SERGAI, SUMUTPOS.CO – Setelah Kecamatan Sei Rampah kini giliran ibu-ibu pengajian dari Kecamatan Dolok Merawan, Kabupaten Serdang Bedagai, telah menyatakan kesiapan penuh untuk memenangkan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati, Darma Wijaya dan Adlin Tambunan, yang dikenal dengan sebutan Dambaan, pada Pilkada 2024.
Dukungan kuat ini terungkap dalam acara pengajian akbar yang digelar di alun-alun Kecamatan Dolok Merawan. Acara tersebut dihadiri ribuan peserta yang sangat antusias mendukung pasangan nomor urut 1 ini, Kamis (24/10/2024).
Utari Saragih, salah satu warga Desa Paritokan, mengungkapkan tekad kuat ibu-ibu pengajian untuk meraih suara maksimal bagi pasangan Dambaan di wilayah tersebut.
“Kami yakin bisa mencapai 100 persen suara, minimal 95 persen dari Kecamatan Dolok Merawan,” katanya penuh semangat.
Selain dukungan moral, kegembiraan juga terlihat dari para ibu-ibu yang mendapatkan hadiah kain sarung dari pasangan Dambaan.
“Senang sekali, ikut pengajian dapat kain sarung, alhamdulillah bisa digunakan untuk salat,” ungkap Utari penuh syukur.
Dengan dukungan yang terus mengalir dari berbagai kalangan, termasuk ibu-ibu pengajian, pasangan Dambaan optimis untuk memenangkan Pilkada Serdang Bedagai 2024 dan melanjutkan visi mereka dalam membangun daerah tersebut menjadi lebih maju.
Dalam pidato politiknya, Darma Wijaya, calon Bupati Serdang Bedagai, menyampaikan pencapaian kinerja pasangan Dambaan selama 3,5 tahun memimpin.
Ia menekankan bahwa pembangunan infrastruktur jalan di seluruh kecamatan, termasuk Dolok Merawan, telah mencapai 80 persen.
“Pembangunan ini akan terus kami lanjutkan, terutama untuk memastikan jalan-jalan di Dolok Merawan semakin baik,” ujarnya.
Darma Wijaya juga mengingatkan bahwa pada Pilkada 2020, Kecamatan Dolok Merawan berhasil menyumbangkan 69 persen suara untuk pasangan Dambaan.
Ia berharap pada Pilkada 2024 ini, dukungan tersebut meningkat hingga mencapai 100 persen, atau setidaknya 95 persen.
“Kali ini kita harus memenangkan 100 persen, karena satu-satunya lawan kita hanyalah kotak kosong,” tegas Darma Wijaya di akhir pidatonya, yang disambut sorakan dan tepuk tangan meriah dari para hadirin.( fad/han)