Tangerang- Wang CM (23) boleh jadi seorang detektif swasta asal Cina. Namun jika masuk ke Indonesia sambil membawa sabu senilai Rp1,5 miliar, urusannya bisa jadi berabe. Detektif Wang pun ditangkap petugas Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta. Wang tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng dengan pesawat Cina Airlines (CI-679) rute Hong Kong-Jakarta, Jumat (22/4) pukul 21.00 WIB. Saat tiba di terminal 2D, rupanya Wang membawa 190 gram sabu dan 1.150 gram ketamine. “Modus pelaku yakni menyimpan sabu dan ketamine, dikemas dalam 2 paket, disimpan di dinding palsu koper (false concealment),” ujar Kepala Seksi Penindakan dan Penyidikan, Gatot Sugeng Wibowo, Senin (25/4). Menurut Gatot, nilai barang diperkirakan Rp1,5 miliar. Pelaku membawa tas koper akan menyerahkan sabu dan ketamine kepada seseorang di Jakarta.(net/jpnn)
Pabrik Ilegal Terbakar, 17 Tewas
BEIJING– Kebakaran melalap bangunan empat lantai di kawasan Daxing, pinggiran Beijing, dini hari kemarin (25/4). Sedikitnya 17 orang tewas dan 24 lainnya luka dalam musibah tersebut. Sejauh ini pihak berwenang masih menyelidiki penyebab kebakaran itu. Korban tewas maupun luka merupakan pekerja migran yang tinggal di dalam bangunan yang berada di Kota Jiugong tersebut.
Berdasar informasi, bangunan milik seorang warga lolal itu sebetulnya ilegal alias tidak memiliki izin. Si pemilik menyewakannya kepada pasangan suami istri yang mengubah bagian dasar bangunan tersebut sebagai pabrik pemrosesan garmen. Api kali pertama muncul dari pabrik garmen yang juga tidak memiliki izin tersebut. Diduga kuat terjadi korsleting listrik sehingga api berkobar sekitar pukul 01.00 waktu setempat dan kemudian melalap seluruh bangunan itu. (afp/ap/dwi/jpnn)
Penjara Afghanistan Jebol, 400 Taliban Kabur
Kabul– Hampir lima ratus tahanan melarikan diri dari sebuah penjara di Kandahar, Afghanistan Selatan, Senin (25/4). Mereka menggali terowongan hingga ratusan meter.
“Mereka menggali terowongan sepanjang 360 meter ke selatan penjara dan mulai keluar sejak pukul 23.00 pada Minggu (24/4) malam,” kata Kepala Sipir, Jendral Ghulam Dastageer Mayar. Malam hari itu, jumlah tahanan yang kabur mencapai 476 orang. Kepala Polisi Kandahar Shair Shah Yousofzai juga memastikan kaburnya para tahanan ini.
Demikian pula juru bicara kelompok Taliban, Yousouf Ahmadi, yang telah menyatakan pihaknya bertanggung jawab dalam upaya meloloskan diri tersebut. Namun, Ahmadi menyatakan Taliban yang kabur mencapai 541 orang. Ia menyatakan, seluruh yang kabur merupakan anggota kelompok Islam ekstremis itu. Taliban dikenal suka melebih-lebihkan dan kabur besar-besaran ini kedua kalinya terjadi di Kandahar. (net/jpnn)
Nasdem-Nasrep Daftar di Kemenkum HAM
JAKARTA – Pendaftaran partai politik untuk syarat badan hukum baru akan ditutup pada akhir Agustus. Namun, saat ini sudah ada tiga partai yang mendaftarkan keikutsertaannya di Kementrian Hukum dan HAM. Nasional Demokrat dan Nasional Republik adalah dua dari tiga parpol yang mencuri perhatian dalam pendaftaran tersebut.
“Sudah tiga partai, itu adalah Partai Nasional Demokrat, Partai Nasional Republik dan Partai Persatuan Nasional,” kata Direktur Tata Negara Asyari Syihabuddin di Jakarta, kemarin (25/4).
Asyari tidak menjelaskan lebih lanjut kapan pendaftaran ketiga partai itu. Namun, ketiganya belum melengkapi persyaratan sebagaimana ketentuan UU Parpol nomor 2 tahun 2011. KemenkumHAM menunggu hingga 22 Agustus mendatang untuk seluruh parpol untuk menyampaikan persyaratan tersebut. “Setelah itu baru verifikasi parpol dilakukan,” tandasnya.(bay/pri/jpnn)
Hatta Segera Jadi Besan SBY
JAKARTA – Menko Perekonomian Hatta Rajasa tidak lama lagi akan menjadi besan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Hari ini, putri Hatta, Siti Ruby Aliya Rajasa akan dilamar putra bungsu SBY, Edhie Baskoro Yudhoyono atau lebih dikenal Ibas.
“Insya Allah, doain saja,” jawab Hatta singkat saat dikonfirmasi tentang acara tunangan Aliya dan Ibas di Kantor Presiden, kemarin (25/4). Hatta lebih banyak menjawab dengan senyuman sembari bergegas menuju ruang rapat saat wartawan menanyakan lamaran yang bertepatan dengan hari ulang tahun Aliya ke-25 itu.
Usai mengikuti rapat, Hatta kembali dicecar wartawan. Jawaban yang meluncur dari mantan Menhub dan Mensesneg itu tetap sama. Namun saat ditanya apakah akan mengundang wartawan, Hatta menghentikan sejenak langkahnya.
Sementara, tentu karena sifatnya (acara) sangat keluarga, belum dulu lah,? tutur Hatta. “Nanti kalau sudah Selasa (selesai acara, Red), saya jelasin,” sambung pejabat yang identik dengan rambut putihnya itu.(fal/nw/jpnn)
Dilarang Masuk Istana Wapres
berbusana Puteri Indonesia 2010, Nadine Alexandra Dewi Ames, dipersoalkan. Gara-gara memakai busana mini, Nadine dilarang menginjakkan kaki ke Istana Wapres. Nadine rencananya akan menghadiri acara pembukaan Munas VI Gabungan Pengusaha Jamu dan Obat Tradisional yang diselenggarakan di Gedung II Istana Wapres, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (25/4). Acara digelar mulai pukul 14.00 WIB.
Nadine mengenakan baju terusan batik yang panjangnya di atas lutut. Saat hendak masuk ke ruang acara yang dijaga Paspampres dan petugas Protokol, Nadine dilarang masuk karena pakaiannya tidak sesuai dengan tata busana di Istana Wapres. Nadine sempat masuk ke ruangan pressroom. Dia berusaha mengakali pakaiannya agar dapat masuk ke dalam ruangan.(net/jpnn)
Diundang Majelis Mujahiddin Medan
JAKARTA- Terdakwa kasus terorisme Abu Bakar Ba’asyir berupaya memutus rangkaian keterlibatan dirinya dengan pendanaan dan pelatihan militer di Bukit Jantho, Aceh. Dalam sidang di PN Jakarta Selatan kemarin (25/4), dia menegaskan perampokan CIMB Niaga di Medan bukan dari doktrin penegakkan syariat Islam.
“Islam tidak bisa diperjuangkan dengan harta haram,” tegas Ba’asyir dalam sidang. Mantan amir Jamaah Ansyarut Tauhid itu menjawab tudingan jaksa penuntut umum (JPU) bahwa dirinya menganjurkan perampokan harta orang kafir (fa’i) saat berceramah di Medan. Menurut Ba’asyir, tidak sembarang harta orang kafir yang bisa diambil demi kepentingan perjuangan. Orang kafir tersebut, kata dia, harus terbukti memerangi Islam. Dia mencontohkan pengkhianatan yahudi Bani Nadhir, salah satu suku di Madinah, saat kota itu diserbu kafir Mekkah. Meski begitu, Ba’asyir memberi kemungkinan bahwa ceramah dia di Medan atas undangan Majelis Mujahiddin itu membahas soal fa’i. (aga/jpnn)
Kinerja Kabupaten-Kota di Sumut Buruk
Pemprov Sumut Hanya Peringkat 10
JAKARTA- Kinerja kabupaten/kota di wilayah Sumut buruk. Untuk tingkat kabupaten misalnya, dari 344 kabupaten se-Indonesia, tidak satu pun kabupaten di Sumut yang masuk 10 besar.
Terbaik di Sumut adalah Taput yang menduduki peringkat 48 dengan skor 2,5876. Menyusul kemudian Serdang Bedagai 63 (2,5639), Langkat 103 (2,4669), Samosir peringkat 107 (skor 2,4592), Deli Serdang 110 (2,4445), Dairi 120 (2,4157), dan Tapteng peringkat 135 (2,3898).Selanjutnya Madina peringkat 172 (skor 2,3230), Simalungun 174 (2,3172), Tobasa 184 (2,2958), Humbahas 185 (2,2936), Tapsel 205 (2,2407), Karo 219 (2,1852), Asahan peringkat 228 (skor 2,1578). Sementara, Labuhan Batu peringkat 230 (2,1500), Pakpak Bharat 249 (2,0932), Nias 259 (2,0582), dan Nisel 280 (1,9416).
Peringkat kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah ini disusun berdasarkan evaluasi laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah tahun 2009. Pengumuman dibacakan di peringatan hari otonomi daerah di Bogor, Senin (25/4). “Ini hanya pengumumannya saja. Pemberian penghargaan saat 17 Agustus oleh presiden di Istana,” terang Dirjen Otda Kemendagri, Djohermansyah Djohan.
Untuk tingkat kabupaten ini, peringkat pertama Kabupaten Jombang, Jatim. Sedang terburuk Kabupaten Seram Bagian Timur. Aspek yang dinilai adalah kesejahteraan masyarakat, good governance, pelayanan publik, dan daya saing.
Sementara, untuk tingkat Kota, dari 86 Kota, tak satu pun Kota di Sumut yang masuk 10 besar. Tertinggi dari Sumut Kota Tanjang Balai yang menduduki peringkat 17 dengan skor 2,6423, disusul Kota Binjai 39 (2,5111), Kota Medan 51 (2,4635), Kota Tebing Tinggi 58 (2,4004), Kota Padang Sidempuan 66 (2,3493), Kota Sibolga 74 (2,2351), dan Kota Pematangsiantar peringkat 77 dengan skor 2,1919. Untuk tingkat Kota, peringkat pertama Kota Surakarta dan terburuk Kota Kupang.
Yang lumayan untuk tingkat provinsi. Dari 33 provinsi, Pemprov Sumut menduduki peringkat 10. “Penaialain kabupaten/kota terpisah dengan provinsi. Bisa provinsinya baik, kabupatennya jelek, atau sebaliknya,” kata Djohermansyah.
Ditanya apakah suatu daerah yang kepala daerahnya tersangkut hukum mempengaruhi penilaian? “Ya, karena menyangkut ketaatan terhadap UU, transparansi pengelolaan keuangan,” jawab Djohermansyah.
Untuk kinerja kabupaten daerah hasil pemekaran sejak 1999-2009, masih lumayan. Kabupaten Samosir menduduki peringkat ketiga dari 164 kabupaten hasil pemekaran yang dievaluasi. Disusul Serdang Bedagai di peringkat 5, Humbahas 49, Batubara 62, Pakpak Bharat 64, Padang Lawas 65, Labuhanbatu Utara 78, Labuhanbatu Selatan 92, Nias Selatan 105, Padang Lawas Utara 146, Nias Barat 148, dan Nias Utara peringkat 161. Untuk peringkat pertama kabupaten hasil pemekaran diduduki Dharmas Raya, Sumbar.
Sedang untuk Kota hasil pemekaran, Kota Padangsidempuan peringkat 22 dari 34 Kota. (sam)
PKS Targetkan Tiga Besar Pemilu 2014
MEDAN-Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memiliki optimisme tinggi untuk menduduki tiga besar pengumpulan suara terbanyak pada Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2014 mendatang.
Hal itu dikemukakan oleh mantan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sumut yang juga Pelaksana Tugas (Plt) Gubsu, Gatot Pujo Nugroho, saat memberikan pidato pada acara Milad ke-13 PKS di Lapangan Benteng Medan, Minggu (24/4).
“Mohon maaf pada partai lain, izin kan kami jadi partai tiga besar di 2014 mendatang. Tiga besar, bukan berarti untuk menempati urutan yang ketiga,” ungkap Gatot kepada para kader dan tamu undangan di acara Milad tersebut.
Tampak hadir juga dalam kegiatan tersebut Ketua DPW PAN Sumut, Syah Afandin, Wakil Ketua Gerindra Sumut, Rafriandi, Ketua DPRD Sumut, Saleh Bangun para undangan lainnya.
Lebih lanjut Gatot menyampaikan, dalam usia 13 tahun ini merupakan momen untuk membangun basic social dimana PKS adalah bagian dari umat, bersama umat dan untuk umat.
Gatot juga memaparkan, dalam konteks siklus dakwah PKS, ada tiga hal yang menjadi landasan antara lain, konsolidasi, amal dan evaluasi. “Tiga hal ini, harus dipegang teguh dalam menjalankan roda partai ke depan,” tegasnya.
Sementara itu, dalam konteks evaluasi, ada empat hal yang selalu dan terus menjadi perhatian untuk terus dilakukannya evaluasi. Keempat hal itu antara lain, moral, kebersihan, responsibility. “Dan ini lah pembeda antara PKS dengan partai-partai lainnya,” ungkapnya.
Sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Gubsu Gatot menyampaikan, sinergitas dan perpaduan program partai politik (parpol) termasuk PKS dengan program Pemerintah Propinsi Sumatera Utara (Pempropsu) yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Sumut, akan menguatkan pencapaian cita-cita Sumut.
Sebab, kata Plt Gubsu, pada pembangunan suatu bangsa ditentukan sinergitas trilogy, yakni public (pemerintah), private (swasta) dan people (masyarakat).
Terkait dengan Milad PKS ke 13 tersebut, Wakil Ketua DPW PKS Sumut, Heriansyah dalam sambutannya mengatakan, PKS akan terus bekerja untuk ummat dan memberikan pelayanan terbaik bagi ummat.(ari/uma)
42.200 Gram Ketamine tak Bertuan
MEDAN-Sebanyak 42.200 gram ketamine tak bertuan ditemukan di Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai Tipe A2, Jalan Imam Bonjol, Senin (25/4). Kasubid Dokliput Humas Polda Sumut, AKBP MP Nainggolan mengatakan, ketamine tersebut ditemukan petugas Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea Cukai Tipe A2 Medan, yang menyebutkan adanya sebuah bungkusan dan tas, tepatnya di gudang kerangkeng. Namun, penemuan ketamine tersebut tak ada pemiliknya.
“Siapa pemiliknya masih didalami Dit Reskrim Narkoba Poldasu. Dari lokasi ditemukan tas warna biru dan di dalamnya ada selimut dan kain. Ketaminenya di dalam bungkusan itu,” ujar Nainggolan.
Menurutnya, petugas membawa 42.200 gram ketamine tersebut ke Polda Sumut untuk ditindaklanjuti.
“Dit Narkoba masih mendalami penyelidikannya,” cetus Nainggolan.(adl)

