25 C
Medan
Sunday, September 29, 2024

Bangun Trotoar di Jalan Sunggal

MEDAN-Warga pejalan kaki mengharapkan dibangun troatoar di Jalan Sunggal sehingga para pejalan kaki seperti anak sekolah dan pekerja bisa melintas tanpa rasa khawatir melintas di pinggir jalan. “Terkadang kami khawatir kalau berjalan di pinggir jalan.

Khawatirnya takut diserempet kendaraan bermotor dari belakang,” ujar Khaidir, seorang pejalan kaki yang mengaku tinggal di Jalan Sunggal.
Menurutnya, hampir 6 tahun lebih kawasan Jalan Sunggal tidak ada. Sementara jalan baru dua tahun diaspal.
Untuk itu, dia meminta kepada Pemko Medan segera memasang trotoar sehingga pejalan kaki bisa melintasi di tas parit.

“Sudah drainasenya lebar tidak ditutup pula. Ini bisa menjadi bahaya bagi para pengeguna jalan raya saat malam hari,” ucapnya.

Hal senada juga diungkapkan Herman, warga lainnya. Dia mengatakan kondisi drainase sepanjang Jalan Sunggal seharusnya ditutup. Sehingga, bila drainase itu ditutup dengan trotoar maka warga bisa melintasi di atasnya. Selain itu untuk mengantisipasi warga tidak membuang sampah ke dalam drainase.
“Yang pasti kondisi Jalan Sunggal akan indah. Pejalan kaki bisa leluasa lalu lalang,”bilangnya.(omi)

MEDAN-Warga pejalan kaki mengharapkan dibangun troatoar di Jalan Sunggal sehingga para pejalan kaki seperti anak sekolah dan pekerja bisa melintas tanpa rasa khawatir melintas di pinggir jalan. “Terkadang kami khawatir kalau berjalan di pinggir jalan.

Khawatirnya takut diserempet kendaraan bermotor dari belakang,” ujar Khaidir, seorang pejalan kaki yang mengaku tinggal di Jalan Sunggal.
Menurutnya, hampir 6 tahun lebih kawasan Jalan Sunggal tidak ada. Sementara jalan baru dua tahun diaspal.
Untuk itu, dia meminta kepada Pemko Medan segera memasang trotoar sehingga pejalan kaki bisa melintasi di tas parit.

“Sudah drainasenya lebar tidak ditutup pula. Ini bisa menjadi bahaya bagi para pengeguna jalan raya saat malam hari,” ucapnya.

Hal senada juga diungkapkan Herman, warga lainnya. Dia mengatakan kondisi drainase sepanjang Jalan Sunggal seharusnya ditutup. Sehingga, bila drainase itu ditutup dengan trotoar maka warga bisa melintasi di atasnya. Selain itu untuk mengantisipasi warga tidak membuang sampah ke dalam drainase.
“Yang pasti kondisi Jalan Sunggal akan indah. Pejalan kaki bisa leluasa lalu lalang,”bilangnya.(omi)

Artikel Terkait

Terpopuler

Artikel Terbaru

/