25 C
Medan
Monday, December 22, 2025
Home Blog Page 15574

Konsentrasi Barca Terpecah

KEKALAHAN 1-2 yang dialami Los Blaugranas atas Arsenal pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions beberapa hari lalu, benar-benar menyentak kesadaran seluruh punggawa Blaugranas.

Bahkan, tak sampai di situ, beberapa diantaranya tak dapat melupakan kekalahan yang terjadi di Emirates Stadium itu.
Satu di antara beberapa pemain yang sangat berambisi menembus kekalahan atas The Gunners adalah David Villa.

Bahkan di saat timnya akan menghadapi Real Mallorca dini hari nanti, mantan striker Valencia itu pun kembali menegaskan bahwa target utama timnya adalah menebus kekalahan atas Arsenal peda leg kedua yang berlangsung di Stdin Nou Camp.

“Saya rasa, jika kami melakukan hal yang sama, seperti apa yang kami lakukan di London, kami akan berada di jalur yang tepat. Saat itu kami benar-benar menguasai pertandingan. Sayangnya, kami tak dapat memenangkan pertandingan itu,” sesal David Villa.

Kendati begitu, Villa menampik jika konsentrasi timnya terpecah. “Tidak. Kami tetap fokus pada Real Mallorca. Pertandingan itu juga penting untuk dimenangkan. Kami tak ingin terpeleset. Semua lawan adalah berat. Tapi Arsenal memang sangat istimewa,” bilang ujung tombak La Furia Roja itu. (jun/bbs)

Laga Sulit

Mallorca v BARCELONA

PALMA DE MALLORCA- Saat ini Real Mallorca menempati peringkat kesebelas dengan poin 31. Jumlah ini setara dengan poin yang dikumpulkan Getafe di peringkat kesepuluh, atau tertinggal dua angka dari Atletico Madrid yang menempati peringkat kesembilan.

Artinya, jornada ke-25 harusnya menjadi kesempatan terbaik bagi Barralets (julukan Real Mallorca) untuk menyalip posisi kedua tim yang berada di atasnya tadi.

Pasalnya, di hari yang sama Atletico Madrid harus menghadapi tantangan tim kuat Sevilla, sedangkan Getafe harus bertandang ke markas tim pembunuh raksasa Hercules.

Ironisnya, di saat kesempatan untuk menyalip kedua tim itu datang, di saat itu pula anak asuh Michael Laudrup harus menghadapi pemuncak klasemen La Liga Barcelona. Memang, pada pertemuan pertama yang berlangsung di Stadion Nou Camp, Araujo Nunes dkk mampu menahan imbang tuan rumah. Namun tak da jaminan jika pada pertemuan kali ini mereka mampu melakukan hal yang sama, apalagi sampai mengalahkan tim berjuluk Los Blancos itu, meskipun catatan prestasi Barralets cukup apik setiap kali menjamu lawan di Iberostar Estadi.

Sejauh ini Barralets mampu memenangkan 7 laga dari 12 pertandingan yang berlangsung di sana. Sedangkan lima pertandingan lainnya, 2 pertandingan berakhir imbang dan 3 pertandingan berakhir dengan kekalahan.

Karena hal tersebut di atas, bek yang juga kapten Real Mallorca Jose Carlos Araujo Nunes mengatakan bahwa mereka akan membuat kejutan saat menjamu pemuncak klasemen, meski pada pertandingan nanti  tak satu mania bola pun yang mengunggulkan The Islanders  (sebutan lain Real Mallorca).

“Kecil kemungkinan kami bisa mengalahkan mereka. Tapi perlu diingat jika pada putaran pertama kami mampu melahirkan kejutan saat menahan imbang mereka di Stadion Nou Camp dengan skor 1-1. Itu akan kami ulangi lagi,” bilang Nunes.

Terkait kekuatan caon lawannya nanti Nunes mengatakan bahwa Barcelona merupakan sebuah tim dengan materi pemain yang komplet. Siapa pun yang diturunkan tetap takkan berpengaruh terhadap kekuatan tim secara keseluruhan.

Bahkan walaupun Barcelona telah mengalami kekalahan atas Sporting  Gijon dan Arsenal di ajang Liga Cahmpions, Nunes masih menganggap Los Balugranas sebagai tim yang solid.
“Mungkin Xavi tidak dapat diturunkan karena cedera. Tapi perlu diingat, siapa pun akan sanggup mengisi tempat yang ditinggalkannya,” bilang Nunes.

Sesungguhnya bukan hanya Xavi yang tak dapat diturunkan Pep Guardiola, entrenador Barcelona pada laga dini hari nanti. Diperoleh kabar jika Victor Valdes dan Carles Puyol juga mengalami cedera, sedangkan bek sayap Dani Alves absen karena skorsing.

Absennya keempat pemain di atas tak ayal menimbulkan keraguan terhadap kekuatan Blaugranas, sebab keempatnya memiliki peran besar atas sukses Barcelona musim ini.
Dani Alves misalnya, winger berdarah Brasil ini sudah membuat 14 assists di semua kompetisi untuk Barcelona. Dia jugua menjadi otak serangan Barcelona.

“Pertandingan ini akan menjadi sulit tanpa keempat pemain di atas. Beruntung tiga striker yang kami miliki semuanya siap merumput.  Ya, bisa dipastikan jika tiga striker Barcelona, Lionel Messi, David Villa dan Pedro yang sejauh ini telah menghasilkan 77 gol di semua kompetisi, malam ini siap diturunkan.

“Kami tidak pernah memikirkan berapa jumlah gol yang telah kami lesakkan ke gawang lawan. Bagi kami, kemenangan di atas segalanya. Dan itu tetap menjadi prioritas tim kami,” bilang Lionel Messi, pencetak satu gol Barcelona ke gawang Mallorca pada putaran pertama lalu. (jun)

Newcastle Perpanjang Tiote

Cheick Tiote mempertegas komitmennya dengan Newcastle United dengan memperpanjang kontraknya hingga Juni 2017.

Tiote menandatangani kontrak baru berdurasi enam setengah musim hari ini yang disambut gembira oleh Alan Pardew, setelah sebelumnya muncul spekulasi pemain asal Pantai Gading itu akan hengkang di musim panas.

“Cheick sangat penting bagi kami di musim ini dan pemain dengan tipe yang saya inginkan di skuad. Dia fantastis di lapangan dan juga di kamar ganti dan penting bagi semua hal yang ingin kami raih. ” ungkap Pardew.

“Dia beradaptasi dengan brilian pada sepakbola Inggris dan saya senang dia menandatangani kesepakatan baru bersama kami. Sebabnya dia pemain yang hebat di posisinya,” pungkas Pardew. (net/jpnn)

Kuyt Berharap Perpanjang Kontrak

Permohonan Dirk Kuyt mendapat kontrak baru dari Liverpool kabarnya mendapat tanggapan positif dari pihak klub. Kabarnya manajemen menyiapkan kontrak yang cukup menjanjikan untuknya.

Hal ini tak lepas dari penampilan impresif Kuyt dalam beberapa laga terakhir Liverpool, termasuk ketika menjadi pahlawan penentu kemenangan atas Sparta Praha dinihari tadi.
“Semuanya sudah berjalan positif dan semoga saya mendapat kabar bagus dalam satu atau dua pekan,” ungkap Kuyt.

Kontrak Kuyt bersama Liverpool sejatinya masih berjalan satu musim lagi. Namun pemain asal Belanda itu menyatakan hasratnya untuk segera memperbarui kontrak agar bisa lebih fokus mengantar tim ke level yang lebih baik. (bbs/jpnn)

Tak Remehkan Birmingham

LONDON-Striker Arsenal Nicklas Bendtner menyatakan bahwa rekan-rekannya tidak akan memandang remeh Birmingham City saat mereka berlaga pada final Piala Carling, Selasa (28/2) dini hari.

Bendtner sadar bahwa dalam partai final tidak ada ruang untuk berbuat kesalahan dan dia siap untuk memberikan kontribusi yang besar dengan caranya sendiri.

“Saya ingin mengatakan bahwa saya senang apabila dapat menunjukkan sebuah trofi sebagai tanda saya pernah berada di Arsenal. Karena itulah saya disini, untuk memenangkan gelar dan bermain dengan pemain-pemain terbaik,” ungkap Bendtner kepada the Official Arsenal Programme.

“Semua orang ingin menjadi bagian dari semua itu jadi itu akan menyenangkan apabila kami dapat menjadi juara di Piala Carling. Ini adalah pertandingan besar dan kami harus serius untuk memenangkannya,” bilang Bendtner.

Selain hal tersebut, pada laga nanti The Gunners dipastikan kehilangan Cesc Fabregas. Fabregas mengalami cedera hamstring pada kakinya saat Arsenal menghadapi Stoke dalam lanjutan partai Liga Primer Inggris, Kamis (24/3) dinihari WIB.

“Itu hanya sebuah cedera kecil, tapi Cesc sudah pasti absen pada hari Minggu. Untuk berapa lama (absen setelahnya) saya tidak tahu, tapi yang pasti tidak bisa untuk hari Minggu,” terang Wenger di situs resmi Arsenal.

Sebelumnya, Fabregas sudah mengungkapkan tekadnya untuk pulih sehingga bisa mengapteni Arsenal di laga tersebut. Setelah kenyataan tak selaras dengan harapan, si pemain Spanyol tak ayal dilanda kekecewaan.

“Ia kecewa. Kami semua ikut menyesal dan bersedih untuknya. Kini cara terbaik untuk membantunya adalah dengan menjuarai Piala Carling karena ia sudah berkontribusi besar dalam kompetisi ini,” seru Wenger. (bbs/jpnn)

Dendam Super Depor

LA CORUNA-Oleh fans Deportivo La Coruna, dini hari (27/2) nanti dianggap sebagai waktu yang paling tepat untuk melampiaskan sakit hati mereka kepada Jose Mourinho, entrenador Real Madrid.

Ya, nama Mourinho seakan menjadi momok bagi fans Super Depor (julukan Deportivo La Coruna). Pasalnya, pelatih berkebangsaan Portugal itu telah dua kali menorehkan luka kepada fans Super Depor.

Adalah babak semifinal Liga Champions tahun 2004. Saat itu Super Depor yang bertindak sebagai tuan rumah dipaksa menyerah oleh Porto yang dibesut Mourinho.

“Hari itu saya sangat kecewa. Harusnya kami yang melangkah ke partai final. Tapi semuanya berkata lain. Mereka (Porto, Red) lolos ke final dan tampil sebagai juara,” bilang Jose Ramon Pena, Presiden Klub Deportivo La Coruna.

Ironis bagi Pena, rasa dendam belum terbalaskan, Super Deppor kembalil dipermak dengan skor  1-6 saat kedua tim berlaga pada putaran pertama La Liga musim ini.

Parahnya, kekahalan itu merupakan kekalahan terbesar yang dialami Super Depor atas Real Madrid, setelah pada tahun 1951 mereka juga takluk dengan skor 5-0.

Sementara itu Andres Guardado, gelandang La Coruna mengatakan bahwa laga menghadapi Real Madrid bukan semata balas dendam atas dua kekalahan yang pernah dialami.

Karenanya, Guardado menegaskan bahwa dirnya menghormati Real Madrid yang bertabur pemain bintang. “Cara paling tepat dalam menghormati mereka adalah dengan mengalahkannya,” bilang Guardado.

Pemain berkebangsaan Meksiko itu menuturkan bahwa materi pemain yang dimiliki Real Madrid adalah yang terbaik di dunia. Karenanya, setiap kali menghadapi mereka, seluruh tim pasti terpacu untuk meraih poin sempurna.

Artinya, meski kecil, namun Super Depor masih memiliki peluang untuk mengalahkan Los Merengues, yang dini hari bakal kehilangan Sami Khedira akibat cedera.

Selain hal tersebut, sesungguhnya sejarah pun ternyata lebih berpihak kepada Super Depor. Tak percaya? Lihatlah,dari 42 kali menjamu Real Madrid di Stadion Riazor, tuan rumah memenangkannya sebanyak 18 kali, sementara Real Madrid hanya menang 11 kali, dengan 13 pertandingan lainnya berakhir imbang.

Jadi, akankah Super Depor mengalahkan Real Madrid guna menebus dua kekalahan menyakitkan yang mereka alami pada semifinal Liga Champions  tahun 2004 dan kekalahan 1-6 pada La Liga putaran pertama musim ini? Sama-sama kita tunggu jawabannya dini hari nanti. (jun)

Sudah Menduga Bakal Diuntungkan Wasit

3 Persipasi v PSMS 2

PSMS kalah tipis melawan Persipasi Bekasi pada lanjutan Divisi Utama Liga Indonesia di Stadion Patriot Bekasi, Jumat (25/2). Tim berjuluk Ayama Kinantan itu takluk dengan skor 3-2 melalui Emalue Serge (33’), Mansyur (59’) dan Stepgen Nagbe Mennoh lewat titik penalti menit di menit 60. Sedangkan bagi PSMS tercipta melalui Rahmat di menit ke 23 dan striker mudanya Mahadi Rais di menit ke 46.

Di laga itu PSMS sempat unggul melalui Rahmat lewat sundulan di menit 23. Kemudian ditambah dengan Mahadi Rais di menit ke 46.
Suharto, arsitek PSMS memprotes kepemimpinan wasit yang dianggap menguntungkan lawan.Padahal PSMS berhasil tampil bagus pada laga itu.

“Sebenarnya sangat malas mengomentari wasit. Tapi boleh tanya pada teman yang lihat pertandingan itu, wasit memang memimimpin dengan sangat buruk,” kata Suharto.
“Perjuangan pemain dan pelatih selama ini rusak oleh kepemimpinan pengadil yang tidak berlaku adil pada tim kami,” sambung prajurit TNI AD itu.

Maka itu, Suharto meminta agar PSSI dan PT Liga Indonesia (LI) harus segera melakukan tindakan prilaku tidak profesional wasit. “Oknum wasit nakal harus dihukum. Kinerja wasit seharusnya dipantau pihak netral atau komdis secara langsung agar tidak buat tim yang bertandang rugi,” tambahnya.

Pelatih Persipasi Bekasi, Warta Kusuma mensyukuri kemenangan itu. Namun ketika ditanya soal buruknya kepemimpinan wasit Ahmad Suharya. “Yang penting menang, tidak perlu berkomentarlah,” katanya.

Laga itu awalnya berlangsung baik. PSMS bisa mengimbangi Persipasi lewat sentuhan satu-dua yang terorganisasi. Bahkan PSMS sempat membuka skor lewat sundulan bek, Rahmat setelah memanfaatkan sepak pojok kapten tim, Affan Lubis. Gol ini membuat kaget tuan rumah.

Kepemimpinan berat sebelah ala wasit Ahmad Suharya mulai terasa. Tak lama, Persipasi bisa membalas gol lewat sontekan pemain anyar mereka, Emalue Serge di menit 33 juga lewat sundulan yang memanfaatkan sepak pojok. Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.

Di babak kedua, PSMS masih trengginas. Hanya satu menit setelah kick off babak kedua, Gaston Castano berhasil menguasai bola dan menggiringnya sebelum memberi umpan manis ke arah koleganya di lini depan, Mahadi Rais. Umpan di kotak penalti itu bisa dimanfaatkan pemain muda ini untuk mencetak gol perdananya musim ini. Skor berbalik 1-2 untuk PSMS.

Setelah itu, PSMS memang agak bertahan. Namun tekanan plus bantuan wasit atas tuan rumah membuat PSMS kalang kabut. Pada menit 59, striker lokal Persipasi, Mansyur memberi kontribusi golnya. Skor imbang 2-2. Setelahnya wasit kembali mengulah. Dan inilah ulah yang paling diprotes kubu PSMS.

Satu menit setelah gol Mansyur, wasit mengambil keputusan yang sangat tidak bisa diterima kubu Ayam Kinantan. Adalah Putra Habibi bek PSMS yang dianggap menjegal lawan di kotak penalti, padahal dari kesaksian di lapangan dan tindakan asisten wasit, Putra berhasil mencuri bola dari kaki Stephen Mennoh-gelandang Persipasi dengan bersih. Namun Mennoh lihai dan pura-pura terjatuh dan berteriak keras. Diving itu sukses, mendengar Mennoh berteriak, wasit langsung menunjuk titik putih.  Mennoh sendiri yang mengeksekusi penalti itu dan masuk. Skor akhirnya berbalik 3-2 untuk kemengan tuan rumah.

Berbeda dengan pelatih kepala tuan rumah Warta Kesuma yang enggan berkomentar, asistennya Ega Raka Galih menilai PSMS merupakan lawan yang paling susah dikalahkan musim ini.
“Dari 13 laga yang telah  kami lalui, PSMS merupakan lawan terberat kami. 30 menit awal kami tidak bisa mengembangkan permainan.” Sebutnya. (ful)

Motivasi Tinggi

TURIN-Juventus baru saja menelan kekalahan 2-0 dari Lecce Minggu kemarin. Akibat kekalahan itu sang pelatih Luigi Del Neri murka dengan menyebut tim berjuluk si Nyonya Tua terlalu arogan.

“Dari awal kami sudah melakukan pendekatan yang salah. Tim ini sangat arogan. Ini adalah sebuah kekalahan yang harus benar-benar kami renungkan karena kami mestinya bisa memegang kendali dan tampil lebih bertenaga,” cetus Del Neri di Football Italia meratapi kekalahannya tersebut.

Wajar saja Del Neri marah besar mengingat kiper utamanya Gianluigi Buffon harus keluar saat melawan Lecce akibat kartu merah. Hukuman itu mempengaruhi konsentrasi mereka apalagi laga selanjutnya mereka akan menjamu Bolgona di Olimpico, Turin, Minggu (27/2).

“Kini tujuan kami terlihat jauh sekali. Kami tidak boleh bikin kesalahan lagi (saat melawan Bologna). Ini sangat disayangkan karena kami sebelumnya ada di jalur yang benar, tapi hari ini tak ada alasan untuk penampilan kami,” sesal Del Neri.

Absennya Buffon saat menjamu Bologna, kemungkinan akan diambilalih Marco Storari. Kiper nomor dua La Vecchia Signora tersebut meminta rekan-rekannya untuk segera melupakan pahitnya hasil buruk dari markas Lecce, sekaligus mengatakan siap memburu poin penuh lawan Bologna. “Saat menghadapi Lecce, kami bermain sangat buruk, kami tidak boleh mengulang performa yang sama. Sekarang saat menghadapi Bologna kami akan bermain dengan semangat yang tepat.” tukas mantan kiper Milan tersebut di situs resmi klubnya.

“Mereka bisa bermain lebih agresif, namun kami akan mencoba meredam mereka dan mengeliminasi segala kesan buruk yang kami terima hari minggu lalu. Kami akan terus berusaha hingga akhir musim. Sekarang kami harus berusaha mengumpulkan banyak poin sebisa kami. Mulai saat menghadapi Bologna di pekan ini,” serunya.

Banyak pihak yang menilai Juventus sering kali memiliki pendekatan mental yang berbeda melawan tim besar dan tim kecil, Juve seringkali lebih hebat jika melawan tim besar namun loyo ketika berhadapan melawan tim yang seharusnya bisa mudah diatasi.

Kiper tersebut ternyata sedikit sependapat dengan opini itu dengan mengatakan, “Faktanya hasil akhir menunjukkan hal tersebut, sering mentalitas kami dipertanyakan, karena saat kami menghadapi formasi yang kuat kami bisa memberikan segalanya, namun ketika menghadapi tim lemah kami sering tumbang, kami harus cepat mengubah mental ini,” pungkasnya.

Striker Juventus Alessandro del Piero pun mengirimkan pesan kepada para penggemar dengan menegaskan tim saat ini tengah memusatkan fokus demi mengalahkan Bologna . “Kami baru menyelesaikan program latihan dua kali sehari,  melawan Bologna kami latihan hanya sekali untuk pulihkan tenaga,” ungkap Piero. (net/jpnn)

Hutang Terbayar

2 Persita v Pro Titan 1

TANGERANG – Misi balas dendam yang diusung Persita saat bentrok dengan Pro Titan, Medan tercapai. Kekalahan 1-2 di Stadion Teladan, Medan pada putaran pertama lalu, dibayar kontan oleh Pendekar Cisadane-julukan Persita-di Stadion Benteng, Tangerang, petang kemarin (25/2).

Dalam laga perdana putaran kedua Grup I, kompetisi Divisi Utama itu, Pendekar Cisadane berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 2-1. Dua gol tim Ungu diborong bomber asing andalannya Christian Carrasco pada menit 25, dan 48. Sedangkan, gol Pro Titan diciptakan Suyatno menit 16.

Ya, Pro Titan memang unggul lebih dulu dalam laga yang disaksikan sekitar 5000 supoter fanatik Persita Laskar Benteng Viola (LBV). Keunggulan tim tamu didapat setelah Suyatno berhasil memaksimalkan hadiah penalti yang diberikan wasit Isyam asal Palembang. Dan, berhak atas hadiah penalti setelah Rohmad, bek Persita menjatuhkan Antonio Teles di kotak terlarang.

Beruntung, Persita segera bangkit. Sehingga mereka berhasil menyamakan kedudukan di menit 25. Carrasco yang berdiri bebas dengan tenang melesakkan bola sodoran M Agus Salim ke gawang Pro Titan yang dikawal Mukti Ali Raja. Dan, Carrasco kembali menjadi mimpi buruk Pro Titan setelah bola tandukannya gagal diantisipasi Mukti Ali Raja.

Kendati menang, tetapi Head Coach Persita Elly Idris tidak tampak sumringah. Pasalnya, dalam laga itu, mantan arsitek Persibom Bolaang Mongondow tersebut ingin menjebol gawang Pro Titan sebanyak-banyaknya. “Ya, kami memang berambisi mencetak gol sebanyak-banyaknya di pertandingan ini,” ungkap Elly Idris usai pertandingan.

“Ternyata kami banyak melakukan kesalahan sendiri. Misalnya, passing saja sering salah. Nah, itu yang membuat kami kesulitan menjebol gawang lawan,” kata Elly ketus.
Sementara itu, menurut Asisten Pelatih Persita Wiganda Saputra, terjadi kesalahan strategi di babak pertama. dengan menurunkan tiga striker sekaligus sepanjang babak. (uma/sis)

PKPU Sumut Kunjungi Sumut Pos

Ingin Jalin Kerjasama Kegiatan Sosial

MEDAN-Lembaga Kemanusian Nasional Pos Keadilan Peduli Umat (PKPU) Sumatera Utara mengharapkan kerjasama dengan  Sumut Pos tentang pemberitaan mengenai kegiatan sosial yang dilakukan PKPU Sumut.

“Selain pemberitaan, PKPU juga berharap pada Sumut Pos untuk memberikan infomasi pada PKPU tentang  masyarakat yang tertimpa musibah dan membutuhkan uluran tangan untuk memyembuhkan penyakit seperti tumor dan membutuhkan kursi roda,” bilang Wildhan Dewayana, Direktur  PKPU Pusat didampingi Branch Manager PKPU Sumut, Lukmanul Hakim serta pengurus PKPU Sumut saat berkunjung di Gedung Graha Pena Medan di Jalan Sisingamangaraja Medan, Jumat (25/2).

Menurut Wildhan, tanpa kerjasama dengan media termasuk Sumut Pos, tidak akan mungkin PKPU dikenal di kalangan masyarakat Indonesia khususnya masyarakat Sumut.
“Tanpa ada kerjasama dengan Sumut Pos kami tidak akan bisa dikenal masyarakat Sumut,” cetus  Wildhan.

Dijelaskan Wildhan PKPU di Indonesia ini memiliki 16 cabang. 16 cabang ini yang selalu melakukan aktivitas yang sama seperti melakukan donor darah, dan menyalurkan bantuan kepada masyarakat. “Satu yang diberikan pada masayarkat seperti ketika gempa yang terjadi di Padang dan tsunami yang terjadi di Aceh serta menyalurkan bantuan terhadap masyarakat yang tertimpa musibah akibat meletusnya Gunung Sinabung dan Gunung Merapi,” cetus Wildhan.

Selain itu juga PKPU juga telah bekerjasama dengan 123 perusahaan luar negeri. “Untuk terus menjaga kerjasama dengan dengan perusahaan luar negeri seperti perusahaan Jepang, Washington, Turki, dan Mesir. PKPU juga telah membuka sebanyak 44 pos di luar negeri,” ujar Wildhan.

Wakil Pemimpin Redaksi Sumut, Pandapotan MT Sialagan, Hirzan, Redaktur Pelaksana, Toga Siahan, Korlip Herdiansyah dan Redakur Adi Candra  menyebutkan, menyambut baik kerjasama PKPU.  (omi)