MEDAN-Kontingen Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Sumatera Utara meraih posisi ketiga perolehan medali umun pada Kejurnas Karate PPLP dan SKO 2018. Pada even yang berakhir Rabu (8/8) di GOR Harapan Bangsa, Banda Aceh, PPLP Sumut meraih 3 emas, 5 perak dan 2 perunggu.
Tiga medali emas Sumut disumbangkan oleh Lala Tantri Sagala di kelas kumite +53 kg putri SMP, Jihan Nursyafira di kelas kumite -60 kg putri, dan Rizky Lawyerme di kelas kumite -55 kg putra SMA. Lima perak disumbangkan Ledy Davega Sagala (+60 kg putri), Audifah Indrawan (-50 kg putra), Leonardo Gregorius (-61 kg putra), Andre Ramadan (+76 kg putra), dan Jihan Nursyafira (kata putri). Serta dua perunggu diraih M Azizul Hakim (-76 kg putri) dan Afifah Ahjura (-53 kg putri).
Prestasi ini mendapat apresiasi dari Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Utara H Baharuddin Siagian. Dia menilai prestasi yang ditorehkan cabor karate terbilang sesuai dengan target awal.
“Kami bangga sekaligus mengapresiasi perjuangan tim karate PPLP Sumut meraih peringkat ketiga umum pada kejurnas kali ini. Ini menandakan bahwa proses pembinaan atlet di PPLP sudah bagus dan berhasil. Hasilnya sudah terlihat, bahwa capaian tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya,” ucap Baharuddin Siagian di Medan, Rabu (8/8).
Dikatakan Baharuddin, prestasi yang ditorehkan cabor karate menjadi motivasi bagi cabor binaan PPLP Sumut lainnya untuk menunjukkan prestasi yang lebih baik di even kejurnas yang akan diikuti. “Harapan pemerintah provinsi Sumut ini menjadi cemeti sekaligus motivasi bagi cabor lain bisa bersaing dan berbicara pada kejuaraan tingkat nasional. Kita menginginkan semua atlet pelajar Sumut berprestasi. Karena mereka ini akan kita persiapkan menuju PON 2024, dimana Sumut dan Aceh akan menjadi tuan rumah bersama,” harap Baharuddin.
Sedangkan Pelatih PPLP Sumut Pulungan menilai torehan tersebut sudah sesuai dengan target yang diemban sejak awal. Capaian tahun ini juga lebih baik ketimbang tahun 2017. “Kalau target sudah memenuhi. Tentunya dari segi medali juga lebih baik dari tahun lalu,” ucap Pulungan. (dek/don).
MEDAN-Kontingen Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Sumatera Utara meraih posisi ketiga perolehan medali umun pada Kejurnas Karate PPLP dan SKO 2018. Pada even yang berakhir Rabu (8/8) di GOR Harapan Bangsa, Banda Aceh, PPLP Sumut meraih 3 emas, 5 perak dan 2 perunggu.
Tiga medali emas Sumut disumbangkan oleh Lala Tantri Sagala di kelas kumite +53 kg putri SMP, Jihan Nursyafira di kelas kumite -60 kg putri, dan Rizky Lawyerme di kelas kumite -55 kg putra SMA. Lima perak disumbangkan Ledy Davega Sagala (+60 kg putri), Audifah Indrawan (-50 kg putra), Leonardo Gregorius (-61 kg putra), Andre Ramadan (+76 kg putra), dan Jihan Nursyafira (kata putri). Serta dua perunggu diraih M Azizul Hakim (-76 kg putri) dan Afifah Ahjura (-53 kg putri).
Prestasi ini mendapat apresiasi dari Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Utara H Baharuddin Siagian. Dia menilai prestasi yang ditorehkan cabor karate terbilang sesuai dengan target awal.
“Kami bangga sekaligus mengapresiasi perjuangan tim karate PPLP Sumut meraih peringkat ketiga umum pada kejurnas kali ini. Ini menandakan bahwa proses pembinaan atlet di PPLP sudah bagus dan berhasil. Hasilnya sudah terlihat, bahwa capaian tahun ini lebih baik dari tahun sebelumnya,” ucap Baharuddin Siagian di Medan, Rabu (8/8).
Dikatakan Baharuddin, prestasi yang ditorehkan cabor karate menjadi motivasi bagi cabor binaan PPLP Sumut lainnya untuk menunjukkan prestasi yang lebih baik di even kejurnas yang akan diikuti. “Harapan pemerintah provinsi Sumut ini menjadi cemeti sekaligus motivasi bagi cabor lain bisa bersaing dan berbicara pada kejuaraan tingkat nasional. Kita menginginkan semua atlet pelajar Sumut berprestasi. Karena mereka ini akan kita persiapkan menuju PON 2024, dimana Sumut dan Aceh akan menjadi tuan rumah bersama,” harap Baharuddin.
Sedangkan Pelatih PPLP Sumut Pulungan menilai torehan tersebut sudah sesuai dengan target yang diemban sejak awal. Capaian tahun ini juga lebih baik ketimbang tahun 2017. “Kalau target sudah memenuhi. Tentunya dari segi medali juga lebih baik dari tahun lalu,” ucap Pulungan. (dek/don).