MEDAN, SUMUTPOS.CO – Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) berhasil meraih hibah program riset dan inovasi pembelajaran tahun 2024 dari Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemendiktisaintek).
Rektor UISU Prof. Dr. Safrida, SE., M.Si menjelaskan, penandatanganan kontrak kerja sama program riset inovasi pembelajaran sebagai insentif capaian dan indikator kinerja utama perguruan tinggi swasta dilaksanakan di The Sultan Hotel & Residence Jakarta awal November lalu.
Program tersebut bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi melalui inovasi dalam metode dan teknologi pembelajaran.
Rektor UISU mengapresiasi upaya yang dilakukan UPENA bidang kurikulum dan laboratorium terpadu UISU yang mengusulkan proposal hibah, dan akhirnya lolos. Hal itu membuktikan bahwa UISU akan terus berkembang bersama dengan perguruan tinggi lainnya di Indonesia.
“Pada akhirnya akan meningkatkan kualitas pendidikan tinggi melalui inovasi dalam metode dan teknologi pembelajaran,”ujar Prof. Dr. Safrida, SE, MSi.
Turut hadir dalam kegiatan itu, Rektor UISU Prof. Dr. Safrida, SE, MSi, dosen Pendidikan Fisika selaku Kepala UPENA bidang kurikulum dan laboratorium terpadu UISU sebagai ketua pengusul dalam hibah program riset dan inovasi pembelajaran 2024 yakni Nana Mardiana, M.Pd.
Kemudian, Plt. Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbudristek) Prof. Tjitjik Srie Tjahjandarie, Ph.D., Perwakilan Panitia hibah program riset dan inovasi tahun 2024 Dr. Ir. Didi Rustam, S.Si., M.T.I, IPU, selaku Kasubag TU Setditjen Dikti Ristek dan PPK Program Dana Padanan 2024, seluruh perwakilan pemenang hibah Hibah program riset dan inovasi pembelajaran 2024 perguruan tinggi swasta dan tamu undangan lainnya.
Perwakilan Panitia hibah program riset dan inovasi tahun 2024 Dr. Ir. Didi Rustam, S.Si., M.T.I, IPU, selaku Kasubag TU Setditjen Dikti Ristek dan PPK Program Dana Padanan 2024, menyampaikan bahwa selain UISU ada 275 perguruan tinggi swasta terpilih di seluruh Indonesia juga menerima hibah serupa dalam program ini.
Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendorong peningkatan mutu pendidikan tinggi di seluruh Indonesia.
“Perguruan tinggi yang kita undang atau yang mendapatkan insentif capaian atau nilai indikator kinerja utama khususnya bagi perguruan tinggi swasta ini sebanyak 275 perguruan tinggi swasta. Menurut saya, ini adalah capaian yang luar biasa dan merupakan tahun pertama kita memberikan insentif.
Capaian ini sangat luar biasa, dan alhamdulillah kita fasilitasi semua dan mudah-mudahan ini bisa memberikan manfaat untuk proses pembelajaran dan melaksanakan aktifitas indikator kinerja utamanya juga,”ujar Dr. Ir. Didi Rustam, S.Si., M.T.I, IPU.
Sementara itu, Plt. Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Ditjen Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbudristek) Prof. Tjitjik Srie Tjahjandarie, Ph.D., dalam sambutannya, menyampaikan bahwa program ini merupakan upaya strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di Indonesia melalui dukungan inovasi dalam metode dan teknologi pembelajaran.
“Kami berharap kepada Pimpinan PTS, dengan adanya hibah ini,
dapat lebih kreatif dan efektif dalam mengimplementasikan proses pembelajaran yang berkualitas,” ujar Prof Tjitjik.
Prosedur pendaftaran Hibah program riset dan inovasi pembelajaran 2024 diikuti ribuan penguruan tinggi swasta. Dan setelah mengikuti seleksi, hanya terpilih 275 universitas swasta. “Dalam mengikuti Hibah program riset dan inovasi pembelajaran 2024, rintangan menyelesaikan proposalnya itu cukup singkat, hanya diberi waktu kurang lebih 3 hari.
Alhamdulillah UISUberhasil terima hibah tersebut,ang mana dalam bentuk pengadaan barang IT senilai Rp300 juta. Saya berterimah kasih kepada Rektor UISU dan Wakil Rektor Bidang Akademik dan Dakwa Islamiyah Prof Dr Marzuki SH, Mhum untuk arahannya,”ujar Nana selaku Ketua Pengusul.(rel/han)