32 C
Medan
Monday, November 25, 2024
spot_img

PTS Lebih Unggul Dibandingkan PTN

LP3I Medan Wisuda 510 Mahasiswa Program D3 Periode 2010/2011

Politeknik LP3I Medan mewisuda 510 mahasiswa yang tergabung dalam tiga lemabaga pendidikan LP3I Medan angkatan VII di Convention Hotel Tiara Medan, Sabtu (10/9).

Direktur LP3I, Akhwanul Akmal SP.MSi mengatakan, di usia ke delapan tahun, LP3I Medan terus melakukan pembenahan. Keyakinan kualitas pendidikan menurutnya, didasarkan tiga aspek yakni sarana dan prasarana yang baik, manajemen yang efektif dan sumber daya akademik yang progresif. “Ketiga aspek ini kita jadikan panduan bagi Politeknik LP3I Medan dalam mengaktualisasikan visinya agar mampu menyelaraskan kualitas penididkannya dengan kebutuhan dunia kerja,” ungkap Akhwanul Akmal, dalam sambutannya pada acara Wisuda program D3 LP3I Medan Periode 2010/2011 .

Dia juga mengatakan terdapat tiga kompetensi yang diharapkan telah dimiliki khusunya kepada 110 wisudawan/wisudawati yang telah menamatkan pendidikan selama tiga tahun.  Yakni kompetensi akademik,kompetensi profesional, dan kompetensi nilai dan sikap.

Dengan ketiga kompetensi itu lanjut Akhwanul, maka strategi pendidikan di politeknik LP3I Medan dapat meningkatkan mutu di segala bidang dan peningkatan relevansi dengan kebutuhan dunia kerja dan industri.
Akhwanul juga berpesan kepada para wisudawan/wisudawati agara bisa bersikap jujur,disiplin, dan memiliki produktifitas sebagai karakter pribadi yang harus terus dipertahankan konsistensinya.

“Perjalanan ke depan masih panjang, namun dengan kebulatan tekad dan keteguhan hati, saya yakin kesuksesan dapat kita raih. Junjung nama baik almamater dengan kebanggaan, sebagaiamana kamipin bangga melepas kalian hari ini,”ucapnya.

Dalam kesempatan ini Ketua  Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Wilayah 1A Sumut, Bahdin Nur Tanjung mengakui jika kualitas tamatan lembaga perguruan tinggi swasta (PTS) tak jauh berbeda dengan lembaga perguruan tinggi  negeri (PTN) khususnya yang ada di Sumatera Utara.

Sehingga ijazah yang dihasilkan para lulusan lembaga pendidikan swasta tidak boleh dibedakan dengan lulusan negeri. “Ini berdasarkan dengan undang-undang sistem pendidikan, yang menyebutkan jika saat ini tidak ada perbedaan antara lulusan PTS dan PTN,” sebutnya.

Dia juga mengatakan jika APTISI terus mendorong PTS khusunya di Sumut untuk lebih berkualitas dibanding PTN, sekaligus menunjukkan kepada pemerintah bahwa saat ini kapasitas lulusan dari PTS bisa lebih baik.
Selain itu Bahdin juga menyebutkan jika lulusan dari LP3I lebih cepat terserap di lembaga ataupun berbagai perusahan yang ada di Indonesia, sesuai dengan misinya yakni menjadikan SDM berkualitas dan profesional di berbagai bidang.
Hal senada juga disampaikan ketua Kopertis I Wilayah Aceh Sumut, Prof M.Nawawy Loebis Phd. Dirinya memandang banyak lulusan perguruan tinggi yang berorientasi menjadi PNS, sehingga pemerintah sulit menampung tingginya jumlah pendaftar.

Menyikapi hal tersebut bilang Nawawy, perlu dibangun pemahaman bagaimana saat ini untuk bisa menciptakan lapangan pekerjaan.

“Saya rasa PTS lebih unggul meskipun dengan fasilitas terbatas, dibanding PTN yang seluruh fasilitasnya disediakan oleh pemerintah. Ini tugas para lulusan LP3I untuk bisa berkarya dan mampu bersaing dengan para lulusan dari PTN,” ujarnya.

Acara Wisuda Politeknik LP3I Medan ini juga diisi dengan penandatanganan kesepakatan bersama MoU dengan beberapa perguruan tinggi swasta lainnya dalam melanjutkan gelar S1. Diantaranya yakni Fakultas Ekonomi dan Fakultas Teknik UNPAB, UISU, dan STIM Sukma.

Selain itu Politeknik LP3I juga melakukan penandatanganan MoU dengan beberapa perusahaan relasi diantaranya, Hotel Arya Duta, Siantyar Top, Hotel Soechi dan beberapa perusahaan lainnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua PSSI Prof Dr H Djohar Arifin Husein, para pembina dan tamu kehormatan Politeknik LP3I Medan, Civitas akademika Politeknik LP3I Medan, pimpinan perguruan tinggi dan pimpinan perusahaan relasi. (uma)

LP3I Medan Wisuda 510 Mahasiswa Program D3 Periode 2010/2011

Politeknik LP3I Medan mewisuda 510 mahasiswa yang tergabung dalam tiga lemabaga pendidikan LP3I Medan angkatan VII di Convention Hotel Tiara Medan, Sabtu (10/9).

Direktur LP3I, Akhwanul Akmal SP.MSi mengatakan, di usia ke delapan tahun, LP3I Medan terus melakukan pembenahan. Keyakinan kualitas pendidikan menurutnya, didasarkan tiga aspek yakni sarana dan prasarana yang baik, manajemen yang efektif dan sumber daya akademik yang progresif. “Ketiga aspek ini kita jadikan panduan bagi Politeknik LP3I Medan dalam mengaktualisasikan visinya agar mampu menyelaraskan kualitas penididkannya dengan kebutuhan dunia kerja,” ungkap Akhwanul Akmal, dalam sambutannya pada acara Wisuda program D3 LP3I Medan Periode 2010/2011 .

Dia juga mengatakan terdapat tiga kompetensi yang diharapkan telah dimiliki khusunya kepada 110 wisudawan/wisudawati yang telah menamatkan pendidikan selama tiga tahun.  Yakni kompetensi akademik,kompetensi profesional, dan kompetensi nilai dan sikap.

Dengan ketiga kompetensi itu lanjut Akhwanul, maka strategi pendidikan di politeknik LP3I Medan dapat meningkatkan mutu di segala bidang dan peningkatan relevansi dengan kebutuhan dunia kerja dan industri.
Akhwanul juga berpesan kepada para wisudawan/wisudawati agara bisa bersikap jujur,disiplin, dan memiliki produktifitas sebagai karakter pribadi yang harus terus dipertahankan konsistensinya.

“Perjalanan ke depan masih panjang, namun dengan kebulatan tekad dan keteguhan hati, saya yakin kesuksesan dapat kita raih. Junjung nama baik almamater dengan kebanggaan, sebagaiamana kamipin bangga melepas kalian hari ini,”ucapnya.

Dalam kesempatan ini Ketua  Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Wilayah 1A Sumut, Bahdin Nur Tanjung mengakui jika kualitas tamatan lembaga perguruan tinggi swasta (PTS) tak jauh berbeda dengan lembaga perguruan tinggi  negeri (PTN) khususnya yang ada di Sumatera Utara.

Sehingga ijazah yang dihasilkan para lulusan lembaga pendidikan swasta tidak boleh dibedakan dengan lulusan negeri. “Ini berdasarkan dengan undang-undang sistem pendidikan, yang menyebutkan jika saat ini tidak ada perbedaan antara lulusan PTS dan PTN,” sebutnya.

Dia juga mengatakan jika APTISI terus mendorong PTS khusunya di Sumut untuk lebih berkualitas dibanding PTN, sekaligus menunjukkan kepada pemerintah bahwa saat ini kapasitas lulusan dari PTS bisa lebih baik.
Selain itu Bahdin juga menyebutkan jika lulusan dari LP3I lebih cepat terserap di lembaga ataupun berbagai perusahan yang ada di Indonesia, sesuai dengan misinya yakni menjadikan SDM berkualitas dan profesional di berbagai bidang.
Hal senada juga disampaikan ketua Kopertis I Wilayah Aceh Sumut, Prof M.Nawawy Loebis Phd. Dirinya memandang banyak lulusan perguruan tinggi yang berorientasi menjadi PNS, sehingga pemerintah sulit menampung tingginya jumlah pendaftar.

Menyikapi hal tersebut bilang Nawawy, perlu dibangun pemahaman bagaimana saat ini untuk bisa menciptakan lapangan pekerjaan.

“Saya rasa PTS lebih unggul meskipun dengan fasilitas terbatas, dibanding PTN yang seluruh fasilitasnya disediakan oleh pemerintah. Ini tugas para lulusan LP3I untuk bisa berkarya dan mampu bersaing dengan para lulusan dari PTN,” ujarnya.

Acara Wisuda Politeknik LP3I Medan ini juga diisi dengan penandatanganan kesepakatan bersama MoU dengan beberapa perguruan tinggi swasta lainnya dalam melanjutkan gelar S1. Diantaranya yakni Fakultas Ekonomi dan Fakultas Teknik UNPAB, UISU, dan STIM Sukma.

Selain itu Politeknik LP3I juga melakukan penandatanganan MoU dengan beberapa perusahaan relasi diantaranya, Hotel Arya Duta, Siantyar Top, Hotel Soechi dan beberapa perusahaan lainnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua PSSI Prof Dr H Djohar Arifin Husein, para pembina dan tamu kehormatan Politeknik LP3I Medan, Civitas akademika Politeknik LP3I Medan, pimpinan perguruan tinggi dan pimpinan perusahaan relasi. (uma)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/