25 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

UIN Sumatera Utara Gelar Sholawat Munjiyat di Dies Natalis ke-49

UNIVERSITAS Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara menggelar sholawat munjiyat di Masjid Ulul Albab UIN Sumatera Utara Jalan Sutomo Medan, Senin (21/11) malam.

Sholawat munjiyat adalah sholawat untuk meminta keselamatan dari segala musibah kepada Allah SWT. Arti shalawat munjiyat yaitu sholawat penyelamat yang merupakan bentuk pujian dan doa yang ditujukan kepada Rasulullah sebagai wujud rasa cinta umat Islam.

Sholawat munjiyat bersama
qari internasional KH Fadlan Zainuddin dan Plt Rektor UIN Sumatera Utara Prof Dr Abu Rokhmad MAg ini diikuti aparatur sipil negara dan pegawai Badan Layanan Umum UIN Sumatera Utara ini dirangkai dengan pelaksanaan Salat Maghrib berjamaah.

Sholawat juga dihadiri Ketua Bidang dan Hukum MUI Sumut Dr H Abdul Hamid Ritonga, Ketua MUI Medan Dr H Hasan Matsum, ketua senat, wakil rektor, kepala biro, dekan, ketua prodi, H Sugeng Wanto dan civitas akademika UIN Sumatera Utara.

Pembacaan sholawat ini juga dilakukan dalam rangka menyambut Dies Natalis UIN Sumatera Utara. Saat ini perguruan tinggi yang sebelumnya bernama Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sumatera Utara kini berusia 49 tahun.

UIN Sumatera Utara merupakan salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia yang memiliki enam kampus baik di Medan, Deliserdang dan Tebingtinggi. Kampus di Tuntungan menjadi kampus berstandar internasional yang dibiayai Bank Pembangunan Islam.

Plt Rektor dalam arahan lebih 30 menit tersebut mengutarakan bahwa kegiatan malam ini untuk memperingati usia matang UIN Sumatera Utara ke-49 tahun. ”Kita ungkapan syukur pada Allah. UIN Sumatera Utara diberikan pertolongan hingga bisa berhikmah melalui pendidikan tinggi di Sumut,” katanya.

Prof Dr Abu Rokhmad MAg menyebutkan sholawat agar Allah mengeluarkan dari segala kegelapan ke dunia terang benderang. ”Berulang-ulang kita baca sholawat untuk Nabi Muhammad SAW,” katanya.

Mendapatkan energi dan pencerahan terhadap problem yang hadir. ”Kita meminta supaya mendapatkan pertolongan dan safaat. Kita membutuhkan energi baru agar kita tetap kuat untuk berhikmat dan memperoleh rezeki,” ungkapnya.

Plt rektor mengingatkan cuvitas akademika agar UIN Sumatera Utara harus dijaga dan dirawat. ”Menyelesaikan masalah tidak. Malah menambahi masalah. Ini rumah besar kita. Jangan dirusak atap, dinding dan pondasi. Harusnya kita perkuat dengan bekerja sebaik-baiknya,” harap Plt rektor.

Perguruan tinggi Islam di Sumut ini harus memajukan dan merealiasi tujuan berdirinya UIN Sumatera Utara oleh para inisiator dan pendiri. ”Kita mewarisi UIN Sumatera Utara yang besar dengan enam kampus dan mendidik lebih 30 ribu mahasiswa pada 61 program studi. Apakah kita sudah mampu menjawab harapan para pendiri,” tuturnya. (dmp)

UNIVERSITAS Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara menggelar sholawat munjiyat di Masjid Ulul Albab UIN Sumatera Utara Jalan Sutomo Medan, Senin (21/11) malam.

Sholawat munjiyat adalah sholawat untuk meminta keselamatan dari segala musibah kepada Allah SWT. Arti shalawat munjiyat yaitu sholawat penyelamat yang merupakan bentuk pujian dan doa yang ditujukan kepada Rasulullah sebagai wujud rasa cinta umat Islam.

Sholawat munjiyat bersama
qari internasional KH Fadlan Zainuddin dan Plt Rektor UIN Sumatera Utara Prof Dr Abu Rokhmad MAg ini diikuti aparatur sipil negara dan pegawai Badan Layanan Umum UIN Sumatera Utara ini dirangkai dengan pelaksanaan Salat Maghrib berjamaah.

Sholawat juga dihadiri Ketua Bidang dan Hukum MUI Sumut Dr H Abdul Hamid Ritonga, Ketua MUI Medan Dr H Hasan Matsum, ketua senat, wakil rektor, kepala biro, dekan, ketua prodi, H Sugeng Wanto dan civitas akademika UIN Sumatera Utara.

Pembacaan sholawat ini juga dilakukan dalam rangka menyambut Dies Natalis UIN Sumatera Utara. Saat ini perguruan tinggi yang sebelumnya bernama Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sumatera Utara kini berusia 49 tahun.

UIN Sumatera Utara merupakan salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia yang memiliki enam kampus baik di Medan, Deliserdang dan Tebingtinggi. Kampus di Tuntungan menjadi kampus berstandar internasional yang dibiayai Bank Pembangunan Islam.

Plt Rektor dalam arahan lebih 30 menit tersebut mengutarakan bahwa kegiatan malam ini untuk memperingati usia matang UIN Sumatera Utara ke-49 tahun. ”Kita ungkapan syukur pada Allah. UIN Sumatera Utara diberikan pertolongan hingga bisa berhikmah melalui pendidikan tinggi di Sumut,” katanya.

Prof Dr Abu Rokhmad MAg menyebutkan sholawat agar Allah mengeluarkan dari segala kegelapan ke dunia terang benderang. ”Berulang-ulang kita baca sholawat untuk Nabi Muhammad SAW,” katanya.

Mendapatkan energi dan pencerahan terhadap problem yang hadir. ”Kita meminta supaya mendapatkan pertolongan dan safaat. Kita membutuhkan energi baru agar kita tetap kuat untuk berhikmat dan memperoleh rezeki,” ungkapnya.

Plt rektor mengingatkan cuvitas akademika agar UIN Sumatera Utara harus dijaga dan dirawat. ”Menyelesaikan masalah tidak. Malah menambahi masalah. Ini rumah besar kita. Jangan dirusak atap, dinding dan pondasi. Harusnya kita perkuat dengan bekerja sebaik-baiknya,” harap Plt rektor.

Perguruan tinggi Islam di Sumut ini harus memajukan dan merealiasi tujuan berdirinya UIN Sumatera Utara oleh para inisiator dan pendiri. ”Kita mewarisi UIN Sumatera Utara yang besar dengan enam kampus dan mendidik lebih 30 ribu mahasiswa pada 61 program studi. Apakah kita sudah mampu menjawab harapan para pendiri,” tuturnya. (dmp)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/