26 C
Medan
Friday, December 26, 2025
Home Blog Page 575

Kawal Kemenangan, Hendrik Sitompul Kerahkan 200 Relawan di Pleno PPK

Contoh Temuan Relawan C1 Plano, berbeda dengan Salinan C1 Hasil. (istimewa)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Tim Pemenangan Drs Hendrik H Sitompul MM, Caleg DPR RI nomor urut 2 dari Partai Demokrat Dapil Sumut 1, mengerahkan relawan dan pemantau sebanyak 200 orang di 65 kecamatan tersebar di Dapil Sumut 1, Kota Medan, Deliserdang, Serdangbedagai, dan Tebingtinggi. Hal ini dilakukan untuk menjaga dan mengawal suara Drs Hendrik H Sitompul MM dan juga suara Partai Demokrat.

Ketua Tim Pemenangan Hendrik Sitompul, Donsisko Peranginangin SH MH mengatakan, sejak awal mereka melibatkan lebih dari 5.000 orang relawan untuk merekrut suara yang tersebar dari Kota Medan hingga Kota Tebingtinggi. “‘Lima ribuan relawan itu, tentunya kita bekali tugas untuk menyosialisasikan Bang Hendrik Sitompul dan merekrut suara serta melakukan pendataan yang kita sebut Relawan Saudara Kita Hendrik Sitompul,” kata Donsisko kepada wartawan di Medan, Minggu (25/2/2024).

Menurut Donsisko, dari data yang berhasil dikumpulkan Tim Pemenangan Hendrik Sitompul, mereka optimis meraih suara besar. Hal ini dibuktikan dari jumlah suara yang saat ini direkap dari hasil Plano C-1 yang sudah mencapai 81%, Hendrik Sitompul memperoleh suara terbanyak di Partai Demokrat mengalahkan 9 Caleg lainnya.

“Saat pemilihan semua relawan dan konstituen, kita ajak untuk mengikuti perhitungan suara di TPS mendokumentasikan C-1 Plano hasil dan memasukkan ke sistem informasi kita web https://hendrik.id. Hal ini kita lakukan untuk menjaga dan mengawal suara Bang Hendrik dan juga caleg dan partai,” ujar pria yang akrab disapa Don ini.

Menurut Don, menjaga suara secara keseluruhan Caleg dan Partai untuk memastikan agar Partai Demokrat mendapatkan jatah kursi, sehingga dengan demikian siapa Caleg yang mendapatkan suara terbanyak di Partai Demokrat secara otomatis diketahui.“Kita kerahkan Tim relawan kita di TPS pada saat pemilihan, untuk menjaga dan mengawal suara Bang Hendrik dan Caleg Partai Demokrat agar terjaga dengan baik,” tambahnya.

Dikatakan Don, sebenarnya akan semakin baik bila ada kolaborasi Relawan Hendrik Sitompul, dengan saksi dari partai di TPS, namun sangat disayangkan banyak sekali TPS tidak ada saksi resmi dari Partai.

“Saat mengerahkan Relawan mengawal di TPS, kita minta agar berkoordinasi dengan saksi Partai Demokrat, namun sayang sekali sangat banyak TPS yang tidak ada saksi dari Partai. Di situ kami berusaha keras untuk menjaga suara Partai yang ada walau ada keterbatasan karena tidak ada mandat,” ujar Don.

Saat perhitungan, lanjut Don, banyak temuan relawan Hendrik Sitompul yang merugikan partai secara umum, tapi karena tidak memiliki mandat, akhirnya tidak dapat berbuat apa-apa. Tim hanya bisa mendokumentasikan temuan tersebut. “Temuan relawan kita banyak, contohnya di TPS 06, Tambangan, Kecamatan Padang Hilir, Tebingtinggi, di Plano C-1 Total suara Partai 35 suara tapi di C-1 Salinan Hasil dimuat 0,” ungkap Don, sembari menunjukan Foto Plano C-1 dan Salinan C1 Hasil.

Mendapatkan temuan-temuan di TPS, akhirnya tim pemenangan berkesimpulan, harus juga menggerakkan Relawan di seluruh Pleno PPK yang ada di 65 kecamatan untuk menjaga dan mengawal suara Hendrik Sitompul dan Partai Demokrat secara keseluruhan. “Karena rekapitulasi perhitungannya berjenjang, dan melihat adanya temuan-temuan relawan, maka Bang Hendrik meminta kita, untuk mengerahkan relawan dan pemantau ke rapat-rapat pleno PPK. Walau tidak punya mandat, namun paling tidak kita sudah berjuang mengawal suara,” ujar Don yang berprofesi sebagai advokat ini.

Sebagai tim pemenangan dan masyarakat, Donsisko memohon kepada penyelenggara dan pengawas Pemilu agar melaksanakan tugasnya secara profesional, transparan, akuntable, menjujung tinggi prinsip Pemilu jujur dan adil. “Saya memohon dan berharap kepada Penyelenggara dan pengawas pemilu, bekerjalah secara baik dan mematuhi aturan dan prinsip-prinsip pemilu, agar para peserta dan masyarakat dapat menerima hasil dengan baik pula,” pinta Don.

Dia juga mengharapkan agar masyarakat dan peserta sama-sama mengawasi tanpa ada konflik. Semua aturan sudah ada, bila ditemukan kecurangan dokumentasikan, laporkan ke Bawaslu dan di setiap tingkatan perhitungan ada ruang dan waktu untuk mengklarifikasi dan meluruskan temuan-temuan yang merugikan.

“Bagi masyarakat, mari kita sama-sama awasi, dan bagi para peserta mari kita berpolitik sesuai aturan jangan gara-gara merasa dirugikan, menyalahkan orang lain. Padahal ada prosedur aturan sebagai sarana penyelesaian kerugian itu. Jangan gara-gara ketidakprofesionalan maupun kekhilafan penyelenggara, sesama peserta pemilu bentrok dan berkonflik, mari kita wujudkan Pemilu damai jujur dan adil,” pungkasnya. (adz)

Polsek Medan Labuhan Tangkap Pencuri di Medan Deli

TERSANGKA: Polsek Medan Labuhan berhasil menangkap tersangka tindak pidana pencurian di Jalan Platina, Kelurahan Titipapan, Sabtu (24/2). (Istimewa)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Polsek Medan Labuhan berhasil menangkap tersangka tindak pidana pencurian di Jalan Platina, Kelurahan Titipapan, Sabtu (24/2) lalu. Tersangka yang berhasil ditangkap adalah Rahmat (40), yang diamankan sesaat setelah melakukan aksinya.

Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Panggil Sarianto Simbolon mengatakan, penangkapan terhadap pelaku dimulai dari informasi yang diterima dari Bhabinkamtibmas Kelurahan Titipapan. Informasi tersebut menyingkap, telah terjadi tindak pidana pencurian, dengan pelakunya masih berada di sekitar lokasi kejadian.

Berdasarkan informasi tersebut, Unit Reskrim Polsek Medan Labuhan segera turun ke lokasi dan berhasil menangkap tersangka. Modus operandi yang digunakan oleh tersangka adalah dengan merusak gembok rumah korban, dan mengambil barang berharga, seperti dua unit handphone, satu unit jam tangan, dan satu unit jam meja.

“Saat ini, tersangka telah diamankan dan sedang menjalani proses penyidikan lebih lanjut,” ungkap Sarianto, Minggu (25/2).

Sarianto juga menekankan, pihaknya akan terus melakukan upaya pencegahan dan penindakan terhadap pelaku kejahatan di wilayahnya, untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Penangkapan ini merupakan bagian dari komitmen Polsek Medan Labuhan dalam memberikan perlindungan kepada warga, serta memberantas tindak kejahatan di lingkungan sekitar.

“Kami imbau semua pihak untuk selalu meningkatkan kewaspadaan dan melaporkan setiap kejadian yang mencurigakan kepada pihak berwajib,” pungkasnya. (mag-1/saz)

Run and Walk Milad ke-67 UMSU Diikuti Mahasiswa dari Yaman, Thailand dan Kamboja

TERCEPAT: Rektor UMSU Prof Dr Agussani MAP (tengah) didampingi wakil rektor II dan III bersama peserta lari yang mencapai finish tercepat, Minggu (25/2).DEDDI MULIA PURBA/SUMUT POS.

KEMERIAHAN dan keakraban mewarnai perayaan 67 tahun Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) di kampus Jalan Mukhtar Basri Medan, Minggu (25/2). Tiga ribu warga antusias mengikuti agenda akbar tersebut.

Milad universitas ternama di Pulau Sumatera Utara ini diikuti mahasiswa UMSU yang berasal dari sejumlah negara. Diantaranya dari Yaman, Thailand dan Kamboja. Saat ini terdapat 60 mahasiswa dari negara sahabat yang kuliah di UMSU.

Hadir juga pada acara Semarak Gebyar Family Milad ke-67 UMSU yang membagikan ratusan hadiah antara lain televisi, lemari es, sepeda dan mesin cuci tersebut yakni Kapolda Sumut, ulama, tokoh masyarakat, pimpinan UMSU, dosen dan mahasiswa.

Dalam acara ini juga diserahkan hadiah bagi 20 peserta lari sejauh 5 kilometer yang mencapai finish tercepat. Diserahkan pula hadiah bagi juara bulutangkis dan mini soccer.

Rektor UMSU Prof Dr Agussani MAP mengungkapkan rasa syukur atas milad ke-67 UMSU yang diwarnai kegembiraan. ”Usia 67 itu kalau manusia merupakan usia dewasa. Sejalan dengan itu UMSU terus meningkatkan tata kelola perguruan tinggi yang lebih baik,” katanya.

Prof Dr Agussani MAP juga mengingatkan pentingnya konsolidasi ke dalam lingkungan UMSU. ”Kita terus mempersiapkan sumber daya manusia, terutama tenaga pendidik berkualitas sesuai dengan kualifikasi,” ujarnya.

Rektor menegaskan bahwa pihaknya sudah berjalan sesuai dengan peta jalan yang telah disusun secara sistematis. ”Selanjutnya mampu menjawab tantangan terhadap kebutuhan pasar ke depan sehingga dihasilkan lulusan yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional,” ungkap Prof Dr Agussani MAP.

Rektor juga menerangkan bahwa dalam milad juga dilakukan kegiatan ilmiah berupa penyampaian presentasi ilmiah oleh 100 dosen sehingga mendapatkan penghargaan dari rekor MURI. Kegiatan ini yang pertama dimana para di dosen berorasi sesuai dengan bidang ilmunya,” katanya.

Selain olahraga yang menjunjung sportivitas, lanjut rektor, rangkaian milad ke-67 UMSU juga diwarnai dengan kegiatan sosial yang menunjukkan perguruan tinggi ini peduli pada lingkungan disekitar kampus.

Pimpinan UMSU ini berterima kasih atas kehadiran hampir tiga ribu peserta pada acara milad. Hal ini menunjukkan betapa besar harapan masyarakat pada UMSU yang harus diwujudkan dengan pendidikan yang berkualitas.

Dalam milad, mahasiswa UMSU dari Yaman, Thailand dan Kamboja menyampaikan kesan positif saat kuliah di UMSU. Mereka diantaranya kuliah di program studi teknologi informasi dan program teknologi pertanian.(dmp)

Remaja Desa Klumpang Kebun Bawa Sajam, Personel Polsek Hamparanperak Lakukan Pembinaan

BINA: Personel Polsek Hamparanperak saat melakukan pembinaan terhadap lima remaja yang kedapatan membawa sajam ketika nongkrong di Dusun 6, Desa Klumpang Kebun, Kecamatan Hamparanperak, Sabtu (23/2).

HAMPARANPERAK, SUMUTPOS.CO – Personel Polsek Hamparanperak melakukan pembinaan terhadap lima remaja yang kedapatan membawa sajam saat sedang nongkrong di Dusun 6, Desa Klumpang Kebun, Kecamatan Hamparanperak, Sabtu (23/2) malam.

Dalam kegiatan tersebut, Personel Polsek Hamparanperak memberikan pemahaman kepada remaja tersebut tentang bahaya penggunaan sajam dan aturan yang melarang penggunaannya secara sembarangan.

Personel Polsek Hamparanperak, Bripka Irwan mengatakan, pembinaan dilakukan sebagai upaya pendekatan dan pencegahan terjadinya tindakan kriminal di wilayahnya.

“Kami berusaha memberikan pemahaman kepada para remaja tentang konsekuensi hukum dari tindakan membawa sajam secara sembarangan. Hal ini penting untuk keselamatan mereka sendiri dan juga masyarakat sekitar,” ungkap Irwan.

Selain memberikan pemahaman kepada remaja, Irwan juga memanggil para orang tua mereka untuk meminta kerja sama dalam mengawasi kegiatan anak-anak mereka. Para orang tua diminta untuk membuat surat pernyataan, anak-anak mereka akan diawasi lebih ketat, dan apabila terbukti melakukan perbuatan serupa di masa mendatang, akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.

Irwan menekankan, pembinaan ini dilakukan atas kesepakatan bersama dengan kepala dusun dan warga setempat.

“Kami berharap dengan pembinaan ini, para remaja dapat lebih sadar akan bahayanya membawa sajam secara sembarangan dan tidak mengulangi perbuatan yang melanggar hukum,” pungkasnya. (mag-1/saz)

Mewujudkan Perguruan Tinggi Bermutu dan Lahirkan SDM Unggul, LLDikti Sumut Didukung Aptisi Sumut Gelar Rakerwil di Batam

RAKERWIL: Nara sumber dan peserta rapat kerja wilayah LLDikti Sumut bersama PTS Sumut di Batam yang diadakan 21-23 Februari.ISTIMEWA.

SEKRETARIS Jenderal Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Sesjen Kemendikbudristek) Suharti memberi apresiasi terhadap pelaksanaan Rapat Kerja Wilayah Lembaga Layanan Perguruan Tinggi (LLDikti) Sumut bersama pimpinan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Sumut pada 21-23 Februari di Batam (Kepulauan Riau).

Sesjen Kemendikbudristek berharap rapat yang didukung Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Sumut ini dapat meningkatkan tata kelola dan administrasi tugas fungsi dan peran dari LLDikti Sumut.

Khususnya dalam peningkatan layanan dan pembinaan kepada PTS dalam mendukung keberlanjutan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) guna mewujudkan mutu perguruan tinggi di Sumut dalam rangka melahirkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang unggul.

Ia pun mengungkapkan salah satu tantangan strategis yang dihadapi Sumut. ”Data menunjukkan bahwa proporsi penduduk usia produktif yang mengenyam pendidikan tinggi hingga kuliah terus meningkat. Meski demikian, proporsinya masih relatif kecil terhadap populasi usia produktif,” urai Sesjen Kemendikbudristek.

Untuk itu, ia mendorong akses pendidikan tinggi berkualitas untuk meningkatkan penduduk usia produktif yang memiliki produktivitas lebih tinggi.

Sesjen Kemendikbudristek pun mengajak seluruh pihak di LLDikti Sumut untuk menerima kuliah yang berkualitas. Kemudian mendukung MBKM dengan memastikan kualitas pelaksanaan yang bermanfaat bagi peserta didik dan institusi

Ia juga meminta perguruan tinggi lebih banyak mengajukan proposal berkualitas untuk matching fund dan competitive fund. Selanjutnya berperan aktif dalam upaya pencegahan dan penanganan kekerasan seksual di lingkungan perguruan tinggi guna menciptakan iklim pembelajaran yang sehat dan aman.

Nursamsiah selaku Dirum Lembaga Akreditasi Mandiri-Perguruan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes) menjelaskan tentang Implementasi Kebijakan Akreditasi Program Studi Kesehatan oleh LAM-PTKes.

”Upaya keberlanjutan untuk mempertahankan kualitas Prodi dengan melakukan klinik akreditasi online, sosialisasi akreditasi bagi Prodi, menyiapkan kelas konsultasi per online, pemantauan kualitas pendidikan dan melakukan survei teratur,” jelasnya.

Dalam Rakerwil ini, Dr Benny Bandanadjaja dari Direktorat Akademik Pendidikan Tinggi Vokasi Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbudristek menyosialisasikan Permendikbudristek 53/2023 Tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi.

Permendikbudristek ini merupakan gabungan dari empat peraturan menteri. Yakni Permendikbudristek 56/2022 Tentang Standar Pendidikan Guru, Permendikbudristek 2/2020 Tentang Standar Nasional Dikti, Permendikbudristek 62/2016 Tentang Sistem Oenjaminan Mutu Pendidikan Tinggi serta Permendikbudristek 5/2020 Tentang Akreditasi Prodi dan Perguruan Tinggi.

Sementara itu Kepala LLDikti Sumut Prof Saiful Anwar Matondang MA PhD mengupas materi tentang keberlanjutan MBKM guna mewujudkan mutu pendidikan tinggi di Sumut dalam rangka melahirkan SDM unggul. Wakil Rektor III Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) Dr Rudianto menguraikan tentang pengalaman implementasi MBKM di UMSU. (dmp)

PDIP Optimis Raih 3 Kursi DPRD Medan dari Dapil Medan 3

Sekretaris DPC PDIP Kota Medan, Robi Barus. (Istimewa)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – DPC PDI Perjuangan Kota Medan memastikan dapat kembali mempertahankan dua kursi yang mereka miliki di DPRD Medan dari Dapil Medan 3 (Medan Timur, Tembung, Perjuangan, dan Deli).

“Insya Allah untuk Dapil Medan 3 sudah fix, itu dua kursi untuk DPRD Medan sudah di tangan, kemungkinan besar bisa tiga kursi,” ungkap Sekretaris DPC PDIP Kota Medan, Robi Barus, Minggu (25/2).

Robi juga mengatakan, berdasarkan update Real Count (C1 plano) per 23 Februari 2024, data yang masuk dari semua saksi yang dikerahkan di TPS pada Dapil Medan 3, telah mencapai 99 persen, atau tepatnya 1.566 TPS dari 1.573 TPS.

“Total data yang masuk ke kita di Dapil Medan 3 sudah 99 persen,” ujarnya.

Hasilnya, kata Robi, PDI Perjuangan Kota Medan berhasil meraih 43.759 suara. Dengan kondisi ini, PDI Perjuangan masih berpotensi untuk menambah satu kursi lagi dari Dapil Medan 3.

“Potensi penambahan satu kursi lagi masih ada. Kita lihat sampai data yang masuk 100 persen. Kami optimis bisa dapat tiga kursi di Dapil Medan 3,” katanya.

Ditanya terkait dua suara terbesar caleg PDIP Medan dari Dapil Medan 3, Robi mengatakan, dua caleg petahana masih menempati urutan kedua terbesar. Dengan kata lain, dua caleg pertahana tersebut merupakan caleg yang paling berpotensi untuk kembali duduk di DPRD Medan.

“Kalau yang paling besar berdasarkan data yang masuk, itu suaranya Pak Wong (Wong Chun Sen) dan Pak Paul (Paul Mei Anton Simanjuntak). Tapi caleg lainnya juga ada yang meraih suara besar (Rumiris Siagian), artinya potensi tiga kursi dari Dapil Medan 3 masih sangat terbuka lebar. Harapan kami PDIP bisa mendapatkan tiga kursi dari Dapil Medan 3,” pungkasnya.

Berdasarkan data yang diterima Sumut Pos dari hasil penghitungan Real Count (C1 plano) per 23 Februari, data yang masuk telah mencapai 99 persen, atau tepatnya 1.566 TPS dari 1.573 TPS. Total suara partai yang didapatkan sebesar 43.759 suara.

Di Dapil Medan 3, suara terbesar caleg PDIP terpantau diduduki oleh caleg nomor urut 2, yakni Wong Chun Sen dengan raihan 12.205 suara. Kemudian di urutan kedua diduduki oleh caleg nomor urut 1, yakni Paul Mei Anton Simanjuntak dengan raihan 8.776 suara.

Diketahui, kedua nama tersebut merupakan caleg petahana atau saat ini masih berstatus sebagai Anggota DPRD Medan Periode 2019-2024.

Sementara di urutan suara terbanyak ketiga diraih oleh caleg nomor urut 3, yakni Rumiris Siagian dengan raihan 8.533 suara. Dengan perolehan tersebut, Rumiris terus menempel ketat perolehan suara Paul Mei Anton Simanjuntak.
(map/saz)

Ditlantas Polda Sumut Survei Kesiapan Angkutan Lebaran 2024 di Wilkum Polres Labusel

SURVEINB: Ditlantas Polda Sumut saat melakukan survei kesiapan di wilayah Polres Labusel. (Istimewa)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Dalam rangka memastikan keamanan dan kelancaran angkutan Lebaran 2024, Subdit Kamsel Ditlantas Polda Sumut melakukan survei kesiapan di wilayah Kepolisian Resor (Polres) Labuhanbatu Selatan (Labusel).

Dalam kegiatan yang dilaksanakan Sabtu (24/2) lalu, di Jalinsum Desa Torgamba, Kecamatan Torgamba KM 376-377 Medan-Baganbatu (Bukit Kodok) ini, sejumlah personel terlibat dalam melakukan penelitian terhadap permasalahan lalu lintas di wilayah tersebut.

Kepala Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Labusel, AKP Erwin Gultom yang memimpin kegiatan tersebut, melaporkan, selama survei berlangsung, segalanya berjalan lancar dan aman.

Erwin menjelaskan kepada Dirlantas Polda Sumut dan Kapolres Labusel, survei itu bertujuan untuk mengetahui permasalahan yang terjadi di lapangan, sehingga dapat menjadi dasar perbaikan dalam menciptakan kondisi lalu lintas yang aman dan kondusif.

Selain itu, lanjutnya, upaya ini juga bertujuan untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan para pemudik dalam perjalanan mereka.

“Diharapkan dengan adanya kegiatan survei kesiapan angkutan lebaran tersebut, Polres Labusel dapat terus meningkatkan kewaspadaan dan penanganan terhadap permasalahan lalu lintas yang mungkin terjadi selama musim mudik Lebaran 2024,” pungkas Erwin. (dwi/saz)

TKD Prabowo-Gibran Sumut dan Relawan, Bentuk Tim Kawal Penghitungan Suara

Ketua TKD Prabowo-Gibran Sumut, Ade Jona Prasetyo. (Istimewa)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – TKD Prabowo-Gibran Sumatera Utara (Sumut) bersama dengan Relawan Barisan Pengusaha Pejuang Sumut, mengawal proses perhitungan suara Pemilu 2024 di Sumut. Tak sekadar memantau, tim juga mengumpulkan form C hasil di lapangan.

Ketua TKD Prabowo-Gibran Sumut, Ade Jona Prasetyo mengungkapkan, hal ini dilakukan guna mengantisipasi terjadinya kecurangan.

“Banyaknya isu terkait kecurangan pasca-pencoblosan yang bertebaran menjadi satu alasan dibentuknya tim ini,” ungkap Jona, Sabtu (24/2) lalu.

Berdasarkan perhitungan sementara oleh KPU, pasangan Prabowo-Gibran telah unggul dan nyaris menang satu putaran. Untuk itulah perhitungan tersebut terus dikawal.

“Kami ingin membuktikan, tuduhan-tuduhan yang diarahkan ke kami selama ini tidak benar. Pasangan Prabowo-Gibran menang tanpa kecurangan, ” tegasnya.

Berdasarkan hasil penghitungan suara sementara yang dilakukan KPU, suara Prabowo-Gibran di Sumut berada di angka 2 juta lebih atau 59,48 persen. Unggul jauh dari dua kandidat lain. Penghitungan suara oleh KPU sendiri sudah mencapai 59,63 persen per 22 Februari 2024.

Sedangkan, secara nasional perolehan suara pasangan capres-cawapres nomor urut 2 ini tidak jauh beda dari perolehan suara di Sumut, yakni stabil berada di 58,89 persen atau 65 juta lebih. Proses penghitungan suara sudah mencapai 75,26 persen. Perolehan ini jauh di atas kedua kandidat lain yang baru 24 persen dan 17 persen lebih. Pilpres diprediksi berjalan satu putaran. (dwi/saz)

Ade Jona Berharap Gerindra Raih 2 Kursi DPR RI dari Sumut 1

Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Sumatera Utara (Sumut) sekaligus Ketua TKD Prabowo-Gibran Sumut, Ade Jona Prasetyo. (Istimewa)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Sumatera Utara (Sumut), Ade Jona Prasetyo, hampir dipastikan terpilih menjadi Anggota DPR RI dari Fraksi Gerindra Periode 2024 -2029.

Berdasarkan perolehan suara yang masuk saat ini, pria yang juga menjabat Ketua TKD Prabowo-Gibran Sumut itu, mengamankan satu kursi dari 10 kursi yang diperebutkan di dapil Sumut 1.

Berdasarkan penghitungan suara yang dilakukan KPU RI, Jona sudah mencapai 20.176 suara, dari total 36,43 persen per 23 Februari 2024. Jumlah suara itu diyakini terus bertambah sampai dengan proses penghitungan suara selesai.

Menanggapi perolehan suara tersebut, dia mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh masyarakat Sumut.

“Alhamdulillah. Saya sangat bersyukur dengan hasil yang didapat saat ini. Kemenangan ini adalah kemenangan masyarakat Sumut,” ungkap Jona, Sabtu (24/2) lalu.

Menurut Jona, tanpa dukungan masyarakat Sumut, khususnya Kota Medan, Tebingtinggi, Kabupaten Deliserdang, dan Serdangbedagai (Sergai), tentunya tidak akan berhasil.

“Tanpa dukungan masyarakat, tentunya saya tidak bisa melangkah sejauh ini,” tuturnya.

Jona juga kembali mengingatkan seluruh masyarakat Sumut agar tetap tenang.

“Tetap bersabar dalam menunggu hasil penghitungan suara KPU tanpa terprovokasi dengan polemik yang muncul pasca Pemilu 2024,” imbaunya. (dwi/saz)