26 C
Medan
Friday, November 22, 2024
spot_img

Jelang Lawan Persib, Tiga Pemain Akumulasi

sutan siregar/sumut pos
SELEBRASI: Pemain PSMS merayakan kemenangan atas Borneo FC di Stadion Teladan, Sabtu (3/11).

Euforia kemenangan atas Borneo FC tak boleh terlalu lama dinikmati. Pasalnya ujian selanjutnya sudah menanti PSMS kala harus menghadapi Persib Bandung di Bali, Jumat (9/11) mendatang.

Kemenangan atas Borneo FC memang mengembalikan lagi rasa percaya diri PSMS. Sempat tertinggal dua kali lewat Titus Bonai. Namun gol dari Fredyan Wahyu, Shohei Matsunaga dan gol bunuh diri Mahadirga Lasut memberikan tiga poin yang dirindukan di Stadion Teladan.

Pada laga itu Butler membuat perubahan dengan menempatkan Danie Pratama yang jarang diturunkan di posisi stoper. Meskipun membuat kesalahan untuk gol kedua yang dicetak Titus Bonai namun secara keseluruhan Butler menilai performa Danie lumayan baik.

“Walaupun Danie buat sedikit masalah, tapi dia bermain baik. Saya buat perubahan dengan 3-4-3 dan babak kedua dengan 4-4-2. Matsunaga main bagus. Saya selalu percaya kami pasti buat peluang dan cetak gol. Karakter sangat baik, saya tanya pemain, Anda harus beri penonton reaksi. Mereka tunjukkan,” tambahnya.

“Kami naik sedikit, lebih dekat dengan tim lain. Kami harus percaya diri dari hasil malam ini, karena kami ada banyak masalah sebelum game,” ungkapnya.

Butler mengatakan yang harus dilakukan sekarang adalah terus menambah poin untuk menjaga asa untuk bertahan di Liga 1. “Sepak bola ada banyak emosi. Kapan anda berdiri di sana bersama pemain, satu menit bikin kesalahan, lima menit kemudian anda buat oke.

Pasti kami masih yakin, saya tidak bisa beri statistik (soal keyakinan). Jam 6 tadi kami masih 27, tapi sekarang sudah 30 poin. Satu poin di Bali mungkin bisa kita bawa kembali. Kita masih harus fight. Kita pasti lolos degradasi. Kita harus pragmatik, tetap yakin,” ucap pelatih asal Inggris ini,” bebernya.

Namun menghadapi Persib, krisis pemain kembali terjadi. Kali ini PSMS dipastikan tak punya bek kiri. Setelah Firza memutuskan terbang ke Belgia, PSMS juga harus kehilangan Gusti Sandria karena akumulasi kartu. “Sekarang kami tidak punya wing back kiri untuk lawan Persib, Seseorang telah buat kesalahan besar dengan mengijinkan Firza pergi,” ungkapnya, Minggu (4/11).

Selain itu PSMS juga harus kehilangan Matsunaga dan Antoni karena alasan yang sama. Ini menjadi kerugian untuk lini depan PSMS. “Gusti akumulasi, sama dengan Matsunaga, juga Antoni. Lobo juga belum bisa dimainkan. Tapi Dani (Pratama) telah menjalankan tugasnya dengan baik dan percaya diri (saat diturunkan lawan Boreno),” tuturnya.

Melawan Persib, Butler berharap bisa pulang membawa poin, dari hasil seri sekalipun. “Satu poin di Bali mungkin bisa kita bawa kembali. Kita masih harus fight. Kita pasti lolos degradasi. Kita harus pragmatik, tetap yakin,” ucap pelatih asal Inggris ini.

Seperti diketahui laga kontra Persib merupakan laga usiran sebagai hukuman untuk Maung Bandung karena kasus kematian suporter Persija, Haringga Sirila. Sudah empat laga Maung bandung menjalani laga home di luar pulau Jawa. (don)

sutan siregar/sumut pos
SELEBRASI: Pemain PSMS merayakan kemenangan atas Borneo FC di Stadion Teladan, Sabtu (3/11).

Euforia kemenangan atas Borneo FC tak boleh terlalu lama dinikmati. Pasalnya ujian selanjutnya sudah menanti PSMS kala harus menghadapi Persib Bandung di Bali, Jumat (9/11) mendatang.

Kemenangan atas Borneo FC memang mengembalikan lagi rasa percaya diri PSMS. Sempat tertinggal dua kali lewat Titus Bonai. Namun gol dari Fredyan Wahyu, Shohei Matsunaga dan gol bunuh diri Mahadirga Lasut memberikan tiga poin yang dirindukan di Stadion Teladan.

Pada laga itu Butler membuat perubahan dengan menempatkan Danie Pratama yang jarang diturunkan di posisi stoper. Meskipun membuat kesalahan untuk gol kedua yang dicetak Titus Bonai namun secara keseluruhan Butler menilai performa Danie lumayan baik.

“Walaupun Danie buat sedikit masalah, tapi dia bermain baik. Saya buat perubahan dengan 3-4-3 dan babak kedua dengan 4-4-2. Matsunaga main bagus. Saya selalu percaya kami pasti buat peluang dan cetak gol. Karakter sangat baik, saya tanya pemain, Anda harus beri penonton reaksi. Mereka tunjukkan,” tambahnya.

“Kami naik sedikit, lebih dekat dengan tim lain. Kami harus percaya diri dari hasil malam ini, karena kami ada banyak masalah sebelum game,” ungkapnya.

Butler mengatakan yang harus dilakukan sekarang adalah terus menambah poin untuk menjaga asa untuk bertahan di Liga 1. “Sepak bola ada banyak emosi. Kapan anda berdiri di sana bersama pemain, satu menit bikin kesalahan, lima menit kemudian anda buat oke.

Pasti kami masih yakin, saya tidak bisa beri statistik (soal keyakinan). Jam 6 tadi kami masih 27, tapi sekarang sudah 30 poin. Satu poin di Bali mungkin bisa kita bawa kembali. Kita masih harus fight. Kita pasti lolos degradasi. Kita harus pragmatik, tetap yakin,” ucap pelatih asal Inggris ini,” bebernya.

Namun menghadapi Persib, krisis pemain kembali terjadi. Kali ini PSMS dipastikan tak punya bek kiri. Setelah Firza memutuskan terbang ke Belgia, PSMS juga harus kehilangan Gusti Sandria karena akumulasi kartu. “Sekarang kami tidak punya wing back kiri untuk lawan Persib, Seseorang telah buat kesalahan besar dengan mengijinkan Firza pergi,” ungkapnya, Minggu (4/11).

Selain itu PSMS juga harus kehilangan Matsunaga dan Antoni karena alasan yang sama. Ini menjadi kerugian untuk lini depan PSMS. “Gusti akumulasi, sama dengan Matsunaga, juga Antoni. Lobo juga belum bisa dimainkan. Tapi Dani (Pratama) telah menjalankan tugasnya dengan baik dan percaya diri (saat diturunkan lawan Boreno),” tuturnya.

Melawan Persib, Butler berharap bisa pulang membawa poin, dari hasil seri sekalipun. “Satu poin di Bali mungkin bisa kita bawa kembali. Kita masih harus fight. Kita pasti lolos degradasi. Kita harus pragmatik, tetap yakin,” ucap pelatih asal Inggris ini.

Seperti diketahui laga kontra Persib merupakan laga usiran sebagai hukuman untuk Maung Bandung karena kasus kematian suporter Persija, Haringga Sirila. Sudah empat laga Maung bandung menjalani laga home di luar pulau Jawa. (don)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/