi masyarakat secara luas,” terang Gus Irawan.

Selain Tabungan Haji Makbul, Bank Sumut juga menyediakan dana talangan maksimum Rp20 juta untuk nasabah yang ingin mengambil porsi haji. “Talangan itu dicicil paling lama selama tiga tahun dan harus lunas sebelum keberangkatan. Ini berdasarkan kajian pakar syariah Bank Sumut, dana talangan itu diperbolehkan,” tutur Gus Irawan lagi.

Pada kegiatan itu, Gus Irawan juga terlihat menyambut langsung jamaah calon haji tertua berusia 96 tahun dan dan termuda berusia 24 tahun. “Untuk urusan berangkat haji usia bukanlah patokan. Menunaikan ibadah haji ini sebenarnya soal niat saja. Kalau kita sudah memiliki niat yang kuat, Allah SWT akan memberikannya kapan pun dan InsyaAllah kita juga diberikan-Nya kekuatan untuk menjalaninya,” tandasnya.

Turut hadir Direktur Pemasaran dan Syariah Bank Sumut Zenilhar, Direktur Umum M Yahya, Al Ustadz Thamrin Munthe yang juga Wali Kota Tanjung Balai, Pimpinan Bank Sumut Cabang Sukaramai Bambang Lestari, Pimpinan Divisi Syariah Didi Duharsa, Pimpinan Bank Sumut Syariah Cabang Medan Muhammad Amin dan seluruh pejabat Bank Sumut. “Kami mohon maaf jika ada pelayanan kami yang tidak berkenan di hati para jamaah calon haji. Jika ada kekurangan, tentu akan menjadi masukan kami untuk menyempurnakannya di masa datang,” tambah Gus Irawan.

Sementara itu, Koordinator Panitia Manasik Haji 2011 Eddy Azmar mengatakan, peserta manasik haji akan diberikan pembekalan teori dan praktik ibadah haji, serta tips kesehatan selama pelaksanaan ibadah haji. “Tujuan manasik haji ini agar calhaj bisa menunaikan ibadah haji secara benar dan khusuk serta dapat menjadi haji yang mabrur,” jelasnya. (saz)

Rp36.000 T, Milik Siapa?

Emas Batangtoru Tawarkan Mimpi Kesejahteraan

MEDAN- Eksplorasi emas di pertambangan Batangtoru oleh PT Agincourt Resources di Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar. Pasalnya, megaproyek pertambangan yang diperkirakan memiliki cadangan emas dan bisa dieksplorasi hingga enam tahu itu, menjanjikan keuntungan sangat besar.

Dari kapasitas produksi 6 ton per tahun, dari Batangtoru akan dihasilkan emas senilai Rp 3 ribu triliun dipotong biaya investasi dan produksi, dua kali lipat APBN 2011 yang mencapai Rp1.229,5 triliun. Bila produksi stabil hingga 6 tahun, nilainya mencapai Rp36 ribu triliun. Nilai 3 juta triliun dihasilkan dari perhitungan harga emas batangan dengan asumsi Rp500 ribu per gram.

Menurut Kepala Dinas Pertambangan dan Energi (Kadistamben) Sumut, Untungta Kaban, kehadiran PT Agincourt memberi pencerahan bagi Sumut dan daerah di sekitarnya. Selain keuntungan royalty maupun saham untuk daerah dan pemerintah pusat yang nilainya triliunan rupiah, akan ada lapangan kerja baru yang diharapkan menampung pekerja lokal. Perekonomian di sekitar pertambangan pun diharapkan menggeliat dan memberi multiplier effect yang menguntungkan masyarakat sekitar. Selain itu, perusahaan akan memberi Corporate Social Responsibility (CSR).

“Untuk CSR ini, kami sudah menyampaikan agar diprioritaskan kepada pengembangan SD di daerah penghasil dan daerah sekitarnya. Bentuknya antara lain pemberian beasiswa bagi pelajar dan mahasiswa yang berasal dari daerah tersebut,” ungkap Untungta ketika ditemui Sumut Pos di Hotel Grand Antares Medan, Kamis (15/9).
PT Agincourt Resources adalah perusahaan asing dari Hongkong yang merupakan ‘reinkarnasi’ PT Newmont. Karena ada kendala teknis yang terjadi, akhirnya muncullah PT Agincourt Resources.

“Sejak 1998, sudah ada kontrak karya yang sudah diberi izin oleh presiden. Kemudian, dari pertama ada beberapa perusahaan yang mencoba mengelola. Namun ada beberapa kendala, akhirnya PT Agincourt Resources yang mengelola ini. Saat ini tahapannya masih eksplorasi, dan baru akan produksi awal tahun depan,” ungkap Untungta Kaban.

Dalam bisnis pertambangan ini, terang Untungta, ada tiga hal yang melandasinya yakni. Pertama apakah layak secara ekonomis, kemudian layak secara teknis dan layak secara lingkungan. “Harus ada studi kelayakan yang diawali dari survei, kemudian eksplorasi dan pada akhirnya produksi. Dan ini sudah terpenuhi,” terangnya.

Untuk golden share saham, dari rencana pengelolaan dan produksi emas perusahaan tersebut, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) dan Pemkab Tapanuli Selatan (Tapsel) akan mendapat 5 persen saham.

Nah, jatah 5 persen saham ini baru diperoleh Sumut sejak sekitar Tahun 2006 atau 2007. “Waktu pertama kali ada izin presiden, kita belum dapat. Namun, ketika rencana pengelolaan ini diambil alih PT Agincourt Resorces sekitar Tahun 2006-2007, kita mendapatkan saham 5 persen. Kita berharap, ke depan akan bisa meningkat share saham yang kita peroleh. Namun, kalau untuk berepa pembagiannya dari 5 persen itu, masih akan didiskusikan antara Pemprovsu dengan Pemkab Tapsel,” jelasnya.

Untuk titik tambang emas, terletak di Kecamatan Batang Toru, Tapanuli Selatan. Sejauh dari hasil survey yang dilakukan menunjukkan, di lokasi tersebut memiliki potensi emas yang relatif besar. Diprediksi, cadangan emas di daerah tersebut akan bertahan selama 9 tahun ke depan. Dari hasil itu pula diketahui, daerah tersebut akan mampu menghasilkan produksi emas sebanyak 6 ton per tahun.

“Dari survey yang telah dilakukan oleh pihak perusahaan, diambil kesimpulan cadangan emas di daerah tersebut mencapai 9 tahun. Dan ini bisa dinikmati oleh generasi yang akan datang. Produksinya diperkirakan 6 ton per tahun,” tuturnya.

Selain itu, sambung Untungta, di Sumut ini memiliki beberapa daerah yang potensial dengan kandungan emasnya. Selain di Batang Toru Tapsel, terlebih dahulu ada di Kabupaten Madina dengan perusahaan tambang emas PT Sorik Mas Mining. Ada juga, daerah potensial dengan tambang timah hitam dan seng di Kabupaten Dairi, yang saat ini dikelola oleh PT Dairi Prima Mineral.

“Kalau untuk di Dairi ini namanya tambang bawah tanah,” bebernya.
Kemudian, bagaimana nantinya dengan penambang-penambang emas tradisional? Terkait hal itu, Untungta Kaban mengatakan, diharapkan nantinya ada kerja sama antara pihak perusahaan dengan para penambang emas tradisional. Misalnya, dibuat kesepakatan batas wilayah kerja.

“Harus ada kesepakatan, agar tidak ada persoalan atau konflik di kemudian hari,” katanya.
Sayangnya, Untungta tidak menyebut nilai investasi megaproyek tersebut, serapan tenaga kerja dan kemungkinan penerimaan tenaga kerja lokal.(ari)

Nurdin Lubis No Comment, Syafaruddin Ucapkan Selamat

Sekdaprov Ditetapkan Nurdin Lubis

MEDAN- Gembar-gembor terpilihnya Kepala Inspektorat Sumut Nurdin Lubis sebagai sebagai sekretaris daerah provinsi (sekdaprov) Sumut semakin santer terdengar. Namun Nurdin Lubis enggan membenarkan hal tersebut ketika dikonfirmasi Sumut Pos, Kamis (15/9).

Dalih yang selalu dikemukakannya ketika terus-terusan ditanya hal itu adalah tidak etis jika dia berkomentar mengenai hal itu. “No Comment lah. Lagian, tidak etis jika saya berkomentar mengenai hal itu. Saya juga belum tahu, ada kabar tersebut,” jawabnya.

Nama lain yang masuk bursa calon Sekda Provsu, Syafaruddin yang juga Kepala Dinas Pendapatan (Kadispenda) Sumut
malah mempertanyakan kebenaran berita itu. “Udah benar berita itu? Kalau saya belum tahu,” katanya.
Jika memang benar Nurdin Lubis yang terpilih sebagai Sekda Provsu, Syafaruddin akan mengucapkan selamat kepada Nurdin Lubis. “Itu bawaan badannya berarti. Ya selamatlah,” katanya singkat.

Sedangkan satu nama yang masuk bursa pencalonan Sekda Provsu yang juga Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sumut Syaiful Syafri, tampak enggan memngomentari itu ketika dikonfirmasi Sumut Pos melalui ponselnya.
“Saya tidak tahu. Terserah, bukan urusan saya itu,” jawabnya singkat.

Seperti sudah diberitakan, Tim Penilai Akhir (TPA) yang dipimpin Wakil Presiden (Wapres) Boediono menetapkan nama sekdaprov Sumut, Senin (12/9) lalu. Saat ini tinggal menunggu keluarnya Keputusan Presiden (Kepres) mengenai nama yang akan menduduki jabatan sekdaprov Sumut itu.

Mendagri Gamawan Fauzi enggan menyebutkan siapa nama sekdaprov Sumut yang sudah ditetapkan oleh TPA itu. “Jangan dulu, masih rahasia,” kilah Gamawan.

Dia mengatakan, sebelum ada Kepres, pihaknya belum berani mempublikasikan nama yang diputus TPA. “Karena bisa saja presiden berkehendak lain,” ujar Gamawan.

Nama yang ditetapkan, dari tiga calon yang diusulkan Syamsul Arifin atau yang diusulkan Plt Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho? Ditanya hal itu pun, Gamawan enggan memberikan bocoran. “Tunggu sajalah, masih rahasia,” kilahnya lagi.

Seperti diberitakan, Gatot mengajukan tiga nama yakni Asisten Pemerintahan Setdaprov Sumut Hasiholan Silaen, Asisten Ekonomi dan Pembangunan Djaili Azwar, dan Kepala Inspektorat Pemprov Sumut Nurdin Lubis.
Sedang ketiga nama yang diusulkan Syamsul yakni Kadis Pendapatan Daerah Pemprovsu Syafaruddin, Kadis Pendidikan Pemprovsu Saeful Safri, dan Penjabat Bupati Madina saat itu, Aspan Sofyan Batubara.(ari)