LONDON, SUMUTPOS.CO – Setan Merah yang di luar dugaan ambruk oleh PSV di matchday pertama Liga Champions, menargetkan angka penuh saat menjamu Wolfsburg di Old Trafford dinihari nanti.
Masih mengoleksi nol angka jelas bukan hal sedap untuk Manchester United. Apalagi mereka sejatinya adalah tim terkuat di grup, terlepas dari pot yang meletakkan PSV sang juara Liga Belanda di urutan satu. Tanda-tanda perbaikan sudah terasa. Sejak tumbang itu, pasukan Louis Van Gaal melunasinya dengan tiga kemenangan beruntun.
Tuan rumah masih kehilangan Luke Shaw, Marcos Rojo, dan Patrick McNair sehingga LVG harus menukar Matteo Darmian sebagai bek kiri, dan Antonio Valencia sebagai bek kanan.
Kendala tidak ditemui di depan, ketika kuartet Juan Mata-Wayne Rooney-Memphis Depay-Anthony Martial bertanggung jawab atas delapan dari sembilan gol terakhir yang dibukukan MU.
Ashley Young mengatakan Manchester United tidak lupa bagaimana caranya bersaing di kompetisi Eropa.
United membuka petualangan mereka di Liga Champions musim ini dengan kekalahan 1-2 di tangan PSV Eindhoven. Itu merupakan laga perdana mereka di benua biru, usai sempat absen selama 12 bulan.
“Anda tidak bisa lupa bagaimana caranya bermain di Eropa. Kami memang kecewa karena sempat absen. Kami harus terus bermain di sini selama bertahun-tahun dan kami punya banyak pemain berpengalaman di Liga Champions,” tutur Young pada Express.
“Mereka sudah terlibat di fase-fase krusial. Mereka punya pengalaman. Ada tekanan di semua pemain yang ada di skuat untuk menunjukkan yang terbaik, bukan hanya mereka yang berpengalaman. Anda harus mengatasi semua itu.”
DILEMA
Ketika lawannya dalam kondisi siap tempur, Wolfsburg tidak. Pasukan Dieter Hecking dalam dua laga pamungkas gagal meraih kemenangan.
Setelah dilumat Bayern 5-1, akhir pekan lalu The Wolves cuma main imbang 1-1 lawan Hannover. Kalaupun ada nilai plus, adalah Bas Dost yang sudah pulih dalam mengoyak gawang lawan.
Senjata Wolfsburg bukan hanya dari sang penyerang internasional Belanda. Ada Daniel Caligiuri dan Julian Draxler yang bisa menguji barisan belakang United, yang bagaimana pun kebobolan lima kali dalam lima laga pamungkas. Hanya, tim tamu perlu berkaca pada dua pertemuan melawan MU yang selalu berakhir dengan kekalahan. (bbs)