30 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Ketua DPRD Medan Dilaporkan Aniaya Lurah Petisah

Ketua DPRD Kota Medan Henry Jhon Hutagalung
Ketua DPRD Kota Medan Henry Jhon Hutagalung

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Lagi, Ketua DPRD Medan Henry Jhon Hutagalung mempertontonkan sikap arogan.  Sebelumnya, ia pernah menantang wartawan berkelahi saat hendak dikonfirmasi tentang perubahan peruntukan Gedung Nasional Medan. Kali ini, ia dilaporkan ke Polsek Medan Baru karena melakukan penganiayaan terhadap Lurah Petisah Tengah, M Agha Novrian.

Menyikapi tindak-tanduk Henry Jhon ini, Ketua DPC PDIP Kota Medan, Hasyim mengaku kecewa. Menurutnya, tindakan yang dilakukan koleganya itu adalah tindakan oknum dan tidak ada kaitannya dengan partainya, PDI Perjuangan.

“Tindakan seperti itu sangat kita sayangkan. Tidak sepantasnya hal itu terjadi,” kata Hasyim ketika dikonfirmasi Sumut Pos, kemarin.

Hasyim menambahkan, dirinya sebagai pimpinan partai akan meminta klarifikasi kepada Henry Jhon mengenai insiden tersebut.

“Saya sudah tahu ceritanya, tapi agar lebih berimbang maka perlu klarifikasi dari yang bersangkutan.  Henry Jhon yang akan kita panggil, dan harus datang untuk memberikan klarifikasi, rencananya pekan ini akan kita lakukan pemanggilannya,” tegas pria berkacamata itu.

Ditambahkannya, hasil klarifikasi serta bukti-bukti pendukung seperti kliping koran tentang pemberitaan tindakan anarkis Henry Jhon akan disampaikan kepada DPP PDIP untuk diambil keputusan mengenai sanksi.

“Sanksinya kita lihat nanti, tergantung DPP yang mengambil keputusan. Hasilnya nanti akan langsung disampaikan ke DPP dan ditembuskan ke DPD,” jelasnya.

Sebelumnya, Lurah Petisah Tengah, M Agha Novrian akhirnya memutuskan melaporkan dugaan tindakan kekerasan Henry Jhon terhadap dirinya ke Polsek Medan Baru, Jumat (15/5).

Ketua DPRD Kota Medan Henry Jhon Hutagalung
Ketua DPRD Kota Medan Henry Jhon Hutagalung

MEDAN, SUMUTPOS.CO – Lagi, Ketua DPRD Medan Henry Jhon Hutagalung mempertontonkan sikap arogan.  Sebelumnya, ia pernah menantang wartawan berkelahi saat hendak dikonfirmasi tentang perubahan peruntukan Gedung Nasional Medan. Kali ini, ia dilaporkan ke Polsek Medan Baru karena melakukan penganiayaan terhadap Lurah Petisah Tengah, M Agha Novrian.

Menyikapi tindak-tanduk Henry Jhon ini, Ketua DPC PDIP Kota Medan, Hasyim mengaku kecewa. Menurutnya, tindakan yang dilakukan koleganya itu adalah tindakan oknum dan tidak ada kaitannya dengan partainya, PDI Perjuangan.

“Tindakan seperti itu sangat kita sayangkan. Tidak sepantasnya hal itu terjadi,” kata Hasyim ketika dikonfirmasi Sumut Pos, kemarin.

Hasyim menambahkan, dirinya sebagai pimpinan partai akan meminta klarifikasi kepada Henry Jhon mengenai insiden tersebut.

“Saya sudah tahu ceritanya, tapi agar lebih berimbang maka perlu klarifikasi dari yang bersangkutan.  Henry Jhon yang akan kita panggil, dan harus datang untuk memberikan klarifikasi, rencananya pekan ini akan kita lakukan pemanggilannya,” tegas pria berkacamata itu.

Ditambahkannya, hasil klarifikasi serta bukti-bukti pendukung seperti kliping koran tentang pemberitaan tindakan anarkis Henry Jhon akan disampaikan kepada DPP PDIP untuk diambil keputusan mengenai sanksi.

“Sanksinya kita lihat nanti, tergantung DPP yang mengambil keputusan. Hasilnya nanti akan langsung disampaikan ke DPP dan ditembuskan ke DPD,” jelasnya.

Sebelumnya, Lurah Petisah Tengah, M Agha Novrian akhirnya memutuskan melaporkan dugaan tindakan kekerasan Henry Jhon terhadap dirinya ke Polsek Medan Baru, Jumat (15/5).

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/