DPD Demokrat Sumut Gelar Buka Puasa
Kader Partai Demokrat Sumut komit meningkatkan program kerja kemasyarakat, sehingga tercapai kesejahteraan di tengah-tengah masyarakat. Namun untuk mencapai itu, silaturahim antar sesama umat harus terus ditingkatkan oleh setiap kader.
Imbauan itu disampaikan Ketua DPD Partai Demokrat Sumut, HT Milwan dalam acara buka puasa bersama dengan kader, tokoh masyarakat, serta sejumlah anak yatim di Aula Madinatul Asrama Haji Medan Jalan Abdul Haris Nasution Medan, Senin (15/8).
Mantan Bupati Labuhan Batu itu membeberkan, kegiatan buka puasa bersama merupakan sebuah kegiatan yang dilaksanakan dalam memantapkan silaturahim sesama pengurus serta seluruh umat muslim yang ada di Sumut.
” Dengan kegiatan ini diharapkan bisa terjalinnya hubungan komunikasi yang baik antar umat muslim,” ucapnya dalam pidato politiknya.
Milwan berpendapat, perlunya komunikasi dirajut oleh setiap kader bertujuan untuk meningkatkan program kerja yang baik yakni program kerja kemasyarakatan yang mensejahterakan seluruh rakyat di Sumut. Tanpa adanya komunikasi yang baik program kerja semakin sulit tercapai.
“Bulan Ramadan ini sebuah momen yang baik, seluruh kader harus terus melatih diri dengan ikhlas, menahan haus, lapar dan mampu mengontrol emosi. Sehingga kerja kepartaian terbiasa berjalan dan lebih aktif di kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.
Selain itu, dia mengingatkan kader harus terus menjadi orang yang di depan, baik dalam mensejahterakan masyarakat maupun dalam melaksanakan amal ibadah. Karena dengan keseimbangan inilah menjadi ciri Partai Demokrat tetap hadir di tengah masyarakat.
“Kader harus militan dan terus bekerja serta tetap berjuang untuk Partai Demokrat,” katanya.
Acara tersebut dihadiri Ketua DPRD Sumut Saleh Bangun, Direktur Eksekutif Demokrat Sumut Borkad Hasibuan, Ketua DPRD Medan Amiruddin, anggota DPR RI Sutan Bathoegana, Wakil Wali kota Medan Dzulmi Eldin, Ketua MPI Sumut Bobby Octavianus Zulkarnaen, Rektor IAIN SU Prof H Nur Ahmad Fadhil Lubis MA serta sejumlah undangan lainnya.
Prof H Nur Ahmad Fadhil Lubis diberim kesempata memberikan tausyiah. Dihadapan ribuan undangan, dia menjelaskan bulan Ramadan bagi umat muslim harus bisa meningkatkan kualitas amal ibadahnya. Sebab, amal ibadah yang dilakukan di mulai Ramadan seperti tidur, membaca Al Quran, salat lima waktu serta tarawih sangat baik dilakukan.
“Bayangkan saja, tidur saja di bulan suci Ramadan merupakan ibadah. Konon lagi kita melakukan salat lima waktu dan salat tarawih. Pasti, amal kita menjadi berlipat ganda dan banyak,” ujarnya.
Dia juga mengingatkan, di bulan Ramadan ini bisa berbagai kasih kepada masyarakat kaum duafa serta anak yatim dengan memberikan sedikat zakat ataupun bantuan berupa yang kita mampu. (omi)