MEDAN, SUMUTPOS.CO – Ketua DPC Partai Gerindra Kota Medan, H. Ihwan Ritonga, kembali mempertegas bahwa DPP Partai Gerindra akan segera mengumumkan nama kader Partai Gerindra yang akan diusung sebagai Calon Wali Kota Medan di Pilkada Medan 2024.
Ihwan pun kembali menuturkan, bahwa jadwal pengumuman tersebut akan dilakukan DPP Partai Gerindra di akhir bulan Juli.
“Sampai saat ini tidak ada perubahan. DPP Partai Gerindra akan mengumumkannya di akhir bulan (Juli) ini,” ucap Ihwan kepada Sumut Pos, Rabu (3/7/2024).
Dikatakan Wakil Ketua DPRD Kota Medan itu, Partai Gerindra dipastikan akan mengusung kadernya sendiri di Pilkada Medan tahun ini. Meskipun tidak ada partai politik yang bisa mengusung sendiri pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan di Pilkada Medan tahun ini sehingga harus berkoalisi, namun Partai Gerindra sangat yakin kadernya akan maju di Pilkada Medan tahun ini.
“Kalau yang diusung sudah pasti kader sendiri. Kita optimis partai-partai lainnya akan ikut berkoalisi dengan Partai Gerindra. Alhamdulillah, Partai Gerindra berhasil mendapatkan 6 kursi di Pemilu (Februari 2024) kemarin,” ujarnya.
Lantas, siapakah kader yang akan diusung tersebut? Ihwan mengaku belum dapat memastikannya. Hanya saja, Ihwan mengaku jika saat ini nama-nama tersebut telah mengerucut ke tiga sosok. Adapun tiga sosok yang dimaksud, yakni Ihwan Ritonga, Ade Jona Prasetyo, dan Zakiyuddin Harahap.
“Memang telah mengerucut ketiga nama tersebut, tapi pastinya kita tunggu keputusan DPP di akhir bulan ini,” katanya.
Terkait koalisi, Ihwan mengaku bahwa saat ini Partai Gerindra telah berkomunikasi dengan semua partai politik di Kota Medan.
Pasalnya, partai pimpinan Prabowo Subianto itu mengaku terbuka dengan semua pihak, baik itu partai-partai yang tergabung di dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) maupun partai-partai yang berada di luar KIM.
“Komunikasi dengan partai-partai lain sudah berjalan dan terus kita lakukan. Tidak ada batasan, Partai Gerindra terbuka untuk siapa saja,” kata Ihwan.
Hanya saja, Ihwan mengakui bahwa saat ini Partai NasDem merupakan partai yang paling berkemungkinan untuk berkoalisi dengan Partai Gerindra.
“Kemungkinan koalisi Gerindra – NasDem sangat besar di Pilkada Medan tahun ini. Tapi kembali lagi, bahwa Partai Gerindra terbuka dengan semua pihak,” pungkasnya.
Seperti diketahui, Partai Gerindra berhasil meraih 6 kursi DPRD Medan pada Pemilihan Legislatif di Februari 2024 lalu. Sementara itu, Partai NasDem berhasil meraih 5 kursi. Bila keduanya berkoalisi, maka Gerindra – NasDem berhasil mengumpulkan 11 kursi atau telah memenuhi ambang batas minimal 20 persen dukungan dari total jumlah kursi di DPRD Medan.
(map/han)
