24.1 C
Medan
Friday, June 14, 2024

Kuliah Tata Muka di Masa Pandemi, USU dan Unimed Tetap Belajar Daring

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset Teknologi (Kemendikbud-Ristek) tengah melakukan pendataan kampus yang berencana akan melakukan perkuliah tatap muka diawal tahun akademi 2021/2021. Namun, Universitas Sumatera Utara (USU) dan Universitas Negeri Medan (Unimed) ‘kompak’ belum ada rencana melakukan perkuliar diluar jaringan (Luring).

GEDUNG USU: Salah satu Gedung USU yang terlihat dari depan di Jalan DR Mansyur Medan.

“Sampai sekarang USU belum membuat keputusan tertulis mengenai perkuliahan tatap muka di semester ganjil ini,” ungkap Kepala Humas, Promosi, dan Protokoler USU, Amalia Meutia, M Psi saat dikonfirmasi Sumut Pos, Kamis (3/6).

Apa lagi grafik kasus Covid-19 di Kota Medan, terus meningkat. Melihat hal itu, Amalia mengungkapkan pihak Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Sumut tidak memberikan rekomendasi kepada kampus di Medan maupun di daerah lain di provinsi ini. Untuk tidak melakukan perkuliahan tatap muka.

“Soalnya masih menunggu keputusan dari Satgas Covid-19 Pemprov, Pemko dan USU yang mengatur soal pembelajaran semester ganjil ini. Evaluasi terus dilakukan dengan memperhatikan perkembangan penularan Covid-19 akhir-akhir ini,” jelas Amalia.

Amalia menjelaskan pihak USU berencana perkuliah tatap muka sebagian dengan dikombinasi antara ?daring dan luring. Namun, hal itu masih dalam kajian dan verifikasi internal kampus dengan melihat situasi yang memungkinkan.

“Namun, semua itu harus disesuaikan dgn ketentuan dari Satgas Covid. Karena, tiap daerah kan berbeda kondisinya (kasus Covid), Di Medan bisa saja zona merah. Tetapi, di tempat lain bisa saja zona kuning atau hijau. Jadi tentu saja kebijakan yang diambil harus sesuai dengan kondisi perkembangan Covid di daerahnya, “ jelas Amalia.

Di samping itu, Amalia mengungkapkan USU sudah membangun atau menyiapkan fasilitas protokol kesehatan di areal kampus seperti sarana cuci tangan, sabun dan hand sanitizer, pemeriksaan suhu. Fasilitas itu, ada di setiap Fakultas dan unit-unit kerja di lingkungan USU.

“Fasilitas sterilisasi ruangan dgn menyemprotkan disinfectant secar berkala. Dan pemberlakuan prokes Covid-19 dengan ketat di lingkungan USU,” tandas Amalia.

Saat ini, USU melakukan pembatasan aktivitas ?kampus bagi dosen dan pegawai di lingkungan kampus di Jalan Dr Mansyur, Kota Medan. Hal itu, berdasarkan Surat Edaran Nomor 6015/UN5.1.R/SDM2021. Yang dikeluarkan 28 Mei 2021 dan ditandatangani Rektor USU, Dr Muryanto Amin.

Surat edaran Rektor USU, bertujuan untuk pembatasan kegiatan dan upaya pencegahan peningkatan dan penyebaran Covid-19 di Lingkungan USU.

Terpisha, Kepala Humas Unimed, M.Surip mengatakan, Unimed belum ada rencana membuka perkuliah tatap muka. Karena, belum mendapat rekomendasi dari Satgas Covid-19 Sumut. Karena, banyak pertimbangan.

“Emang Dirjen Dikti menyurati pimpinan universitas mengizinkan perkuliahan tatap muka. Namun, harus ada rekomendasi dari gugus tugas dimasing-masing daerah,” jelas Surip.

Surip mengungkapkan sudah beberapa melakukan pertemuan hingga Satgas Covid-19 mendatangi Kampus Unimed. Tapi, tetap tidak diberikan rekomendasi dengan kondisi peningkatan kasus Covid-19 ini.

“Peraturan ke kita, fasilitas prokes harus baik. Internal sudah siap.Gugus tugas sudah ke Unimed. Mereka belum memberikan rekomendasi,” kata Surip. (gus/azw)

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset Teknologi (Kemendikbud-Ristek) tengah melakukan pendataan kampus yang berencana akan melakukan perkuliah tatap muka diawal tahun akademi 2021/2021. Namun, Universitas Sumatera Utara (USU) dan Universitas Negeri Medan (Unimed) ‘kompak’ belum ada rencana melakukan perkuliar diluar jaringan (Luring).

GEDUNG USU: Salah satu Gedung USU yang terlihat dari depan di Jalan DR Mansyur Medan.

“Sampai sekarang USU belum membuat keputusan tertulis mengenai perkuliahan tatap muka di semester ganjil ini,” ungkap Kepala Humas, Promosi, dan Protokoler USU, Amalia Meutia, M Psi saat dikonfirmasi Sumut Pos, Kamis (3/6).

Apa lagi grafik kasus Covid-19 di Kota Medan, terus meningkat. Melihat hal itu, Amalia mengungkapkan pihak Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Sumut tidak memberikan rekomendasi kepada kampus di Medan maupun di daerah lain di provinsi ini. Untuk tidak melakukan perkuliahan tatap muka.

“Soalnya masih menunggu keputusan dari Satgas Covid-19 Pemprov, Pemko dan USU yang mengatur soal pembelajaran semester ganjil ini. Evaluasi terus dilakukan dengan memperhatikan perkembangan penularan Covid-19 akhir-akhir ini,” jelas Amalia.

Amalia menjelaskan pihak USU berencana perkuliah tatap muka sebagian dengan dikombinasi antara ?daring dan luring. Namun, hal itu masih dalam kajian dan verifikasi internal kampus dengan melihat situasi yang memungkinkan.

“Namun, semua itu harus disesuaikan dgn ketentuan dari Satgas Covid. Karena, tiap daerah kan berbeda kondisinya (kasus Covid), Di Medan bisa saja zona merah. Tetapi, di tempat lain bisa saja zona kuning atau hijau. Jadi tentu saja kebijakan yang diambil harus sesuai dengan kondisi perkembangan Covid di daerahnya, “ jelas Amalia.

Di samping itu, Amalia mengungkapkan USU sudah membangun atau menyiapkan fasilitas protokol kesehatan di areal kampus seperti sarana cuci tangan, sabun dan hand sanitizer, pemeriksaan suhu. Fasilitas itu, ada di setiap Fakultas dan unit-unit kerja di lingkungan USU.

“Fasilitas sterilisasi ruangan dgn menyemprotkan disinfectant secar berkala. Dan pemberlakuan prokes Covid-19 dengan ketat di lingkungan USU,” tandas Amalia.

Saat ini, USU melakukan pembatasan aktivitas ?kampus bagi dosen dan pegawai di lingkungan kampus di Jalan Dr Mansyur, Kota Medan. Hal itu, berdasarkan Surat Edaran Nomor 6015/UN5.1.R/SDM2021. Yang dikeluarkan 28 Mei 2021 dan ditandatangani Rektor USU, Dr Muryanto Amin.

Surat edaran Rektor USU, bertujuan untuk pembatasan kegiatan dan upaya pencegahan peningkatan dan penyebaran Covid-19 di Lingkungan USU.

Terpisha, Kepala Humas Unimed, M.Surip mengatakan, Unimed belum ada rencana membuka perkuliah tatap muka. Karena, belum mendapat rekomendasi dari Satgas Covid-19 Sumut. Karena, banyak pertimbangan.

“Emang Dirjen Dikti menyurati pimpinan universitas mengizinkan perkuliahan tatap muka. Namun, harus ada rekomendasi dari gugus tugas dimasing-masing daerah,” jelas Surip.

Surip mengungkapkan sudah beberapa melakukan pertemuan hingga Satgas Covid-19 mendatangi Kampus Unimed. Tapi, tetap tidak diberikan rekomendasi dengan kondisi peningkatan kasus Covid-19 ini.

“Peraturan ke kita, fasilitas prokes harus baik. Internal sudah siap.Gugus tugas sudah ke Unimed. Mereka belum memberikan rekomendasi,” kata Surip. (gus/azw)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/