MEDAN- Pemprovsu menilai kegiatan perayaan Natal PWI Sumut adalah kegiatan yang luar biasa karena mendukung program Pemprovsu untuk menciptakan masyarakat yang bertaqwa kepada TYME. Hal itu disampaikan Sekda Provsu H Nurdin Lubis SH MH saat menerima Panitia Natal PWI Sumut, Kamis (24/11) Kantor Gubsu.
Karena merupakan kegiatan yang luar biasa maka Pemprovsu mendukung sepenuhnya kegiatan perayaaan Natal dan diharapkan menjadi kegiatan yang berkesinambungan.
Pemprovsu mendukung kegiatan itu karena PWI adalah mitra strategis dalam rangka mencerdaskan bangsa dengan memberi informasi kepada masyarakat dan juga memberi koreksi kepada pemerintah.
Sekda Provsu saat menerima rombongan audiensi itu didampingi Asisten I Provsu Hasiholan Silaen SH, Kabiro Bonsos Sakhira Zandi menyampaikan agar kegiatan perayaan keagamaan itu dikemas sedemikian baik dan persiapan yang mapan.
Ketua PWI Sumut H M Syahrir yang mendampingi Ketua Panitia Drs Victor Siahaan SH MHum, Sekretaris Drs Josmarlin Tambunan, Bendahara Anton Panggabean SE MSi, Jumian Situmorang, Sarsin Siregar, Mega Sihombing SSos, Yoga Simorangkir, menyampaikan bahwa kegiatan perayaaan Natal PWI Sumut merupakan yang keduakalinya setelah tahun lalu berlangsung sukses.
Ketua Panitia Victor Siahaan pada audiensi itu menyampaikan bahwa perayaan Natal tahun ini dikemas dengan baik dan bernuansa musik tradisional dengan menampilkan berbagai musik terdiri dari berbagai suku. Acara pembukaan akan menampilkan penari-penari dengan memakai pakaian adat dari berbagai etnis.
Sebelum perayaan Natal, juga akan digelar pengobatan gratis bagi masyarakat Kota Medan Kamis (8/12) dengan bekerjasama dengan Yayasan Surya Kebenaran Internasional berupa operasi katarak, operasi bibir sumbing, pemeriksaan mata, pemberian kaki dan tangan palsu dan kegiatan donor darah.
Perayaan Natal PWI Sumut tahun 2011 akan melibatkan sekitar 300 wartawan PWI dan juga wartawan non PWI yang beragama Kristen serta keluarga wartawan dan juga masyarakat luas. Diselenggarakan di Deli Room HDTI Kamis (14/12) pukul 16.00 WIB. (ari)