28 C
Medan
Saturday, December 20, 2025
Home Blog Page 237

Deep Learning: Transformasi Pendidikan Menuju Pembelajaran Mendalam

PEMBELAJARAN: Contoh pembelajaran dengan video. (ISTIMEWA/SUMUT POS)
PEMBELAJARAN: Contoh pembelajaran dengan video. (ISTIMEWA/SUMUT POS)

Oleh: Restio Sidebang, Panni Ance Lumbantobing dan Sri Dewi
(Mahasiswa Pendidikan Dasar S3 Unimed)

Wacana pergantian kurikulum merdeka dengan model deep learning semakin santer diperbincangkan oleh publik. Perubahan ini memunculkan berbagai pertanyaan, terutama terkait konsep deep learning itu sendiri.

Gagasan perubahan ini diisyaratkan oleh Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti yang memberi sinyal akan mengkaji ulang kurikulum merdeka dan mengarahkannya ke model pembelajaran berbasis deep learning pada rapat kerja Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah bersama Komisi X DPR RI membahas peningkatan kualitas pendidikan dengan menggunakan pendekatan pembelajaran deep learning.

Dalam era pendidikan modern, pendekatan pembelajaran tidak lagi hanya berfokus pada hafalan dan transfer ilmu secara satu arah. Salah satu metode yang kini semakin dikembangkan adalah deep learning atau pembelajaran mendalam. Pendekatan ini menekankan pada penciptaan suasana belajar yang berkesadaran (mindful), bermakna (meaningful), dan menggembirakan (joyful) sehingga peserta didik dapat memahami konsep secara lebih mendalam dan holistik.

Deep learning bukan sekadar metode untuk meningkatkan pemahaman siswa, melainkan sebuah pendekatan yang mengubah cara belajar menjadi lebih aktif, kolaboratif dan mendalam. Berbeda dengan pembelajaran tradisional yang lebih menekankan pada hafalan dan pengulangan informasi, deep learning mengajak siswa untuk menggali lebih dalam tentang materi pelajaran, mengaitkan konsep-konsep yang dipelajari dan menerapkannya dalam situasi nyata.

Metode ini berfokus pada pengembangan keterampilan berpikir kritis, kemampuan analisis dan kreativitas dengan tujuan menciptakan pemahaman yang lebih holistik. Dalam pendekatan ini, siswa tidak hanya menerima informasi, tetapi juga aktif dalam membangun pengetahuan melalui berbagai pengalaman belajar yang memacu mereka untuk berpikir secara mandiri dan bekerja sama.

Apa itu deep learning?
Istilah deep learning yang dipakai oleh Mendikdasmen tidak sama dengan istilah deep learning yang lazim digunakan dalam ranah Artificial Intelligence (AI). Dalam konteks pendidikan, deep learning adalah pendekatan pembelajaran yang menekankan pemahaman konsep dan penguasaan kompetensi secara mendalam dalam cakupan materi yang lebih sempit.

Deep learning dalam pendidikan bukan sekadar memahami materi secara permukaan, tetapi lebih kepada membangun hubungan yang kuat antara ilmu yang dipelajari dengan pengalaman nyata dalam kehidupan. Konsep ini mengintegrasikan empat aspek utama dalam pembelajaran yaitu olah pikir (intelektual) yang mendorong daya kritis, analitis dan pemecahan masalah yang lebih dalam serta olah hati (etika) yang membentuk karakter dan sikap moral yang baik dalam belajar.

Kemudian olah rasa (estetika) yang mengembangkan apresiasi terhadap keindahan, seni dan kreativitas dalam pembelajaran serta olah raga (kinestetik) yang meningkatkan kesadaran akan pentingnya gerak dan aktivitas fisik dalam proses belajar.

Dengan menerapkan pendekatan ini, peserta didik tidak hanya memperoleh pengetahuan, tetapi juga memiliki pemahaman yang lebih dalam, relevan dan aplikatif dalam kehidupan sehari-hari.

Bagaimana memanusiakan manusia dalam mindful, meaningful dan joyful learning? Pendekatan mindful learning, meaningful learning dan joyful learning berakar pada prinsip bahwa pendidikan harus memperlakukan peserta didik sebagai manusia seutuhnya, bukan sekadar objek transfer ilmu pengetahuan.

Pendekatan mindful learning, meaningful learning dan joyful learning memiliki peran penting dalam membentuk manusia yang tidak hanya cerdas secara intelektual tetapi juga memiliki kesadaran, makna dan kebahagiaan dalam proses belajar. Dengan menerapkan ketiga konsep ini, pendidikan tidak hanya menjadi sarana mentransfer ilmu, tetapi juga menjadi wadah untuk membangun manusia yang lebih manusiawi-memiliki empati, kebijaksanaan, dan keterampilan hidup yang mendukung perkembangan mereka di masyarakat.

Mindful learning adalah proses belajar yang dilakukan dengan penuh kesadaran dan perhatian terhadap apa yang sedang dipelajari. Dalam konteks ini, peserta didik diajak untuk lebih hadir secara mental, emosional dan fisik dalam setiap proses belajar.

Meaningful learning atau pembelajaran bermakna menekankan pada keterhubungan antara pengetahuan baru dengan pengalaman atau pengetahuan yang sudah dimiliki sebelumnya. Joyful learning adalah pendekatan yang menekankan bahwa belajar harus menjadi pengalaman yang menyenangkan dan memotivasi.

Kesimpulan
Dalam konteks deep learning, pendekatan ini selaras dengan prinsip pembelajaran mendalam yang menekankan pemahaman konsep secara komprehensif, koneksi antara berbagai disiplin ilmu serta kemampuan berpikir kritis dan analitis.

Mindful learning mendukung kesadaran dan fokus dalam proses belajar. Meaningful learning memastikan bahwa informasi diolah dengan baik dan dikaitkan dengan pengalaman nyata. Sedangkan joyful learning menciptakan kondisi optimal bagi otak untuk belajar secara efektif.

Dengan demikian, ketika pendidikan menerapkan pendekatan ini, peserta didik tidak hanya sekadar menghafal informasi, tetapi mampu memahami, mengolah, dan menerapkan pengetahuan secara lebih mendalam serta kreatif dalam berbagai konteks kehidupan. (*)

Ramadan Penuh Berkah, PLN ULP Aek Nabara dan YBM Santuni 75 Anak Panti Asuhan Pondok Pesantren Raudhatul Ulum

Penyerahan paket berkah Ramadan yang disampaikan oleh Manajer ULP Aek Nabara kepada Ketua Yayasan Raudhatul Ulum.
Penyerahan paket berkah Ramadan yang disampaikan oleh Manajer ULP Aek Nabara kepada Ketua Yayasan Raudhatul Ulum.

RANTAUPRAPAT, SUMUTPOS.CO – Di tengah bulan suci Ramadan yang penuh berkah, PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Aek Nabara bersama dengan Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UP3 Rantauprapat memberikan santunan kepada 75 anak-anak panti asuhan Pondok Pesantren Raudhatul Ulum.

Kegiatan ini berlangsung pada Jumat (7/3/2025), sebagai wujud nyata kepedulian PLN terhadap sesama, terutama pada bulan yang penuh berkah ini.

Sebanyak 75 paket sembako diserahkan langsung kepada anak-anak panti asuhan yang bermukim di Pondok Pesantren Raudhatul Ulum.

Dalam acara tersebut, hadir Manajer ULP Aek Nabara Agus Hasibuan, bersama jajaran manajemen PLN dan para pengurus yayasan Pondok Pesantren Raudhatul Ulum. Tampak juga anak-anak panti asuhan sangat antusias dengan kehadiran tim PLN yang memberikan bantuan ini.

General Manager PLN UID Sumatera Utara Agus Kuswardoyo dalam kesempatannya menyampaikan bahwa Ramadan adalah bulan yang penuh dengan kasih sayang dan berkah. Karenanya, PLN merasa sangat diberkahi dapat berpartisipasi dalam kegiatan berbagi.
“Kami tidak hanya memberikan bantuan material, tetapi juga berbagi kebahagiaan dengan anak-anak yang membutuhkan. Kami berharap, melalui kegiatan ini, kami bisa memberi sedikit cahaya dan semangat bagi mereka agar dapat menjalani hidup dengan penuh harapan. Semoga Allah memberkahi setiap langkah kita dan setiap rezeki yang kita bagikan,” ucap Agus.

Ketua Yayasan Pondok Pesantren Raudhatul Ulum, Dr Bukhari Fasha Marfin mengucapkan rasa terima kasihnya. “Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada YBM PLN UP3 Rantauprapat dan ULP Aek Nabara. Bantuan yang diberikan sangat berarti bagi anak-anak panti kami. Semoga ini menjadi ladang pahala dan berkah bagi semua pihak yang terlibat dalam kegiatan yang penuh makna ini,” ujarnya.

Manager PLN UP3 Rantauprapat, Dwita Aswiyanti Syafitri memberikan apresiasi atas kolaborasi yang telah terjalin antara YBM PLN UP3 Rantauprapat dan ULP Aek Nabara.

“Kami berharap santunan ini bisa sedikit membantu anak-anak panti, baik dalam kebutuhan sehari-hari maupun memberikan semangat baru di bulan yang penuh berkah ini. Selain itu, kami juga ingin mengingatkan anak-anak dan masyarakat di sekitar Pondok Pesantren Raudhatul Ulum untuk selalu menjaga keselamatan dalam penggunaan listrik. Keamanan adalah prioritas kami, dan semoga kita semua dapat bersama-sama menjaga dan memanfaatkan energi ini dengan bijak,” kata Dwita.

Dalam rangka meningkatkan kesadaran akan keselamatan ketenagalistrikan, PLN ULP Aek Nabara juga menyampaikan edukasi kepada anak-anak panti asuhan tentang cara-cara aman dalam menggunakan listrik. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai pentingnya keselamatan listrik bagi kehidupan sehari-hari.

Kegiatan ini merupakan bukti komitmen PLN dalam memperkuat peran sosial perusahaan, tidak hanya sebagai penyedia energi, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat yang peduli dan berbagi di setiap kesempatan.

PLN berharap agar setiap langkah yang diambil dapat memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat, serta menjadi bagian dari upaya menjaga keharmonisan dan kebaikan bersama. (ila)

Peran Kredit Perbankan dan Pembangunan Ekonomi

SALAH satu faktor penting dalam pembangunan ekonomi adalah pengembangan sektor keuangan, khususnya perbankan. Perbankan memiliki posisi strategis dalam mendukung pembangunan ekonomi nasional, khususnya sebagai lembaga yang berperan dalam intermediasi keuangan. Bank mengumpulkan dana dari masyarakat dan menyalurkannya kembali dalam bentuk kredit kepada sektor produktif.

Salah satu aspek krusial yang mendukung pertumbuhan industri perbankan adalah analisis kredit. Proses ini tidak hanya menentukan kelayakan peminjam, tetapi juga berkontribusi pada manajemen risiko dan keberlanjutan bank. Analisis kredit yang efektif dapat memperbaiki kualitas aset, meningkatkan profitabilitas, dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Fungsi ini menciptakan aliran modal yang stabil, sehingga mendorong pertumbuhan usaha kecil, menengah, dan besar. Dengan demikian, perbankan tidak hanya menjaga stabilitas moneter, tetapi juga berfungsi sebagai katalis peningkatan arus modal, investasi, dan penciptaan lapangan kerja di berbagai sektor.

Perbankan juga menyediakan instrumen keuangan untuk mengelola risiko, seperti asuransi kredit dan layanan lindung nilai (hedging). Instrumen ini memberikan perlindungan kepada pelaku usaha, dan memungkinkan mereka untuk fokus pada pengembangan bisnis.

Analisis kredit mengacu pada penilaian kelayakan peminjam untuk mendapatkan pinjaman berdasarkan data keuangan dan perilaku kredit mereka. Bank menggunakan berbagai metode analisis, termasuk analisis rasio keuangan, sejarah kredit, dan proyeksi arus kas.

NPL yang tinggi menunjukkan adanya risiko kredit yang lebih tinggi, yang mengarah pada pembentukan cadangan kerugian pinjaman yang besar, sehingga mengurangi profitabilitas. Sebaliknya, Non Performing Loan (kredit macet) yang rendah memungkinkan bank untuk menjaga cadangan yang lebih rendah dan mengalokasikan lebih banyak dana untuk pinjaman baru. Analisis menunjukkan bahwa dengan menurunnya NPL, bank dapat meningkatkan Return on Equity, (perbandingan antara laba dan modal) yang mencerminkan efisiensi penggunaan modal.

Ketika bank melakukan analisis kredit yang baik, mereka cenderung lebih percaya diri dalam menyalurkan kredit ke sektor-sektor produktif. Ini meningkatkan akses pembiayaan bagi usaha kecil dan menengah (UKM), yang sering dianggap sebagai pendorong utama pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja. Analisis yang mendalam dapat menunjukkan bagaimana pergeseran dalam kebijakan kredit mempengaruhi sektor-sektor spesifik.

Perguruan tinggi memiliki peran penting dalam mendukung pengembangan analisis kredit perbankan melalui pengembangan kurikulum, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Perguruan tinggi dapat mengembangkan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan industri perbankan, sehingga lulusan perguruan tinggi memiliki kemampuan yang sesuai dengan kebutuhan industry, atau melakukan penelitian dalam bidang analisis kredit, sehingga dapat menghasilkan pengetahuan baru yang dapat digunakan dalam pengembangan analisis kredit perbankan.

Terakhir perguruan tinggi dapat membantu meningkatkan kemampuan literasi kredit perbankan kepada masyarakat, sehingga membantu mereka meningkatkan akses kredit usaha keluarga, maupun UMKM disekitarnya. (*)

Penulis: Dr. Sanusi Gazali Pane, SE, MSI, Dosen Fakultas Ekonomi Pancabudi

Dodi Simangunsong Minta Wali Kota Medan Evaluasi Kinerja Kadis Kesehatan

Anggota DPRD Kota Medan dari Fraksi Partai Demokrat Dodi Robert Simangunsong ketika sosialisasi Perda di Jalan Turi, Kelurahan Sudirejo I Medan Kota, Sabtu (8/3/2025)
Anggota DPRD Kota Medan dari Fraksi Partai Demokrat Dodi Robert Simangunsong ketika sosialisasi Perda di Jalan Turi, Kelurahan Sudirejo I Medan Kota, Sabtu (8/3/2025)

MEDAN, SUMUTPOS.CO- Anggota DPRD Medan Dodi Robert Simangunsong meminta Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas untuk mengevaluasi kinerja Kadis Kesehatan Kota Medan. Pasalnya, Kadis Kesehatan ataupun perwakilannya tidak hadir dalam beberapa kali sosialisasi Perda yang dilaksanakannya.

“Sejak Pak Taufik Ririansyah diganti dengan Kadis yang baru ini, jarang sekali perwakilan dinas kesehatan hadir dalam sosialisasi Perda. Padahal, Perda yang saya sosialisasikan ini merupakan tupoksi mereka,” kata Dodi saat menggelar Sosialisasi Perda Kota Medan Nomor 04 Tahun 2012 tentang Sistem Kesehatan Kota Medan di Jalan Turi Kelurahan Sudirejo I Medan Kota, Sabtu (8/3/2025).

Sosialisasi ini hanya dihadiri Camat Medan Kota DR H Raja Ian Andos Lubis, S.STP., M.AP dan Lurah Sudirejo I Said Hamadi, serta ratusan masyarakat. “Sosialisasi Perda yang berkaitan langsung dengan dinas kesehatan saja dia tidak hadir. Makanya kita minta Wali Kota Rico Waas agar mengevaluasi kinerja Kadis yang baru ini. Jangan sampai pelayanan kesehatan di Kota Medan kembali buruk,” tegas Dodi.

Politisi muda Partai Demokrat ini juga menyayangkan ketidakhadiran perwakilan BPJS Kesehatan Kota Medan. “Saya sangat kecewa atas ketidakhadiran perwakilan BPJS Kesehatan, padahal sosialisasi ini juga sangat berhubungan erat dengan BPJS Kesehatan, malah mereka tidak hadir,” tandasnya.

Ketidakhadiran Dinas Kesehatan dan BPJS Kesehatan dalam Sosialisasi Perta tentang Sistem Kesehatan Kota Medan ini membuat repot Camat Medan Kota Raja Ian Andos Lubis. Karena, dia harus menjawab setiap pertanyaan masyarakat terkait pelayanan kesehatan yang menjadi wewenang dinas kesehatan.

Seperti pertanyaan yang disampaikan B Simarmata, warga Kelurahan Sudirejo I Medan Kota. Dia menanyakan terkait pelayanan kesehatan yang bersifat emergency. “Baru-baru ini saya bawa keluarga ke rumah sakit di Medan Amplas. Pasien ini sudah muntah darah. Tapi oleh pihak rumah sakit malah menyuruh kami ambil surat rujukan dari Puskesmas,” katanya.

Akhirnya, dia membawa pulang keluarganya itu. Setelah beberapa hari karena kondisinya semakin parah, akhirnya dia membawa keluarganya itu ke rumah sakit di kawasan Medan Timur. “Setelah mendapat perawatan di IGD, tapi pihak rumah sakit mengatakan tidak ada kamar sehingga tidak bisa opname. Apakah memang seperti itu pelayanan emergency yang diberikan pihak rumah sakit,” ujarnya.

Karena tidak ada perwakilan dari Dinas Kesehatan, akhirnya Camat Medan Kota Raja Ian Andos Lubis memberi penjelasan. “Sebenarnya ini wewenang dinas kesehatan untuk menjawabnya. Tapi karena tidak ada perwakilannya yang hadir, saya coba menjawabnya,” kata Raja Ian.

Menurutnya, yang dikatakan emergency itu jika ada pasien yang memerlukan perawatan darurat pada malam hari. “Seperti ibu hamil, mengalami kontraksi pada malam hari. Itu bisa masuk emergency. Tapi kalau sudah muntah darah seperti yang bapak Simanungkalit katakan tadi, itu memang harus ada rujukan dulu dari Puskesmas,” katanya.

Raja pun mengimbau agar masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan untuk berobat ke fasilitas kesehatan tingkat pertama dulu, dalam hal ini Puskesmas. “Karena mekanisme pelayanan kesehatan itu memang harus berjenjang dari Puskesmas dulu. Jika setelah dicek kesehatannya di Puskesmas dan memang harus dirujuk ke rumah sakit, maka pihak Puskesmas akan merujuk pasien tersebut ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut,” bebernya.

“Kalau bapak bilang tadi kamar penuh, bapak sebagai masyarakat bisa menyampaikan kepada bagian administrasi rumah sakit, minta dirujuk ke rumah sakit lain. Biasanya mereka antar rumah sakit akan komunikasi, rumah sakit mana yang masih ada kamar rawat inap,” terangnya.

Raja juga menyampaikan kepada masyarakat, saat ini di Kota Medan sudah diluncurkan program cek kesehatan gratis yang merupakan program Presiden Prabowo yang pelaksanaannya telah diluncurkan Wali Kota Medan sebelumnya Bobby Nasution. “Jadi bapak ibu yang berulang tahun, bisa melakukan cek kesehatan secara gratis di Puskesmas” serunya.

Sementara Marpaung Boru Marbun, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Dodi Robert Simangunsong karena lampu penerangan jalan umum (LPJU) yang dia sampaikan saat reses telah diperbaiki oleh Pemko Medan. “Terima kasih Pak Dodi, semoga bapak tetap amanah dan terpilih kembali nantinya,” ujarnya.

Selain melaksanakan Sosialisasi Perda di Jalan Turi, di hari yang sama Dodi Robert Simangunsong juga melaksanakan kegiatan serupa di Jalan Mengkara, Kelurahan Petisah Tengah, Medan Petisah. Sosper ini juga dihadiri ratusan masyarakat dari beberapa kecamatan seperti Medan Petisah, Medan Baru, dan lainnya. (adz)

Gapki Prediksi Produksi Minyak Sawit 53,6 Juta Ton

Seorang petani sedang memanen sawit. ILUSTRASI
Seorang petani sedang memanen sawit. ILUSTRASI

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) menyebut sektor sawit mengklaim telah memberikan kontribusi optimal pada ekspor dan serapan tenaga kerja di dalam negeri. Meskipun demikian, pelemahan produksi dan terkoreksinya ekspor tahun lalu dibanding 2023 patut jadi perhatian.

Sepanjang 2024, Gapki berhasil mempertahankan posisi Indonesia sebagai produsen dan eksportir kelapa sawit terbesar di dunia. Pengiriman crude palm oil (CPO) ke luar negeri dan produk turunannya seperti olein dan biodiesel mengalami peningkatan yang signifikan.

“Hal ini didorong oleh permintaan pasar internasional yang terus meningkat, terutama dari negara-negara Eropa dan Asia yang membutuhkan bahan baku untuk industri pangan, kosmetik, dan energi terbarukan,” ujar Ketua Umum Gapki Eddy Martono di Jakarta Kamis(6/3) malam.

Eddy menambahkan, jika dilihat dari neraca perdagangan Indonesia, devisa yang dihasilkan CPO sangat besar. Di saat pandemi Covid-19, industri sawit tidak ada pemutusan hubungan kerja dan masih banyak peran dan kontribusi.

“Oleh karena itu, kebijakan yang dikeluarkan pemerintah harus bisa mengondusifkan sektor industri sawit yang kontribusinya cukup besar bagi perekonomian nasional dan masyarakat,” urainya.

Di sisi lain, produksi CPO turun 3,8 persen secara tahunan (year on year/YoY) ke angka 48,16 juta ton pada 2024. Pada tahun sebelumnya mencapai 50,06 juta ton. Nilai ekspor pada tahun lalu juga sedikit merosot mencapai Rp 440 triliun dibandingkan 2023 yang sebesar Rp 463 triliun.

Ekspor tersebut mencakup berbagai produk turunan kelapa sawit, di antaranya CPO, olahan palm oil, biodiesel, oleokimia, crude palm kernel oil (CPKO), serta olahan palm kernel oil.

”Penurunan terjadi untuk semua jenis produk kecuali oleokimia, meskipun dari segi harga freight on board rata-rata dalam dolar AS (USD) per ton semua mengalami kenaikan,” tambah Eddy.

Selanjutnya, Gapki memperkirakan produksi minyak sawit Indonesia mencapai 53,6 juta ton pada tahun ini (selebihnya lihat grafis).
”Prediksi-prediksi tersebut, dengan mempertimbangkan kecenderungan produksi dan konsumsi dalam negeri khususnya kebijakan penggunaan biodiesel serta mempertimbangan kecenderungan harga serta suplai dan demand minyak nabati dunia,” beber Direktur Eksekutif Gapki Mukti Sardjono.

Dewan Pengarah Gapki Tun Rahmat Shah mengamini bahwa tahun ini akan menjadi tahun yang menantang bagi industri sawit. Kebijakan pemerintah terkait swasembada pangan dan energi serta hilirisasi harus didukung.

”Sehingga peningkatan produksi dan produktivitas perlu ditingkatkan dengan mempercepat peremajaan sawit rakyat (PSR). Selain itu, Gapki juga mendukung ketahanan pangan dengan menanam padi dan jagung di area yang masih memungkinkan,” tegas Rahmat. (agf/dio/jpg/han)

Buka Ramadhan Fair XIX, Rico Waas Ingatkan Panitia Hentikan Aktivitas Jual-Beli Saat Jam Tarawih

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Wali Kota Medan Rico Tri Putra Bayu Waas menekankan agar penyelenggara Ramadhan Fair XIX Tahun 2025 menjaga ketertiban, kebersihan, menghentikan aktivitas jual-beli saat umat muslim menunaikan ibadah salat Tarawih.

Penekanan ini disampaikan saat membuka perhelatan Ramadhan Fair XIX, Sabtu (8/3/2025) malam di Tahun 2025 di Taman Sri Deli Jalan Sisingamangaraja, Medan.

Dalam pembukaan yang dihadiri antara lain oleh unsur Forkopimda,
Wakil Wali Kota H. Zakiyuddin Harahap, Sekda Wiriya Ar-Rahman, Wali Kota Medan ke-14 H. Abdillah, Wali Kota Medan ke-16 H.T. Dzulmi Eldin, Sultan Deli XIV Aria Mahmud Lamanjiji Perkasa Alam Syah, pimpinan perangkat daerah, camat, lurah, dan ribuan masyarakat itu, Rico Waas menegaskan, perhelatan ini harus tetap menghargai umat muslim yang tengah beribadah. Apalagi lokasi kegiatan ini berdekatan dengan Masjid Raya Al-Mashun.

Dia mengatakan sudah 19 kali Ramadhan Fair dihelat untuk menyemarakkan bulan suci Ramadan di kota ini. Dan, ini perhelatan pertama sejak dia dan H. Zakiyuddin dilantik menjadi Wali Kota dan Wali Kota Medan, 20 Februari lalu.

“Dari tahun ke tahun, setiap bulan Ramadan, ajang ini selalu dinanti masyarakat. Terjadi keramaian di sini,” ungkapnya.

Ajang ini, lanjutnya, menjadi tempat silaturahmi baik pada saat berbuka puasa maupun malam setelah salat Tarawih. Berbagai acara dan hiburan reliji yang ditampilkan juga ditampilkan pada perhelatan ini.

“Dengan ada yang berbagai acara dan ramainya pengunjung, pelaku UMKM yang berjualan bisa mendapat rezeki. Maka terjadi perputaran ekonomi,” sebutnya Rico yang saat menyampaikan sambutan mengajak sang istri Airin Rico Waas serta H. Zakiyuddin Harahap dan istri Martinjal ke atas panggung.

Rico Waas juga berpesan agar kualitas produk harus tetap diperhatikan agar masyarakat yang berkunjung merasa senang dan terhibur.

Pembukaan perhelatan yang menyemarakkan Ramadan 1446 H ini ditandai dengan penabuhan beduk oleh Rico Waas bersama unsur Forkopimda.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Benny Sinomba Siregar melaporkan, Ramadhan Fair XIX menghadirkan bazar kuliner dan UMKM, Medan Talent Performa, aneka perlombaan, tablig akbar, Nuzulul Quran, Islamic Corner dan hiburan artis nasional.
Kegiatan yang berlangsung mulai 8 sampai dengan 27 Maret ini juga digelar di
di Lapangan Warna Warni Martubung.

Di lokasi Taman Sri Deli dan Jalan Masjid, sebutnya, terdapat 164 stand umum dan 36 stand instansi/kecamatan. Sedangkan di Lapangan Warna Warni Martubung terdapat 30 stand.(map/ila)

Pengangkatan PPPK 2024 Dilaksanakan 1 Maret Tahun Depan

ilustrasi
ilustrasi

JAKARTA, SUMUTPOS.CO – Kementerian PAN-RB menetapkan jadwal baru pengangkatan CPNS dilaksanakan pada 1 Oktober 2025, sedangkan pengangkatan PPPK seleksi 2024 dilaksanakan pada 1 Maret 2026 alias setahun lagi.

Terkait adanya keputusan penundaan pengangkatan tersebut, dinilai berpotensi memicu efek domino. Yang paling dikuatirka adalah banyaknya CASN lolos seleksi memilih mundur. Selain itu, layanan vital seperti pendidikan juga berpotensi terganggu gara-gara penundaan tersebut.

Pengamat kebijakan publik Lina Miftahul Jannah mengatakan bahwa penundaan pengangkatan CPNS hingga Oktober mendatang rawan membuat peserta mundur dan mencari pekerjaan lain.

”Realistis saja, hidup berbulan-bulan tanpa ada penghasilan bagaimana caranya,” katanya saat dihubungi Jumat(7/3/2025).
Situasi para calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) yang lolos seleksi malah lebih rawan lagi. Sebab, mereka baru diangkat pada Maret tahun depan.

”Dengan gaji yang tidak sebesar PNS, keuangan mereka cukup riskan jika harus menunggu 12 bulan tanpa penghasilan,” katanya.

Selain berpotensi memicu gelombang pengunduran diri para CASN yang sudah lulus seleksi, penundaan pengangkatan CASN juga berpotensi mengganggu pelayanan publik.
”Khususnya di sektor pendidikan atau formasi guru,” katanya.

Para guru yang pensiun tahun ini rawan tidak memiliki pengganti. Sebab, calon penggantinya sebagian besar adalah para CPNS maupun PPPK yang pengangkatannya ditunda itu.

Yang jelas, penundaan pengangkatan para CASN yang lolos seleksi hingga hampir setahun terbilang langka. Sebab, kebijakan itu nyaris tak pernah dilakukan pemerintah. Selama ini, rekrutmen CASN dilakukan secara tertib setiap tahun.

Saat rangkaian seleksi dilaksanakan di semester kedua, biasanya pengangkatannya di awal tahun berikutnya. Contohnya, pada rekrutmen CASN 2024, rencana awal pengangkatan dilaksanakan pada semester pertama 2025.

Di bagian lain, Kementerian PAN-RB menetapkan jadwal baru pengangkatan CPNS dan PPPK hasil seleksi 2024. Pengangkatan CPNS dilaksanakan pada 1 Oktober 2025, sedangkan pengangkatan PPPK pada 1 Maret 2026 alias setahun lagi.

Deputi Bidang Sumber Daya Manusia Aparatur Kementerian PAN-RB Aba Subagja menyampaikan, proses pengangkatan CPNS maupun PPPK berlangsung serentak. Contohnya, pengangkatan PPPK hasil seleksi tahap 1 dan 2 tahun 2024 berlangsung serentak pada 1 Maret tahun depan.

”Demikian pula CPNS. Jadi, dengan pengangkatan serentak ini, enggak ada yang beda-beda lagi ya,” kata Aba.

Dia mengatakan, pelamar CPNS dan PPPK yang sudah lulus seleksi tidak perlu khawatir. Sebab, yang berubah hanya jadwal pengangkatan. ”Mereka tetap aman posisinya. Jadi, tetap pasti diangkat,” urainya.

Sementara itu, Wakil Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Haryomo Dwi Putranto menjelaskan, selama ini perhitungan terhitung mulai tanggal (TMT) bekerja para PNS atau PPPK berbeda-beda tiap instansi. Tapi, sekarang perhitungan TMT dibuat serentak alias sama untuk seluruh instansi.

Seperti diketahui, pemerintah telah menyelenggarakan seleksi CASN 2024 untuk dua kategori. Pada kategori PNS tersedia formasi atau lowongan sebanyak 248.970 kursi. Untuk kategori PPPK tersedia 1.017.111 kursi. Hanya, pengangkatan para calon ASN yang seharusnya berlangsung bulan ini akhirnya ditunda.

Kebijakan tersebut memicu pro-kontra, terutama bagi para CASN yang lolos seleksi. Sebab, sebagian dari mereka telanjur keluar dari pekerjaan awalnya. Belum lagi, tak sedikit para calon ASN yang hingga kini belum punya mata pencaharian cadangan. (wan/c19/ris/jpg/han)