Vivi Yuliana
Menjalani puasa selama Ramadan 1432 H ini, membuat Vivi Yulyana terkenang kembali puasa tahun lalu. Saat itu, semua anggota keluarga berkumpul. Mulai dari nenek, tante dan sepupu.
Suasana mendukung tersebut membuat puasa berjalan sangat menyenangkan, “Tahun 2010 sangat menyenangkan, karena rumah ramai, jadi semua kegiatan dalam puasa dilakukan bersama,”n
ujar finalis Hilo Teen Jakarta ini.
Kenangan itu terasa makin manis karena puasa yang dijalaninya 90 persen, tidak banyak bolongnya. “Aku lumayan sering tempus (tembak puasa), karena kecapean juga karena aku punya sakit mag, sehingga puasa tidak pernah full,” ujarnya.
Gadis kelahiran Medan, 12 Juli 1994 ini tidak bisa melupakan kenangan saat puasa tahun lalu karena banyak prestasi dalam dunia modelling yang diraihnya. “Puasa seperti tidak terasa, tiba-tiba sudah saatnya berbuka, padahal lagi dalam tekanan ikut lomba,” ujar pemenang 1 Busana muslim Ramadan Fair Tanjung Morawa.
Selera keluarga besar Vivi dalam berbuka puasa juga sama, yaitu makanan dan minuman manis yang menjadi idola masyarakat pada umumnya. Seperti teh manis dingin, kolak pisang, sop buah dan ikan gurami panggang, ini adalah menu yang paling sering dihidangkan saat berbuka di keluarga besarnya. “Untungnya selera kita sekeluarga sama, makanya mama tidak terlalu ribet untuk memasak makanan kita,” ujarnya. (mag-9)