26 C
Medan
Saturday, November 23, 2024
spot_img

Komplotan Maling Bongkar STAIS Tebingtinggi

Maling-ilustrasi

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Komplotan Maling sukses menguras isi ruangan pimpinan Sekolah Tinggi Agama Islam Sri Deli (STAIS) Tebingtinggi. Peristiwa terjadi di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Tambangan Hulu, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebingtinggi, Kamis (10/1) pagi.

Kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Maling berhasil mengondol sejumlah barang elektronik. Diantaranya, 2 unit laptop merk Acer, 1 unit komputer dan 1 unit TV merk Toshiba.

Saksi sekaligus penjaga STAIS Tebingtinggi, Ridwan (40) mengatakan bahwa STAIS tidak ada penjaga malamnya. Tetapi setiap pagi, Ridwan datang untuk membersihkan ruangan dosen dan kantor.

Sekira pukul 06.00 WIB, dirinya terkejut saat akan membuka pintu. Ternyata pintu yang terbuat dari terali besi dan jendela sudah dicongkel menggunakan alat keras untuk bisa masuk kedalam.

Mendapati ruangan Ketua STAIS dibongkar, Ridwan menghubungi Josua Barus. Josua langsung mendatangi lokasi kejadian dan selanjutnya membuat pengaduan ke Mapolres Tebingtinggi.

“Sudah dua kali ini STAIS dibobol kawanan maling, yang kedua ini baru kami membuat pengaduan. Kepada pihak kepolisian kami berharap dengan cepat membongkar sindikat kasus pencurian yang sudah meresahkan pihak STAIS Tebingtinggi,” jelasnya.

Setelah mendapatkan laporan dari pihak terlapor atas kejadian pencurian tersebut, pihak kepolisian Polres Tebingtinggi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Kasubbag Humas Polres Tebingtinggi Iptu J Nainggolan membenarkan kasus pencurian yang dialami oleh STAIS Tebingtinggi. Kini kasusnya sudah ditangani oleh Satreskrim Polres Tebingtinggi.(ian/ala)

Maling-ilustrasi

TEBINGTINGGI, SUMUTPOS.CO – Komplotan Maling sukses menguras isi ruangan pimpinan Sekolah Tinggi Agama Islam Sri Deli (STAIS) Tebingtinggi. Peristiwa terjadi di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Tambangan Hulu, Kecamatan Padang Hilir, Kota Tebingtinggi, Kamis (10/1) pagi.

Kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Maling berhasil mengondol sejumlah barang elektronik. Diantaranya, 2 unit laptop merk Acer, 1 unit komputer dan 1 unit TV merk Toshiba.

Saksi sekaligus penjaga STAIS Tebingtinggi, Ridwan (40) mengatakan bahwa STAIS tidak ada penjaga malamnya. Tetapi setiap pagi, Ridwan datang untuk membersihkan ruangan dosen dan kantor.

Sekira pukul 06.00 WIB, dirinya terkejut saat akan membuka pintu. Ternyata pintu yang terbuat dari terali besi dan jendela sudah dicongkel menggunakan alat keras untuk bisa masuk kedalam.

Mendapati ruangan Ketua STAIS dibongkar, Ridwan menghubungi Josua Barus. Josua langsung mendatangi lokasi kejadian dan selanjutnya membuat pengaduan ke Mapolres Tebingtinggi.

“Sudah dua kali ini STAIS dibobol kawanan maling, yang kedua ini baru kami membuat pengaduan. Kepada pihak kepolisian kami berharap dengan cepat membongkar sindikat kasus pencurian yang sudah meresahkan pihak STAIS Tebingtinggi,” jelasnya.

Setelah mendapatkan laporan dari pihak terlapor atas kejadian pencurian tersebut, pihak kepolisian Polres Tebingtinggi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Kasubbag Humas Polres Tebingtinggi Iptu J Nainggolan membenarkan kasus pencurian yang dialami oleh STAIS Tebingtinggi. Kini kasusnya sudah ditangani oleh Satreskrim Polres Tebingtinggi.(ian/ala)

Artikel Terkait

spot_imgspot_imgspot_img

Terpopuler

Artikel Terbaru

/