MEDAN,SUMUTPOS.CO – Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik kembali merawat tiga orang pasien tanpa keluarga. Ketiga pasien masih berada di ruang rawat inap Rindu B, dua orang dian taranya sudah dalam keadaan yang membaik dan satu orang masih memerlukan perawatan.
Kasubag Humas RSUP H Adam Malik Rosario Dorothy Simanjuntak SSos MIkom menyebutkan, ketiga pasien tersebut adalah Andri (28), Tumpak Ambarita (55) dan Adil Bangun (40). Pasien bernama Andri (28) diantar oleh orang yang mengaku sebagai LSM pada tanggal 28 Agustus 2018.
“Sejak tanggal 31 Agustus 2018, pasien telah diizinkan dokter untuk Pulang Berobat Jalan (PBJ), namun terkendala karena tidak memiliki keluarga,” kata Rosario kepada wartawan, Jumat (14/9).
Pasien kedua bernama Tumpak Ambarita (55) masuk melalui IGD tanggal 29 Agustus 2018 dengan membawa surat kelengkapan BPJS dan KTP, tetapi tidak ada keluarga yang mendampingi. Saat ini pasien juga sudah dalam kondisi baik dan sudah diperbolehkan pulang.
Selanjutnya, pasien berikutnya bernama Adil Bangun (40),masuk melalui IGD pada tanggal 26 Agustus 2018 tanpa didampingi keluarga dan tidak membawa identitas apapun. Pasien saat ini masih dalam perawatan dan penanganan medis.
Pihaknya mengimbau bagi masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga atau mengenal ketiga pasien tersebut untuk menghubungi Sub Bagian Humas RSUP H Adam Malik di Nomor 0618364581ext.153 atau datang langsung ke ruangan Sub Bagian Humas Gedung Administrasi Lantai 3 RSUP H Adam Malik, Jalan Bunga Lau Nomor 17 Medan Tuntungan.
Rosa menyebut, pihaknya akan merawat terus pasien tersebut sampai batas waktu yang belum ditentukan. “Pada dasarnya kami jadi kekurangan tempat. Karena kan seharusnya tempat tidur yang mereka pakai bisa buat pasien baru lain. Makanya sebelum ada keluarga yang mengambil ya kami akan terus merawat,” pungkasnya. (dvs/ila)
MEDAN,SUMUTPOS.CO – Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik kembali merawat tiga orang pasien tanpa keluarga. Ketiga pasien masih berada di ruang rawat inap Rindu B, dua orang dian taranya sudah dalam keadaan yang membaik dan satu orang masih memerlukan perawatan.
Kasubag Humas RSUP H Adam Malik Rosario Dorothy Simanjuntak SSos MIkom menyebutkan, ketiga pasien tersebut adalah Andri (28), Tumpak Ambarita (55) dan Adil Bangun (40). Pasien bernama Andri (28) diantar oleh orang yang mengaku sebagai LSM pada tanggal 28 Agustus 2018.
“Sejak tanggal 31 Agustus 2018, pasien telah diizinkan dokter untuk Pulang Berobat Jalan (PBJ), namun terkendala karena tidak memiliki keluarga,” kata Rosario kepada wartawan, Jumat (14/9).
Pasien kedua bernama Tumpak Ambarita (55) masuk melalui IGD tanggal 29 Agustus 2018 dengan membawa surat kelengkapan BPJS dan KTP, tetapi tidak ada keluarga yang mendampingi. Saat ini pasien juga sudah dalam kondisi baik dan sudah diperbolehkan pulang.
Selanjutnya, pasien berikutnya bernama Adil Bangun (40),masuk melalui IGD pada tanggal 26 Agustus 2018 tanpa didampingi keluarga dan tidak membawa identitas apapun. Pasien saat ini masih dalam perawatan dan penanganan medis.
Pihaknya mengimbau bagi masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga atau mengenal ketiga pasien tersebut untuk menghubungi Sub Bagian Humas RSUP H Adam Malik di Nomor 0618364581ext.153 atau datang langsung ke ruangan Sub Bagian Humas Gedung Administrasi Lantai 3 RSUP H Adam Malik, Jalan Bunga Lau Nomor 17 Medan Tuntungan.
Rosa menyebut, pihaknya akan merawat terus pasien tersebut sampai batas waktu yang belum ditentukan. “Pada dasarnya kami jadi kekurangan tempat. Karena kan seharusnya tempat tidur yang mereka pakai bisa buat pasien baru lain. Makanya sebelum ada keluarga yang mengambil ya kami akan terus merawat,” pungkasnya. (dvs/ila)