28 C
Medan
Sunday, December 28, 2025
Home Blog Page 15279

SSB Kebun Bunga Taklukkan Albatros

MEDAN-Sekolah Sepak Bola (SSB) Kebun Bunga berhasil  menaklukkan Albatros dengan skor 1-0 pada lanjutan babak penyisihan turnamen sepak bola Kebun Bunga Cup ke III U-15 tahun 1997 memperebutkan Piala Walikota Medan Drs Rahudman Harahap yang berlangsung di Lapangan  Hoki Medan Petisah, Sabtu (23/4) sore.

Satu-satunya gol SSB Kebun Bunga diciptakan Parogi lewat tendangan pagar  yang dilakukannya dimenit ke -17.
Terkait dengan kemenangan itu Ketua SSB Kebun Bunga H Iswanda Nanda Ramli mengaku sangat bangga dan berharap kemenangan itu memotivasi anak asuhnya untuk terus tampil maksimal pada babak-babak berikutnya.
Hal senada juga diungkapkan pelatih SSB Kebun Bunga Muklis. Bahkan secara tegas Mukhlis mengku salut dengan mental bertanding anak asuhnya .

Terpisah, Ketua Umum Albatros Alexander GHO mengatakan bahwa kekalahan yang dialami atas SSB Kebun Bunga Medan diharap melecut semangat bertanding para pemain untuk lebih giat berlatih.

Pada pertandingan lainnya SSB Sinar Sakti bermain imbang 0-0 dengan SSB Mandiri. SSB Portis menang 3-0 atas SSB Generasi Medan A. Sedangkan SSB Sejati Pratama juga bermain imbang tanpa gol dengan SSB Karang Taruna Medan (KTM). (omi)

Bulatkan Tekad

MEDAN- PSMS akan melakoni laga berat. Kemenangan dibutuhkan untuk menjamin langkah ke babal delapan besar, untuk selanjutnya kembali ke kasta tertinggi kompetisi sepak bola nasional : Indonesian Super League (ISL). Kebulatan tekad untuk meraih itu semua merupakan jawaban untuk mimpi yang telah lama terkubur itu.
Ya, sejak terdegradasi dari ISL musim 2008/2009, PSMS tak kuasa langsung bangkit. Bahkan musim lalu, PSMS sempat terpuruk dan nyaris degradasi lagi ke Divisi Satu.

Musim ini, dewi fortuna mulai berpihak. PSMS kini berhasil duduk manis di peringkat tiga. Kalau hingga berakhirnya kompetisi, Affan Lubis dkk tetap di posisi tiga, maka langkah ke delapan besar terbuka. Dari tiga wilayah Divisi Utama musim ini, PSMS merupakan pemegang posisi terbaik sejauh ini dengan koleksi poin di atas 40.

Sudah ditetapkan PT Liga Indonesia yang mengurusi kompetisi, bahwa tim yang lolos ke delapan besar adalah dua tim teratas masing-masing klasemen plus dua tim di peringkat tiga terbaik.

Di atas kertas, PSMS antara mudah dan sulit melanggang ke babak selanjutnya. Satu-satunya cara aman adalah menang dua laga tandang terakhir sekaligus. Pertama kontra Persitara (26/4) dan Persikabo (30/4). Hal ini tentu saja tak mudah. Di samping itu, kejaran dari Persipasi Bekasi dan Persita Tangerang masih membikin PSMS tak nyaman.
“Memang bukan perkara mudah mencoba amankan tiga angka di kandang lawan. Tapi kita harus bulatkan tekad untuk meraih hal itu,” beber Benny Tomasoa, Asisten Manajer PSMS kemarin.

Benny berencana menularkan semangat berlimpah kepada para skuad untuk memberikan yang terbaik. Apalagi saat ini seluruh kewajiban pemain sudah dilunasi. Gaji sudah oke, bonus juga sudah dibagikan. Sekaranglah saatnya publik pecinta PSMS dan sepak bola di Medan meminta sesuatu dari para pemain. Yakni kemenangan dan kemenangan.
Gelandang PSMS, Donny Fernando Siregar setuju dengan hal itu. Suatu kali ia pernah menjelaskan bahwa ia dan rekannya harus membuktikan kepada masyarakat Medan untuk membalas kepercayaan selama ini. “Ini bukan beban tapi kewajiban. Kita harus memberikan sesuatu untuk fans PSMS di manapun berada,” kata Donny.

Kalau PSMS berhasil melangkah ke babak delapan besar, manajemen sebelumnya sudah mengajukan proposal menjadi tuan rumah. Dan artinya fans PSMS masih berkesempatan mendukung PSMS di Stadion Teladan yang merupakan stadion kebanggaan Warga Medan.

“Kalau kita lolos, mudah-mudahan kita diterima jadi penyelenggara babak delapan besar. Stadion Teladan sudah cukup baik untuk pelaksanaan pertandingan selama ini. Namun begitu pasti bakal ada pembenahan selanjutnya kalau kita memang ditunjuk jadi tuan rumah,” sambung Benny. “Yang terpenting saat ini adalah kembali ke Medan dari tur away terakhir itu dengan angka maksimal,” tutupnya. (ful)

Bolton Celtic Selangkah Lagi

NEW YORK – Boston Celtics terus melanjutkan dominasinya atas New York Knicks pada laga playoff NBA musim ini. Celtics berhasil merebut game ketiga dan tinggal selangkah untuk memastikan tiket semifinal wilayah timur (eastern) usai berlaga di Madison Square Garden, Sabtu (22/4) WIB.

Kemenangan 113-96 yang dicuri Celtics dari markas Knicks pada game ketiga, membuat skuad besutan Doc Rivers kini unggul 3-0. Dengan mengusung format best of seven, kini Celtics berada dalam posisi matchpoint, karena hanya membutuhkan satu kemenangan untuk bisa menyingkirkan Knicks.

Celtics yang sebelumnya sudah mengamankan dua laga kandang, tampil serius di hadapan publik Knicks. Trio Kevin Garnett, Ray Allen dan Paul Pierce langsung unjuk gigi dengan membawa Celtics unggul 52-44 di paruh pertama.
Dominasi Celtics kian tak terbantahkan di kuarter ketiga ketika mereka sukses memperlebar keunggulan menjadi 86-63. Knicks berjuang keras di kuarter penentuan dan berhasil mendominasi laga (unggul 33-27). Sayang, aksi Amare Stoudemire dan Carmelo Anthony tidak mampu menyelamatkan Knicks dari kekalahan. Dengan posisi ketertinggalan 0-3, Knicks pun diwajibkan melahap empat laga sisa untuk bisa melaju ke babak semifinal. Suatu misi yang sangat sulit direalisasikan, tapi bukan tidak mungkin dilakukan.

Sementara bagi Celtics, keunggulan ini membuat tugas mereka kian mudah, karena hanya membutuhkan satu kemenangan di empat laga sisa. Paul Pierce dan Ray Allen menjadi bintang bagi Celtics di laga kali ini dengan raihan 38 dan 32 poin. Sementara Rajon Rondo berhasil mencatatkan rekor di babak playoff NBA musim ini dengan mencetak 20 assist.

Rupanya, kesuksesan Celtics kali ini tidak lepas dari desakan sang pelatih Doc Rivers yang meminta timnya untuk memastikan tiket semifinal lebih cepat.

“Fokus utama saya di laga kali ini bukan untuk menghibur. Ini adalah kometisi dan saya pikir kami datang dengan mental yang tepat,” puji Rivers kepada anak asuhnya sebagaimana dikutip Yahoosports. (net/jpnn)
Rivers menambahkan, timnya harus bisa kembali memainkan performa apik seperti saat ini ketika kembali bermain di laga tandang pada game keempat. Bila menang, maka sudah pasti Celtics akan melaju ke semifinal.
Los Angeles Lakers dan Atlanta Hawks juga meraih kemenangan atas lawan-lawannya di game ketiga. Kondisi ini membuat kedua tim memimpin 2-1.

Lakers mengatasi tuan rumah New Orleans Hornets 100-86. Kobe Bryant menjadi top performer dengan 30 poin, enam rebounds, dan dua assist. Adapun Hawks yang tampil di kandang sendiri membekuk Orlando Magic 88-84. Jamal Crawford menjadi motor kemenangan tuan rumah dengan 23 poin, tiga rebounds, dan tiga assists. (net/jpnn)

Bintang Medan Menang Tandang

Bintang Medan senang bisa menang besar di laga tandangnya kontra Bogor Raya. 4-0 sudah lebih dari cukup bagi Bintang Medan mencatat kemenangan tandang pertamanya di kancang Liga Primer Indonesia (LPI) musim ini. Gol dikemas Cosmin Vansea (dua gol), Ahn Hyo Yuen dan Syafari.

Meski sedikit tertolong dengan tiga kartu merah yang diterima Bogor Raya, Bintang Medan tetap saja puas dengan hasil tersebut. Ya pada laga itu, tiga pemain Bogor Raya, masing-masing Rasyid Latuamury, Luciano Rimoldi dan Masperi Kasim diganjar kartu merah oleh wasit asal Macedonia Drage Siojanouski. Wasit asing ini juga memberi satu kartu kuning bagi tuan rumah dan lima kartu kuning untuk tamu. Sungguh laga yang keras.

“Sejak awal kami sudah menilai tuan rumah Bogor Raya adalah tim kuat. Dan kami senang ternyata bisa menang besar melawan tim kuat di kandangnya sendiri. Anak-anak awalnya sempat ragu dengan kondisi lapangan yang buruk, tapi ternyata mereka bermain gemilang,” tutur Arsitek Bintang Medan, Michael Feictenbeiner yang dihubungi usai laga.
Sementara bagi tuan rumah, kekalahan itu  sulit dilupakan. Namun begitu Pelatih Bogor Raya, John Arwandi  memberikan ucapan selamat kepada Bintang Medan atas keberhasilannya.

“Kami terbawa irama permainan Bintang Medan sehingga mereka leluasa mengobrak-abrik lini pertahanan kami. Para pemain juga terlalu percaya diri karena menang enam kali sebelumnya,” bebernya. (ful)

Taman Jadi Sumber Udara Alami

Tips Rumah Sehat

Salah satu ciri rumah yang sehat adalah memiliki sistem sirkulasi udara dan pencahayaan yang baik. Rumah pada lahan yang sempit, seringkali memiliki ruang-ruang yang tidak mendapatkan pencahayaan dan udara alami. Akibatnya, ruangan menjadi terasa pengap dan gelap. Lampu pun harus dinyalakan di siang hari. Selain tidak sehat, pemakaian energi listrik pun menjadi boros.

Sistem sirkulasi udara dapat diciptakan dengan menggunakan lubang angin atau ventilasi udara. Ada juga yang menyebutnya bouvenlicht. Agar udara dapat mengalir harus dibuat ventilasi pada dua sisi ruang (dinding). Udara akan bergerak dari lubang di sisi yang satu ke lubang di sisi yang lain. Posisi kedua dinding idealnya berseberangan, agar semakin banyak udara di dalam ruangan yang bertukar dengan udara baru. Tetapi jika tidak memungkinkan, lubang angin dapat diletakkan pada dinding yang bersebelahan. Minimal satu dinding yang ada lubang anginnya berhubungan langsung dengan ruang luar.

Pencahayaan pada ruangan sebaiknya bersumber pada cahaya alami. Sehingga selain sehat juga dapat menghemat energi. Tidak perlu menyalakan lampu di siang hari. Cahaya alami (matahari) yang masuk ke ruangan dapat membersihkan ruangan sekaligus menghangatkan ruangan agar tidak lembab.

Dalam mendesain rumah sehat, sedapat mungkin setiap ruangan memiliki jendela dan lubang angin yang berhubungan dengan ruang luar, sebagai sumber udara dan cahaya alami. Jendela yang dapat dibuka akan membantu lancarnya sirkulasi udara terutama di siang hari.

Cara lain mengatasinya adalah dengan membuat taman terbuka yang berada di antara ruang-ruang yang tidak memiliki hubungan langsung dengan ruang luar. Sehingga taman menjadi sumber udara alami (“paru-paru” rumah) dan sumber cahaya alami di siang hari.

Ukuran taman tidak harus besar. Bahkan lebar satu meter pun dapat Anda kreasikan. Kalau bisa lebih besar akan lebih baik. Yang perlu diperhatikan adalah taman tersebut tidak beratap. Kalau pun beratap untuk melindungi ruangan dari hujan, sebaiknya menggunakan atap fiber dan memiliki ventilasi udara. Taman dapat berupa taman yang tidak terlalu hijau, yang lebih menonjolkan permainan batu-batuan atau pun air dengan sedikit tanaman. Pada ruangan yang berdekatan dengan taman tersebut dibuat bukaan yang semaksimal mungkin, apakah berupa pintu, jendela yang dapat dibuka.(net/jpnn)

Medan Chiefs Makin Lemah

Pasca ditinggal arsitek Jorg Pieter, performa Medan Chief kian menyedihkan saja. Pada lanjutan Liga Primer Indonesia (LPI) Sabtu (23/4) kemarin, Medan Chief takluk dari pemuncak klasemen sementara, Persema Malang dengan skor 2-1. Bertandang ke Stadion Gajayana Malang, Medan Chief tak kuasa menghindari bombardir tuan rumah. Sejak awal Medan Chief diserang. Dan mudah saja bagi tuan rumah mencetak gol pembuka di menit ke lima. Penyerang Persema yang diimpor dari Korea Selatan, Han Sang Min sukses merobek pertahanan rapuh Medan Chief. Anehnya, strategi yang digeber Medan Chief tampak tak mencerminkan tim yang sedang bertandang dan melawan tim kuat.

Dengan percaya diri Medan Chief memainkan pola permainan terbuka. Peluang bagi tim tamu untuk menang sebenarnya terbuka karena tuan rumah hanya bermain dengan 10 orang, setelah menit 30. Reza Ardiansya dihadiahi kartu merah. Tapi keunggulan jumlah pemain pun tak bisa dimanfaatkan dengan baik oleh tim tamu. Hingga berakhirnya babak pertama skor 1-0 tidak berubah. Menit ke 48 tim tuan rumah kembali menggandakan keunggulannya lewat gol yang diciptakan Muhammad Kamri. Unggul dua gol membuat anak asuh Timo Schuenemann berada di atas angin.  Menit 80 Laakad memperkecil ketertinggalan. Skor akhir 2-1. (uma)

Yesus Sebagai yang Sulung

Oleh:   Pdm. Edison Sinurat STh

1 Korintus 15 : 13, 20
“Kalau tidak ada kebangkitan orang mati, maka Kristus juga tidak dibangkitkan. Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal”

Yesus bangkit hari ini. Tidak ada yang dapat menahan tubuh kebangkitan-Nya. Umat Kristiani di seluruh dunia memperingati kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang mati. Selama 3 hari 3 malam Yesus Kristus di dalam kuburan yang dijaga atas permintaan imam-imam kepala dan orang-orang Farisi. Tetapi pagi-pagi benar pada hari pertama minggu itu (hari Minggu) Yesus bangkit, batu penutup kubur Yesus terbuka, puji Tuhan. Sebelumnya Yesus sudah memberitahukan sebanyak 4 kali (dalam Injil Matius) bahwa Ia akan mati tetapi akan bangkit pada hari ketiga.
Orang Saduki satu kelompok yang tidak mempercayai adanya kebangkitan. Saya pernah bertemu dengan seseorang yang juga tidak percaya adanya kebangkitan orang mati. Menurut dia bahwa orang yang sudah mati tidak akan bangkit lagi dan itulah akhir segala-galanya. Tetapi Firman Tuhan mengajarkan kita akan kebenaran kebangkitan ini.

Imam-imam Kepala yang mendapat berita kebangkitan ini menyogok para serdadu penjaga kubur Yesus agar mereka berdusta dengan mengatakan bahwa Yesus tidak bangkit tetapi mayatnya dicuri oleh murid-murid-Nya (Matius 28:11-15). Tetapi yang benar ialah bahwa Kristus telah menaklukkan kubur. Rasul Paulus menuliskan kepada jemaat Korintus: “Sebab yang sangat penting telah kusampaikan kepadamu, yaitu apa yang telah kuterima sendiri, ialah bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci, bahwa Ia telah dikuburkan, dan bahwa Ia telah dibangkitkan, pada hari yang ketiga, sesuai dengan Kitab Suci; bahwa Ia telah menampakkan diri kepada Kefas dan kemudian kepada kedua belas murid-Nya. Sesudah itu Ia menampakkan diri kepada lebih dari lima ratus saudara sekaligus; kebanyakan dari mereka masih hidup sampai sekarang, tetapi beberapa di antaranya telah meninggal.”
Lalu apa hubungannya dengan kebangkitan orang mati yang lain? Ya, Alkitab dengan jelas menyatakan akan adanya kebangkitan orang mati. Kebangkitan orang mati dibagi dalam 2 tahap, yaitu kebangkitan Pertama sebelum Kerajaan 1000 tahun damai bersamaan dengan kedatangan Kristus kedua kali dan kebangkitan Kedua sesudah Kerajaan 1000 tahun Damai.

Silahkan baca kitab Wahyu 20:1-6 Kebangkitan Pertama, kebangkitan orang mati pada saat kedatangan Yesus Kristus kedua kali. Orang-orang yang bangkit pada saat ini adalah orang-orang yang mati dalam Tuhan, orang yang percaya kepada Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat. “Sebab pada waktu tanda diberi, yaitu pada waktu penghulu malaikaat berseru dan sangkakala Allah berbunyi, maka Tuhan sendiri akan turun dari sorga dan mereka yang mati dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit.” (1 Tesalonika 4:16).

Tetapi tiap-tiap orang menurut urutannya: Kristus sebagai buah sulung; sesudah itu mereka yang menjadi milik-Nya pada waktu kedatangan-Nya. (1 Korintus 15:23). Kedatangan Kristus kedua kali ke bumi ini mengawali Kerajaan 1000 Tahun Damai dan Yesus Kristus akan memerintah sebagai Raja bersama dengan umat-Nya. Damai karena tidak ada lagi kejahatan sebab Iblis sebagai biang segala kejahatan dirantai selama 1000 tahun lamanya sedang Antikristus dan Nabi Palsu si penyesat itu sudah dilemparkan ke api neraka terlebih dahulu. Menurut kitab Wahyu suatu kebahagiaan luar biasa bagi yang mengalami kebangkitan pertama ini. “Berbahagia dan kuduslah ia, yang mendapat bagian dalam kebangkitan pertama itu. Kematian yang kedua tidak berkuasa lagi atas mereka, tetapi mereka akan menjadi imam-imam Allah dan Kristus, dan mereka akan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Dia, seribu tahun lamanya.” (Wahyu 20:6) Kebangkitan Kedua, kebangkitan orang mati yang lain yang tidak bangkit pada waktu kedatangan Yesus Kristus kembali. Ini terjadi setelah selesainya Kerajaan 1000 tahun damai. Yang bangkit pada saat ini adalah orang-orang fasik, orang-orang yang tidak percaya kepada Yesus.

Mereka dibangkitkan untuk dihakimi dan setelah itu masuk ke penghukuman kekal di api neraka selama-lamanya. Ada baiknya dibaca kitab Wahyu 20:5-15. Setelah berakhir masa kerajaan 1000 Tahun Damai maka Iblis akan dilepaskan dari penjaranya sesaat sebelum ia dilemparkan ke dalam lautan api untuk disiksa selamanya. Orang-orang mati besar dan kecil berdiri di depan tahta itu. Laut pun menyerahkan orang0orang mati yang ada di dalamnya. Lalu mereka akan dihakimi dan setiap orang yang tidak ditemukan namanya tertulis di dalam kitab kehidupan itu, ia dilemparkan ke dalam lautan api.

Yesus Kristus telah bangkit, ia telah kalahkan maut dan ini menjadi jaminan kemenangan juga bagi kita yang percaya kepada-Nya. Haleluyah. TUHANBANGKIT, YESUS HIDUP, KRISTUS MENANG. SELAMAT HARI PASKAH, TUHAN YESUS MEMBERKATI.(*)

Panitia Paskah Kunjungi Penjara Anak

Refleksi Salib Paskah Umat Kristiani se-Sumut

Perayaan Paskah Umat Kristiani se-Sumut akan berlangsung Jumat, 29 April 2011 di Pardede Hall, Medan. Pdt Gilbert Lumoindong diagendakan menjadi pembicara. Menyambut momen paskah ini, Ketua Umum Panitia Paskah Umat Kristiani se-Sumut, Pdt F Wakkary memimpin rombongan melakukan kunjungan kasih ke panti sosial seluruh agama di Medan dan sejumlah kegiataan sosial lainnya.

Tidak ketinggalan mengadakan bakti sosial pengobatan gratis di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Anak di Tanjung Gusta, Medan, Senin (18/4). Kegiataan ini didukung Obor Berkat Indonesia (OBI). Pengobatan gratis diikuti sekitar 500 penghuni penjara anak dan berlangsung dari siang hingga sore hari.

Pdt F Wakkary mengatakan kegiataan ini sebagai bentuk implementasi kasih dan pengorbanan. “Panitia paskah ingin nyatakan peran kasih, refleksi salib sebagai bentuk pengorbana Yesus di kayu salib. Panitia ikut berbagai dengan sesama yang membutuhkan,” ujarnya.

Panitia juga akan melanjutkan pengobatan gratis di wilayah Starban, Polonia, Medan, kunjungan kasih pada anak-anak jalanan, aksi donor darah dan sejumlah aksi sosial lain. Pemimpin OBI Pascaldy Rivai mengatakan, pihaknya komit melakukan pengobatan gratis, termasuk membantu pelayanan kesehatan anak di penjara.
Kalapas Anak Tanjung Gusta, Arpan, menyambut baik kegiataan sosial ini. “Positif  bagi pembinaan anak di penjara,” tandasnya.

Acara ini didukung oleh Keuskupan Agung Medan, PGI Wilayah Sumut, PGPI Sumut/NAD, PGLII Sumut, GGBI Sumut, Bala Keselamatan, Gereja Orthodox Indonesia, Gereja Anglikan Indonesia, GKII Medan dan CCA Medan. (rahel sukatendel)

Di Balik Perayaan Paskah

Pada zaman dahulu, di Eropa Utara, Eostre adalah dewi musim semi. Nama “Easter (Paskah)” mungkin berasal dari sini.

Paskah merupakan perayaan akan kebangkitan Kristus, dan karenanya menggambarkan kehidupan baru dan permulaan yang baru. Paskah juga di beberapa tempat bersamaan dengan perayaan musim semi.
Hal ini pada akhirnya mencerminkan sebagian besar simbol-simbol Paskah yang populer berkaitan dengan hal ini.
Bunga lili putih yang sering dijadikan bunga Paskah, muncul ke permukaan bumi pada saat ini, dan tidak hanya merupakan kehidupan baru dan kebangkitan Kristus, tetapi juga menggambarkan kemurniannya. Bunga lain seperti tulip dan bakung melambangkan kehidupan baru dan musim semi, karena bunga-bunga tersebut mekar di musim ini.
Telur Paskah biasanya diberikan kepada anak-anak, dan banyak tradisi yang berhubungan dengan telur. Telur juga dijadikan simbol musim semi dan awal kehidupan baru sejak zaman dahulu. Selain itu, telur juga melambangkan makam batu tempat Yesus dikuburkan dan darimana Ia muncul pada hari ketiga.

Tidak ada yang tahu darimana kebiasaan mewarnai telur berasal. Orang-orang Mesir kuno mencelup telur berwarna untuk diberikan kepada teman-teman mereka. Orang Cina, Yunani dan Persia juga mengikuti kebiasaan ini.
Di Timur Tengah dan Eropa abad pertengahan, orang melukis telur untuk melambangkan darah Kristus. Telur yang berlubang dicat dengan gambar Yesus dan Maria dan diberikan sebagai hadiah.
Di Inggris dan Jerman, kelinci dipercaya membawa telur berwarna! Legenda ini berasal dari Jerman dimana telur Paskah memiliki arti yang penting.

Kelinci Paskah menjadi bagian yang penting dari tradisi Paskah di negara-negara seperti Inggris. Di Amerika dan Kanada, dipercaya bahwa kelinci Paskahlah yang membawa telur. Kelinci Paskah ‘menyembunyikan’ telur-telur itu dan di hari Minggu Paskah anak-anak akan mencari telur-telur tersebut di sekitar rumah. Pada zaman dahulu, kelinci merupakan simbol kehidupan baru dan kehidupan yang berkelimpahan, dan pengingat musim semi.
Anak ayam juga melambangkan kelahiran kembali atau sebuah kehidupan yang baru, karena mereka menetas dari telur. Bayi-bayi binatang juga biasanya lahir pada musim ini, dan melambangkan musim semi serta pembaharuan.
Domba merupakan pengingat akan Yesus, anak domba Allah.

Salah satu simbol Paskah yang kurang dikenal namun cukup penting adalah kupu-kupu. Kehidupan Yesus dilambangkan melalui siklus hidp kupu-kupu. Tahap pertama: ulat, yang menggambarkan kehidupan Yesus di atas muka bumi; tahap kedua adalah kepompong yang melambangkan penyaliban serta penguburan Yesus, sementara tahap ketiga yang juga merupakan tahap akhir adalah transformasi total menjadi kupu-kupu yang menggambarkan kebangkitan Tuhan Yesus.

Beberapa jenis makanan di musim ini juga mencerminkan semangat Paskah. Karena Paskah merupakan saat bagi pembaharuan, orang Italia memanggang kue berbentuk kelinci, yang merupakan simbol dari kelahiran dan kehidupan yang baru.

Pretzel yang berbentuk menyilang, dimakan selama masa Prapaskah, menyerupai tangan yang menyilang dalam doa.
Simbol lain dari kehidupan yang baru adalah topi Paskah dan baju baru! Orang-orang tradisional mengenakan baju baru saat Paskah. Kebiasaan ini berasal dari orang Kristen zaman dahulu yang mengenakan jubah putih saat mereka masuk ke dalam gereja saat itu. Setelah misa, mereka akan berjalan menyusuri jalan-jalan dengan pakaian baru dan topi sebagai bagian dari parade Paskah. Bahkan saat ini pada hari Minggu Paskah, orang terkadang memakai baju baru ke gereja.

Akhirnya, lilin digunakan selama ibadah gereja dan doa, melambangkan terang dunia – Yesus kristus. Simbol merupkaan cara untuk mengidentifikasi semangat sebuah festival, dan simbol-simbol Paskah mencerminkan hal itu.(associatedcontent.com/jc)

Rayakan Paskah dengan Siksa Diri?

DI beberapa negara ada warga yang melakukan perayaan paskah secara berlebihan dan cenderung mengerikan. Penyaliban dan cambuk adalah cara yang mereka pakai memaknai arti Paskah. Namun apakah hal itu dapat dibenarkan?
Penduduk suatu desa di Filipina kembali menyelenggarakan ritual yang cukup mengerikan, yaitu penyaliban massal. Acara itu berlangsung hari ini bertepatan dengan perayaan Jumat Agung.

Merasakan penderitaan seperti yang pernah dialami Yesus adalah alasan utama mereka. Para peserta rela disalib di bawah terik panas matahari. Bahkan, mereka bersedia kaki dan tangan dipaku selama beberapa saat kendati harus menahan sakit.

Pemuka agama di negara yang mayoritasnya umat Katolik itu sebenarnya sudah lama menentang acara penyaliban massal itu. Namun, ritual itu tetap saja dilakukan setiap tahun oleh penduduk setempat karena kian memikat perhatian banyak turis lokal dan asing. Para peserta penyaliban didominasi oleh para pekerja dari strata bawah yang ingin menyatakan penebusan dan mengalami hadirat Tuhan. Ada pula yang mempunyai alasan agar penyakit dan keluarga mereka dapat disembuhkan dan diselamatkan.

Tentu saja tradisi itu tidak mendapat restu dari pimpinan gereja di Filipina. Konferensi Wali Gereja Katolik Filipina menilai bahwa ungkapan sejati para umat dalam memperingati masa Pra-Paskah adalah melakukan penyesalan dan pertobatan serta bertekad tidak lagi mengulang dosa lama, bukan dengan cara menyiksa diri melalui penyaliban. Selain itu dinilai bahwa acara aneh ini dilakukan dengan motif mendapatkan uang atau untuk meningkatkan jumlah pengunjung ke daerah itu. (bbs/net)