25 C
Medan
Saturday, December 20, 2025
Home Blog Page 194

Dukung Sumut Run Festival 2025, PLN UP3 Lubuk Pakam Pastikan Keandalan Listrik di Stadion Utama Sumut

Petugas Siaga kelistrikan di Stadion Utama Sumatera Utara
Petugas Siaga kelistrikan di Stadion Utama Sumatera Utara

LUBUK PAKAM, SUMUTPOS.CO – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sumatera Utara melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Lubuk Pakam menunjukkan komitmen dan kesiapsiagaannya dalam menyukseskan Sumut Run Festival 2025, yang berlangsung pada 25–27 April 2025 di Stadion Utama Sumatera Utara, Desa Sena, Deliserdang.

Acara yang melibatkan ribuan peserta dari berbagai daerah ini memerlukan keandalan pasokan listrik sebagai salah satu faktor utama keberhasilannya. Menjawab kebutuhan tersebut, PLN UP3 Lubuk Pakam telah menyiapkan langkah-langkah strategis untuk memastikan sistem kelistrikan berjalan aman dan andal selama kegiatan berlangsung.

Manager PLN UP3 Lubuk Pakam, Hiro Pingkir Pardede, menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan sejumlah persiapan penting, antara lain:
– Pemeriksaan dan penguatan infrastruktur kelistrikan di area stadion dan sekitarnya.
– Penempatan tim siaga teknis yang standby selama 24 jam di lokasi acara.
-Pemantauan sistem kelistrikan secara berkala untuk mengantisipasi potensi gangguan.

“Kami menyadari bahwa listrik yang andal menjadi bagian penting dari kesuksesan Sumut Run Festival 2025. Oleh karena itu, kami memastikan segala aspek teknis kami siaga dan optimal di lapangan,” ujar Hiro.

General Manager PLN UID Sumatera Utara, Agus Kuswardoyo, memberikan apresiasi tinggi atas inisiatif dan kesiapsiagaan yang ditunjukkan oleh tim PLN UP3 Lubuk Pakam.

“PLN UID Sumut sangat mengapresiasi pelaksanaan Sumut Run Festival sebagai bentuk kegiatan positif yang mendukung gaya hidup sehat dan kebersamaan masyarakat. Kami berkomitmen penuh memberikan dukungan terbaik melalui keandalan kelistrikan,” ungkap Agus.

PLN, lanjutnya, akan terus hadir dan terlibat aktif dalam setiap kegiatan masyarakat yang mendorong pertumbuhan ekonomi dan sosial, serta menjadi mitra pembangunan daerah melalui pelayanan kelistrikan yang prima.

Melalui dukungan di Sumut Run Festival 2025, PLN UID Sumatera Utara menegaskan kembali perannya sebagai penyedia energi andal, aman, dan berkelanjutan. Komitmen untuk menjaga kelancaran acara ini sejalan dengan semangat PLN dalam menghadirkan listrik yang terang dan berdampak nyata bagi seluruh lapisan masyarakat. (ila)

Mengenal Sosok Kartini PLN dari Medan Denai: Tri Rahayu, Srikandi Tangguh Penerang Negeri

Ayu saat melakukan pengecekan kelengkapan peralatan.
Ayu saat melakukan pengecekan kelengkapan peralatan.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Semangat Kartini masa kini terpancar kuat dalam sosok Tri Rahayu, Manager Unit Layanan Pelanggan (ULP) Medan Denai. Di balik perannya sebagai pemimpin unit, Tri Rahayu adalah seorang ibu dari dua orang anak yang tak pernah lelah mempersembahkan terang nyata bagi masyarakat. Sejak pagi hingga malam, ia sigap memastikan pasokan listrik tetap andal bagi pelanggan, tanpa melupakan perannya sebagai ibu dalam keluarga.

Dedikasi dan ketangguhan Ayu, sapaan akrabnya, menjadi cerminan nyata bagaimana perempuan mampu menjalankan peran ganda dengan penuh tanggung jawab.

“Memimpin sebuah unit adalah tantangan luar biasa, tapi sebagai perempuan kuat, kita pasti bisa asal bertanggung jawab, disiplin, dan terus mau belajar,” ungkap Ayu saat ditemui di sela aktivitasnya.

Di tengah kesibukan melistriki negeri, Ayu tetap mampu membagi waktu untuk keluarga. Ia menjadi teladan bagaimana profesionalisme dan kasih sayang sebagai ibu bisa berjalan beriringan. Semangatnya tak pernah padam dalam memastikan layanan PLN berjalan optimal bagi pelanggan di Medan Denai.

General Manager PLN UID Sumatera Utara, menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh srikandi PLN yang telah menunjukkan dedikasi dan kepemimpinan luar biasa.

“Kami bangga dengan para perempuan hebat di PLN, seperti Ibu Ayu, yang tetap tangguh memimpin unit, menjaga keandalan listrik, dan tetap mengabdi dengan tulus kepada keluarga. Inilah semangat Kartini sesungguhnya di era modern,” ungkapnya.

Tri Rahayu dan para srikandi PLN lainnya membuktikan bahwa perempuan tak hanya mampu berdiri sejajar, tetapi juga memimpin dengan integritas dan hati.

Mereka adalah Kartini masa kini yang menerangi negeri, tidak hanya dengan cahaya listrik, tetapi juga dengan semangat, keteladanan dan dedikasi tanpa batas. (ila)

Telkomsel Serahkan Hadiah Grand Prize Rp100 Juta Program Digosok Hepi kepada Pelanggan di Aceh

Telkomsel serahkan hadiah Grand Prize senilai Rp100 juta kepada pemenang asal Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh. Penyerahan hadiah dilakukan langsung oleh General Manager Consumer Business Region Sumbagut Telkomsel, Agung E Setyobudi, pada Senin, 28 April 2025 di GraPARI Takengon dan diterima langsung oleh bapak Dedi Syahputra selaku pemenang yang merupakan seorang pedagang di Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh.
Telkomsel serahkan hadiah Grand Prize senilai Rp100 juta kepada pemenang asal Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh. Penyerahan hadiah dilakukan langsung oleh General Manager Consumer Business Region Sumbagut Telkomsel, Agung E Setyobudi, pada Senin, 28 April 2025 di GraPARI Takengon dan diterima langsung oleh bapak Dedi Syahputra selaku pemenang yang merupakan seorang pedagang di Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh.

ACEH, SUMUTPOS.CO – Telkomsel kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan apresiasi kepada pelanggan setia melalui Program Digosok Hepi dengan menyerahkan hadiah Grand Prize senilai Rp100 juta kepada pemenang asal Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh. Penyerahan hadiah dilakukan langsung oleh General Manager Consumer Business Region Sumbagut Telkomsel, Agung E Setyobudi, pada Senin, 28 April 2025 di GraPARI Takengon dan diterima langsung oleh bapak Dedi Syahputra selaku pemenang yang merupakan seorang pedagang di Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh.

“Kami ucapkan selamat kepada Bapak Dedi Syahputra yang berhasil memenangkan hadiah utama dalam program Digosok Hepi ini. Kami berharap, program ini dapat semakin mendekatkan Telkomsel dengan pelanggan serta memberikan manfaat dan kebahagiaan bagi pelanggan setia kami di seluruh wilayah Sumbagut,” ujar Agung E Setyobudi. 

Sebelumnya, program Digosok Hepi berlangsung sejak 9 Desember 2024 hingga 15 Maret 2025. Melalui program ini, Telkomsel memberikan kesempatan kepada pelanggan PraBayar untuk memenangkan beragam hadiah menarik, mulai dari uang tunai mingguan hingga Grand Prize total Rp1 miliar untuk 10 pemenang atau masing-masing pemenang mendapatkan 100 juta rupiah.

Untuk berpartisipasi dalam program ini, pelanggan Telkomsel PraBayar cukup membeli dan menukarkan Voucher Internet atau E-Voucher menjadi kuota internet untuk mendapatkan eKupon sebagai syarat keikutsertaan. Para pelanggan berkesempatan meraih hadiah uang tunai mingguan dengan total miliaran rupiah, selain hadiah utama yang spektakuler.

Informasi lengkap mengenai daftar pemenang hadiah Grandprize Program Digosok Hepi dapat diakses melalui website resmi Telkomsel di https://www.telkomsel.com/promo/infodigosokhepi. (rel)

Kenakan Busana Batik Medan Buatan UMKM, Rico Waas & Ketua TP PKK Hadiri Gala Dinner Muskomwil I APEKSI

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dengan mengenakan busana batik khas Kota Medan buatan pelaku UMKM, Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas bersama Ketua TP PKK Kota Medan Airin Rico Waas, menghadiri Gala Dinner yang merupakan rangkaian kegiatan Musyawarah Komisariat Wilayah (Muskomwil) I Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) di halaman Rumah Dinas Wali Kota Bukittinggi, Selasa (29/4/2025).

Wali Kota Bukittinggi H M Ramlan Nurmatias didampingi istri langsung menyambut kedatangan Rico Waas bersama Ketua TP PKK Kota Medan dengan ramah dan penuh kehangatan. Selain sebagai ucapan terima kasih dan penghargaan atas partisipasi dalam Muskomwil tersebut, gala dinner juga digelar guna memperkuat solidaritas dan sinergi dalam membangun kota.

Gala dinner berlangsung dengan meriah dan penuh keakraban. Sambil menikmati aneka hidangan yang disajikan disertai dengan hiburan yang ditampilkan, masing-masing Wali Kota, termasuk Rico Waas untuk saling bertukar informasi terkait program maupun pembangunan yang tengah dilakukan.

Selain mengucapkan terima kasih kepada seluruh Wali Kota dan delegasi yang menjadi peserta Muskomwil, Wali Kota Bukittinggi HM Ramlan Nurmatias mengungkapkan, menjadi tuan rumah Muskomwil I APEKSI 2025 merupakan suatu kehormatan dan momen bersejarah bagi Kota Bukittinggi.

“Kami sangat bangga bisa menjadi tuan rumah dan menyambut seluruh kepala daerah serta delegasi dari berbagai kota di wilayah I APEKSI,” kata Ramlan.

Gala dinner dipungkasi dengan penyerahan cederamata oleh Wali Kota Bukittinggi kepada seluruh Wali Kota yang hadir sebagai sebagai bentuk kenang-kenangan dan penghargaan karena telah hadir di kota yang pada zaman kolonial Belanda disebut Fort de Kock dan juga pernah dijuluki sebagai Parijs van Sumatra untuk mengikuti Muskomwil I APEKSI 2025 tersebut. (map/ila)

Rico Waas Terpilih sebagai Ketua Komwil I APEKSI Bukittinggi

PADANG, SUMUTPOS.CO – Melalui pemilihan yang berlangsung demokratis dan penuh semangat kebersamaan, Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas terpilih sebagai Ketua Komisariat Wilayah (Komwil) I Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) masa bakti 2025-2028.

Pemilihan ini berlangsung dalam Musyawarah Komisariat (Muskomwil) I APEKSI diikuti 24 Wali Kota dari berbagai Kota di Pulau Sumatera yang dipusatkan di Balairung Rumah Dinas Wali Kota Bukittinggi, Selasa (29/4/2025).

Sementara itu Wali Kota Banda Aceh Hj Iliza Sa’aduddin Djamal terpilih sebagai Wakil Ketua I, Wali Kota Lhokseumawe Sayuti Abubakar (Wakil Ketua II) dan Wali Kota Pariaman Yota Balad (Wakil Ketua III).

Dalam sambutannya, Rico Waas mengatakan, program pembangunan kota tidak hanya terealisasi hanya di pusat negara dan pemerintahan, tetapi juga kota, termasuk 24 kota yang tergabung dalam Komwil I APEKSI yang berada di Indonesia bagian Barat.

“Mari kita menjadikan pembangunan yang merata. Sebab, kita memiliki tanggungjawab penting untuk membangun kota ini. Masih banyak kekurangan di kota kita. Idealnya kota itu sejatinya setiap orang yang hadir merasa nyaman, dimana kesehatannya, pendidikannya, transportasinya serta keamanannya sudah baik,” kata Rico Waas.

Apalagi, kata Rico Waas, 24 kota yang tergabung dalam Komwil I APEKSI ini berada di Indonesia bagian Barat sehingga menjadi pintu masuk bagi banyak negara-negara. Tentunya ini, bilangnya, harus menjadi kebanggaan.

“Kita ingin bersaing dengan negara yang dekat dengan Pulau Sumatera. Kita tidak boleh tertinggal dan merasa terkucilkan bahkan dianggap tidak bisa maju di depan negara-negara tersebut. Bagian kesehatan dan pendidikan kita harus lebih maju,” ujarnya.

Rico Waas selanjutnya mengungkapkan, seperti yang disampaikan Presiden RI Prabowo Subianto, Indonesia harus menjadi besar dan dapat mewujudkan Indonesia Emas 2045. “Itu semua tidak akan terwujud jika kota-kota tidak bisa mengejar ketertinggalannya,“ ujarnya.

Terkait itu, Rico Waas ingin mengajak dan mendengar keluh kesah semua Wali Kota yang hadir dalam Muskomwil ini. Dikatakannya, dirinya tidak bisa memberikan janji, tapi bisa memberikan waktu untuk mendengar keluh kesah rekan-rekan Wali Kota semua agar nantinya disampaikan ke pusat pemerintahan.

“Inshaallah dengan amanah yang diberikan ini, mudah-mudahan kami akan menjalankan dengan sebaik-baiknya. Kami juga ingin menyambut rekan – rekan semua di Rakernas APEKSI selanjutnya di Kota Medan tahun 2026,” tuturnya.

Terakhir, Rico Waas berharap 24 kota yang tergabung dalam Komwil I APEKSI insyaallah dapat berkembang maju secara inklusif dan secara pemerintahan bisa membangun pelayanan publik yang dapat membangun masyarakatnya. (map/ila)

Dipimpin Hendrik Sitompul, Depalindo Ketemu Menteri Perdagangan Dorong Kemudahan Ekspor

JAKARTA, SUMUTPOS.CO- Dewan Pengurus Nasional (DPN) Dewan Pemakai Jasa Angkutan Laut Indonesia (Depalindo) beraudiensi dengan Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Selasa (29/4/2025).

Pada pertemuan itu, Mendag Budi Santoso yang akrab disapa Busan, didampingi Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Iqbal Shoffan Sofwan, Direktur Sarana Perdagangan dan Logistik Sri Sugy Atmanto, serta Sekretaris Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri Abu Amar. Sedangkan rombongan DPN Depalindo dipimpin Wakil Ketua Umum Dr (C) Drs Hendrik H Sitompul MM, Wakil Sekjen Mikhael Ardianto, dan Bendahara Umum Jeremia Dewanto.

Hendrik Sitompul menyampaikan permohonan maaf Ketua Umum Depalindo, Toto Dirgantoro kepada Mendag karena berhalangan hadir pada kesempatan itu. Namun, selaku ketua umum, Toto menerima laporan resmi dari pengurus Depalindo prihal hasil audiensi tersebut.

“Kami (Depalindo) sangat mengapresiasi Mendag Busan dan jajarannya yang responsif dalam mengakomodir masukan maupun aspirasi para pelaku usaha,” ujar Toto Dirgantoro dalam keterangan tertulisnya yang diterima SumutPos.co, Selasa (29/4/2025).

Menurut Toto, ada empat poin yang bisa disimpulkan dalam pertemuan tersebut. Pertama, Kemendag akan mengundang pelaku usaha eksportir yang tergabung dalam Gabungan Perusahaan Eksportir Indonesia (GPEI) dan Depalindo untuk dimintakan masukan terkait sistem logistik Indonesia.

Kedua, Mendag akan menegaskan melalui regulasi berupa Permendag (Peraturan Menteri Perdagangan), bahwa barang-barang ekspor yang dilakukan pemeriksaan karantina dapat dilakukan hanya jika diminta oleh negara tujuan.

Ketiga, akan disiapkan aturan (Permendag) yang mengatur sertifikasi terhadap barang ekspor dari Indonesia yang diberlakukan hanya jika negara tujuan ekspor membutuhkannya.

Keempat, Kemendag akan memediasi antara Depalindo dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terkait persoalan-persoalan ekspor dan kelancaran arus barang dan logistik agar para pemilik barang dapat lebih terwakili.

“Pada kesempatan itu juga dibahas beberapa aturan yang menjadi hambatan ekspor, persoalan kelancaran logistik, penataan keberadaan depo empty kontainer, sertifikasi ekspor, hingga imbas macet total di Pelabuhan Tanjung Priok yang sangat merugikan dunia usaha beberapa waktu lalu,” ucap Toto, yang juga Sekjen DPP Gabungan Pengusaha Ekspor Indonesia (GPEI).

“Depalindo juga mendorong agar kebijakan ekspor tidak hanya berorientasi pada peningkatan volume, tetapi juga pada daya saing logistik dan efisiensi biaya ekspor,” katanya.

Pada pertemuan itu, Mendag menyambut baik maksud dan tujuan Depalindo, khususnya dalam peran sebagai katalisator dan fasilitator para pelaku usaha pengguna jasa angkutan laut dalam rangka menciptakan iklim usaha yang sehat, efisien, dan kompetitif.

Kemendag mendukung visi dan misi Depalindo yang sejalan dengan program pemerintah dalam mewujudkan dan memperkuat daya saing ekspor nasional melalui perbaikan sistem logistik.

Mendag berharap, dalam konteks perdagangan internasional yang makin dinamis, Depalindo makin kuat memastikan bahwa kepentingan eksportir dan pelaku usaha nasional terakomodasi dalam setiap kebijakan yang diambil pemerintah. (adz)

Koperasi Merah Putih Atasi Kemiskinan Ekstrem

Menteri Koperasi dan UMKM Budi Arie.
Menteri Koperasi dan UMKM Budi Arie.

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan, H. Agus Suriyono mengikuti
Sosialisasi Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Aula Raja Inal Siregar Kantor Gubsu, Rabu (30/4/2025).

Koperasi ini diharapkan jadi instrumen penting dalam mengatasi kemiskinan ekstrem.

Dalam kegiatan yang dihadiri Gubsu Bobby Nasution, perwakilan pemkab/pemko, lurah, dan kepala desa se-Sumut itu, Menteri Koperasi dan UMKM Budi Arie Setiadi mengatakan pembentukan koperasi Merah Putih ini langkah awal perekonomian yang besar. Koperasi ini juga akan menjadi instrumen penting dalam mengatasi kemiskinan ekstrem.

“Kalau kami lihat ada sekitar Rp300 triliun perputaran uang di tengkulak, kemudian tengkulak membeli produk petani dengan harga murah, lewat Koperasi Merah Putih kita berantas itu, kita berantas kemiskinan ekstrim dengan cepat lewat koperasi,” kata Budi Arie Setiadi.

Gubsu Bobby Nasution optimis Koperasi Merah Putih jadi pendongkrak ekonomi Sumut. Program Kementrian Koperasi dan UMKM ini menurutnya bisa membuat keuangan desa/kelurahan lebih baik.

Ada 6110 desa/kelurahan di Sumut yang terdiri dari 5417 desa dan 693 kelurahan. Dengan jumlah tersebut, Koperasi Desa/Kelurahan Merah akan memberikan dampak signifikan pada perekonomian Sumut.

“Kalau 1 koperasi mendapatkan Rp5 miliar, berarti ada sekitar Rp30 triliun lebih putaran uang bertambah di Sumut, dan itu terjadi di desa, ini akan memberikan dampak signifikan pada perekonomian kita,” kata Bobby Nasution.

Sebagai langkah awal, Kementerian Koperasi dan UMKM akan membentuk 80 Koperasi percontohan di seluruh Indonesia. Walau begitu, sampai saat ini sudah ada 35 koperasi yang sudah dibentuk Pemprov Sumut.

“Kami siap menjalankan program Koperasi Merah Putih karena, ada 80 koperasi percontohan yang akan dibentuk, mudah-mudahan paling tidak 10 ada di Sumut,” kata Bobby Nasution. (map/ila)

Politeknik Pariwisata Medan Berkolaborasi dengan Pastry Fest Sukses Gelar Parents’ Day 2025

MEDAN, SUMUTPOS CO — Politeknik Pariwisata Medan kembali menyelenggarakan Parents’ Day, sebuah agenda tahunan penting yang bertujuan mempererat hubungan antara orang tua/wali mahasiswa dengan pihak institusi. Kegiatan ini berlangsung meriah di Gedung Serbaguna Sumekto Djajanegara, Kampus Poltekpar Medan, 24 April 2025.

Direktur Politeknik Pariwisata Medan, Dr Ngatemin SPd MSi, dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi antara orang tua dan pihak kampus dalam mendukung proses pendidikan mahasiswa.

Sementara Wakil Direktur III, Dr Femmy Indriany Dalimunthe SE MSi, memaparkan berbagai program kemahasiswaan yang telah dan akan dilaksanakan. Dr Femmy juga mengapresiasi kehadiran para orang tua/wali mahasiswa yang menunjukkan antusiasme tinggi terhadap kemajuan pendidikan anak-anak mereka.

Kegiatan tahun ini terasa lebih istimewa, karena dirangkai dengan Pastry Fest 2025, sebuah ajang unjuk kreativitas dari mahasiswa Program Studi Seni Pengolahan Patiseri. Dalam festival ini, para mahasiswa menampilkan berbagai karya inovatif berupa produk patiseri yang tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga menggugah selera.

Parents’ Day 2025 dihadiri orang tua dan wali dari mahasiswa semester 2, yang berjumlah 719 mahasiswa. Antusiasme dan kebanggaan terpancar dari wajah para tamu undangan yang menyaksikan langsung hasil karya dan perkembangan akademik anak-anak mereka di kampus.

Kegiatan ini diharapkan mampu memperkuat hubungan komunikasi antara pihak kampus dan keluarga mahasiswa, serta menjadi momentum untuk saling berbagi aspirasi demi menciptakan lingkungan belajar yang lebih kondusif dan kolaboratif di masa mendatang. (adz)